Gambar Sampul TIK · Bab V Menggunakan Perangkat Lunak Presentasi
TIK · Bab V Menggunakan Perangkat Lunak Presentasi
Albert Arifin Felix

24/08/2021 16:37:19

SMA 12 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Tujuan Pembelajaran:

Setelah mempelajari bab ini diharapkan

siswa mampu:

1. Mengetahui dan memahami menu dan

ikon yang terdapat dalam perangkat

lunak pembuat presentasi

2. Mengetahui cara menggunakan dan ikon

yang terdapat dalam perangkat lunak

pembuat presentasi

3. Membuat presentasi teks dengan variasi

tabel, grafik, gambar dan diagram.

Kalian pernah melakukan presentasi

seperti gambar di samping?

Presentasi pada gambar itu menggunakan

tampilan yang menarik karena pada

gambar tersebut materi presentasinya

m e n g g u n a k a n

s o f t w a re

P r e s e n t a s i

semacam

PowerPoint

.

Pada bab ini kamu akan mempelajari lebih

lanjut tentang bagaimana membuat

presentasi menjadi lebih menarik dengan

menggunakan

PowerPoint

.

Menggunakan Perangkat

Lunak Presentasi

KATA KUNCI

Presentasi

A

udience

Teleconference

Table

Slide

D

isplay

Shared Workspace

Smart Tag

Task Pane

Hyperlink

View

Chart

5

Peta konsep

Menggunakan

Perangkat

Lunak

Presentasi

Menunjukkan

Menu dan Ikon

yang terdapat

dalam

Perangkat lunak

Pembuat

presentasi

Menggunakan

Menu dan Ikon

yang Terdapat

dalam Perangkat

lunak Pembuat

presentasi

Membuat

Presentasi Teks

dengan

Variasi Table,

Grafik, Gambar,

dan

Diagram

TIK SMA

Kelas XII

104

BAB

5

A

Menggunakan Perangkat

Lunak Presentasi

Pernahkah kamu mendengar kata presentasi? atau mungkin

kalian pernah menyaksikan suatu presentasi?

Presentasi merupakan suatu kegiatan “berbicara” di depan

orang lain untuk menyampaikan pesan. Presentasi memiliki 3

komponen utama, yaitu:

Orang yang menyampaikan pesan

(

presenter

),

Media atau perangkat pendukung,

Pendengar atau penerima presentasi (

audience

).

Tujuan dari presentasi dapat bermacam-macam, misalnya:

Sarana untuk memasarkan suatu barang atau jasa. Presentasi

semacam ini biasanya disertai alat peraga, gambar ataupun

contoh produk yang akan dijual. Presentasi dengan tujuan

semacam ini juga umum terjadi dikalangan bisnis, misalnya

saat peluncuran produk baru untuk diperkenalkan ke

masyarakat umum

Pengantar

Tahukah Kamu

Indonesia merupakan pengguna program Presentasi PowerPoint ini lebih besar

dari pada program yang lain, program ini merupakan program yang paling

mudah digunakan dalam membuat presentasi yang menarik.

Ø

Ø

Ø

Ø

Memberikan informasi, misalnya presentasi materi pelajaran

yang diberikan oleh dosen dalam kuliah atau seminar.

Meyakinkan pendapat orang lain. Presentasi seperti ini

biasanya dilakukan sebagai reaksi atas suatu kejadian atau

pendapat dan

presenter

ingin meyakinkan pendapatnya

kepada para

audience.

Konsep presentasi berdasarkan interaksi dengan

audience

setidaknya dapat dibedakan menjadi dua, yaitu presentasi

langsung dan presentasi tidak langsung.

Ø

Ø

1

1

105

BAB 5 Menggunakan Power Point

Ø

Presentasi langsung terjadi saat

presenter

dan

audience

berkomunikasi secara langsung pada saat yang sama (

real

time

). Untuk menampilkan presentasi pada tipe ini, dapat

digunakan media seperti makalah, poster,

slide,

ataupun

file

presentasi. Tidak ketinggalan papan tulis, proyektor, dan

komputer sebagai alat bantu pendukung presentasi. Pada

jenis presentasi ini, komunikasi dapat dilakukan dua arah,

misalnya dalam menanggapi presentasi ataupun saat

mengajukan pertanyaan.

Teleconference

juga dapat

dikategorikan sebagai presentasi langsung karena

presenter

maupun

audience

dapat berkomunikasi secara langsung

menggunakan media jaringan internet sebagai perangkat

pendukung. Peralatan yang semakin canggih saat ini

memungkinkan

teleconference

dilakukan lebih interaktif

tanpa penundaan (

delay

) yang berarti. Selain ditunjang

dengan jaringan internet berkecepatan tinggi, peralatan

jaringan maupun presentasi terkini seperti TV, proyektor,

kamera video, maupun komputer memungkinkan hal ini

terjadi. Kehadiran teknologi 3G atau bahkan 3,5 G

misalnya, menjadi salah satu contoh media yang cukup

efektif dalam melakukan

teleconference

.

Ayo Cari Tahu

Apa saja bedanya

antara program

PowerPoint

dengan program

aplikasi

Microsoft Office

lainnya?

Presentasi secara tidak langsung seperti TV, koran, tabloid,

ataupun CD tutorial merupakan contoh presentasi tidak

langsung. Belakangan situs internet maupun e-learning

menjadi salah satu media presentasi tidak langsung yang

cukup berkembang. Presentasi ataupun makalah presentasi

dapat disajikan interaktif secara

online

. Media yang satu ini

belakangan banyak digunakan kalangan bisnis untuk

meningkatkan pengetahuan karyawan karena dipandang

jauh lebih murah dan efektif.

Untuk membuat presentasi dalam

bentuk

file

, digunakan perangkat

lunak presentasi. Perkembangannya

pun cukup cepat karena banyaknya

tuntutan yang harus dipenuhi untuk

menyempurnakan presentasi. Bila

dahulu aplikasi semacam ini hanya

terbatas untuk menampilkan teks

ataupun gambar, saat ini perangkat

lunak aplikasi sudah melangkah jauh

d e n g a n m a k i n b e r a g a m n y a

kemampuan yang dimiliki, seperti

kemampuan untuk menampilkan

slide show

, mengacu ke aplikasi lain, hingga kemampuan

untuk menampilkan animasi. Kebutuhan akan perangkat lunak

Gambar 5.1

Contoh Microsoft

PowerPoint

Ø

TIK SMA

Kelas XII

106

presentasi ini pada dasarnya dilandasi oleh sifat manusia itu

sendiri yang lebih mudah mempelajari sesuatu lewat tampilan

baru yang memikat. Oleh sebab itu, tidak heran bila perangkat

lunak aplikasi ini menjadi salah satu perangkat lunak yang

paling berkembang, baik dari sisi fasilitas maupun aplikasinya.

Semua aplikasi presentasi yang ada saat ini berusaha disajikan

semenarik mungkin sehingga pesan yang ingin disampaikan

dalam presentasi lebih jelas dan mudah dimengerti.

Beberapa perusahaan

software

terkemuka di dunia juga turut

meramaikan pasar program presentasi, di antaranya

Microsoft

dengan produk yang bernama

Microsoft PowerPoint

(yang

pasar

software

nya mencapai diatas 50 % dari seluruh pengguna

komputer di seluruh dunia), atau

Sun Microsystem

dengan

produk lisensi gratisnya yaitu

StarOffice Impress

.

Di Indonesia, penggunaan program Presentasi

PowerPoint

lebih besar dari pada program presentasi yang lain. Oleh karena

itu, semua contoh latihan dalam buku ini menggunakan

program aplikasi

PowerPoint

. Pembelajaran pada buku ini

difokuskan pada

Microsoft Office PowerPoint 2003

, walaupun

saat ini sudah dikembangkan lebih lanjut menjadi versi 2007.

Untuk menjalankan PowerPoint 2003, spesifikasi komputer

minimal yang diperlukan adalah sistem operasi Windows 98

atau lebih tinggi, pentium 233 Mhz (dianjurkan Pentium 3),

RAM 64 MB(dianjurkan 128 MB), Disk Space 245 MB

termasuk 115 harus tersedia pada harddisk dengan sistem

operasi.

Microsoft PowerPoint

merupakan salah satu perangkat lunak

yang sangat populer dalam menunjang kegiatan presentasi.

Sejak diperkenalkan dalam

Microsoft Office 1.0

Versi Beta,

aplikasi ini langsung menyedot perhatian praktisi dalam

merancang slide presentasi yang saat itu didominasi oleh

Lotus

.

Software

serupa antara lain

Corel Presentation

yang

dikeluarkan oleh

Corel

dan

Lotus Professional

yang berisikan

aplikasi

office

dari

Lotus

dan sebagainya.

Beberapa fasilitas baru yang terdapat pada

PowerPoint 2003

,

antara lain :

1. Peningkatan kemampuan untuk berintegrasi dengan

berbagai jenis aplikasi media sehingga dengan kemampuan

ini, kita dapat menjalankan

file-file movie

secara

full screen

pada

PowerPoint

. Hal ini dapat dilakukan karena

PowerPoint

mendukung beberapa format file media, di

antaranya

ASX

,

WMX

,

M3U

,

WVX

,

WAX

, dan

WMA

.

2. Sistem navigasi

slideshow

yang baru sehingga dengan

bantuan sistem nevigasi ini, kita dapat melihat

slideshow

pada saat merancang presentasi.

1

1

107

BAB 5 Menggunakan Power Point

3. Dukungan

smart tag

sehingga dalam proses pembuatan

animasi

slide

lebih banyak

template

dan dukungan

financial

simbol yang lebih optimal.

4. Untuk

transfer image

,

PowerPoint 2003

dapat menjaga

resolusi

bitmap

dengan lebih baik.

5. Fasiltas

Document Workspace

, dalam

PowerPoint 2003

akan memudahkan proses

editing

dengan melibatkan

co-

authoring

.

Beberapa fitur baru diimplementasikan pada

PowerPoint 2003

oleh

Microsoft

. Di samping persoalan kopatibelitas dengan

aplikasi

office

lainnya, seperti kemampuan

Instant Messaging

,

berbagi area kerja (

shared workspace

),

Smart Tag

(yang

tersedia sejak awal

PowerPoint

), sehingga menjadikan

PowerPoint

sebagai aplikasi presentasi yang

powerfull

sejak

pertama kali diperkenalkan, kemudian fitur-fitur ini terus

dikembangkan sejalan dengan perkembangan

Microsoft

PowerPoint

itu sendiri.

Baberapa fitur-fitur baru yang unik pada

PowerPoint 2003

,

antara lain :

Ø

Packaging presentations

. Pada edisi

PowerPoint XP

dan

edisi sebelumnya, untuk melakukan proses

Packing

ke

dalam bentuk

Autorun Presentation

CD harus dilakukan

dalam beberapa tahap, namun saat dijalankan pada sistem

lain, maka terlebih dahulu harus dilakukan instalasi

PowerPoint Viewer

sebagai sarana untuk menjalankan

slide

presentasi tanpa

PowerPoint

. Jika pada sistem tersebut tidak

terdapat

Microsoft PowerPoint

, maka dengan kekurangan

tersebut pada edisi 2003 ini dilakukan langkah

penyempurnaan terhadap proses

packing presentations

sehingga seorang

user

tidak harus dipusingkan lagi dengan

langkah yang panjang karena proses tersebut dapat

dilakukan dalam satu langkah mudah. Dengan fasilitas

Package for

CD, semua kebutuhan untuk membuat sebuah

autorun presentation

CD telah disatukan ke dalam satu

kesatuan yang utuh sehingga presentasi

slide

yang dibuat

dapat dijalankan pada sistem user yang lain sekalipun tanpa

PowerPoint

.

Ø

Slide show annotations

. Dengan fasilitas ini memungkinkan

bagi seorang

Presenter

untuk menambahkan catatan tangan

pada

slide

pada saat presentasi tengah

berlangsung, atau

menyimpannya menjadi catatan

slides

pada presentasi

berikutnya.

Ø

Improved navigation tools

.

Slide Navigator

diganti dengan

dengan yang lebih mudah dalam penggunaanya yang

ditempatkan pada

toolbar

untuk berpindah ke presentasi

slide

lainnya.

TIK SMA

Kelas XII

108

B

Memulai Program

PowerPoint 2003

Untuk mengaktifkan program Presentasi

Microsoft

PowerPoint 2003

, ikuti langkah-langkah sebagai berikut:

1. Klik Tombol

Start

pada

Taskbar

Windows.

2. Klik

All Pograms.

3. Cari

Microsoft Office

.

4. Kemudian , Pilih

Microsoft Office

PowerPoint 2003

.

Menjalankan Slide

Untuk menjalankan

slide

presentasi

dapat dilakukan langkah sebagai

berikut.

1. Klik menu

Slide Show

->

View

Show

, atau dengan menekan

tombol F5.

Langkah ini dilakukan jika akan

menjalankan

slide show

dari

halaman pertama.

2. Klik Tombol

Gambar 5.2

Start pada Taskbar

(

Slide Show

) yang terdapat pada

Slide Viewer

atau dengan

menekan tombol

Shift

+ F5 untuk menjalankan

slide show

dari lokasi pointer berada.

Untuk keluar dari halaman aplikasi

PowerPoint

, langkahnya

adalah pilih menu

File

, lalu klik tombol

Exit

.

Gambar 5.3

Tampilan Lembar Kerja

PowerPoint 2003

Ayo Cari Tahu

Menurut kalian, apa

saja kelebihan dari

program

PowerPoint

i n i , s e l a i n u n t u k

membantu kita dalam

hal presentasi.

1

1

109

BAB 5 Menggunakan Power Point

Ø

Larger movie display

. Pada

PowerPoint 2003

, kita dapat

menampilkan

file movie

yang ditumpangkan pada

PowerPoint slide

secara

full screen

.

C

Mengenal Lebih Dekat PowerPoint 2003

Pepatah mengatakan “Tak Kenal Maka Tak Sayang”.

Oleh karena itu, kita juga akan berkenalan dengan fasilitas

yang terdapat dalam

Microsoft Power Point 2003

. Fasilitas-

fasilitas tersebut, yaitu:

1.

Title Bar

: Merupakan komponen yang berisi tema

dari file dan nama aplikasi yang

dijalankan dalam hal ini adalah

Microsoft PowerPoint

.

2.

Menu Bar

: Merupakan komponen yang berisi

menu-menu yang berisi perintah-

perintah yang ada pada

Microsoft

PowerPoint

.

3.

Toolbar

: M e r u p a k a n k o m p o n e n d a r i

Microsoft

PowerPoint

yang berisi

icon-

icon

yang merepresentasikan perintah-

perintah yang diwakilinya.

4.

Slide Tab

: Merupakan bagian dari

Microsoft

P o w e r P o i n t

y a n g m e n a m p i l k a n

halaman presentasi dalam bentuk

slide

.

5.

Outline Tab

: Merupakan komponen dari

Microsoft

PowerPoint

yang me-nampilkan

outline

dari halaman presentasi.

6.

Task Pane

: Merupakan komponen dari

Microsoft

PowerPoint

yang me-mungkinkan

p e n g g u n a m e l a k u k a n b e r a g a m

pekerjaan tanpa menutup

file

presentasi

yang sedang dijalankan.

Task Pane

ini

merupakan alat bantu untuk beberapa

keperluan.

Microsoft PowerPoint

memiliki 12 pekerjaan yang dapat

dilakukan menggunakan

Task Pane

.

B e b e r a p a p e k e r j a a n j u g a d a p a t

d i l a k u k a n s e k a l i g u s d e n g a n

menggunakan

Task Pane

ini dalam

kondisi-kondisi tertentu.

7.

Slide Pane

: Merupakan bagian isi dari presentasi

yang akan disajikan.

8.

Drawing Toolbar

: Merupakan bagian dari

Microsoft

PowerPoint

yang dapat digunakan

untuk mengatur posisi maupun bentuk

dari presentasi yang akan disajikan.

9.

Notes Pane

: M e r u p a k a n b a g i a n y a n g d a p a t

digunakan sebagai catatan pendukung

berbasis teks dari sebuah halaman

presentasi.

TIK SMA

Kelas XII

110

Keterangan Menu Jendela Program

PowerPoint

:

Ikon menu

: Tombol pengatur tampilan jendela program

: Baris judul (

Title Bar

)

: Baris menu (

Menu Bar

)

: Baris alat standar (

Standard Tool bar

)

: Baris alat format (

Formating Tool bar

)

:

TaskPane

: Tombol tampilan (

Showing Buttons

)

: Catatan (

Notes

)

: Baris status (

Status Bar

)

: Jendela presentasi

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

D

Mengenal Ikon Microsoft PowerPoint 2003

Ikon adalah sebuah simbol yang dibuat untuk mempermudah

penggunaan perintah pada

Menu bar

. Biasanya, ikon ini berisi

perintah-perintah yang sering diakses oleh pengguna. Ikon-

ikon tersebut akan dikelompokkan dalam suatu bar yang

bernama

tool bar

.

Pada

Microsoft PowerPoint

secara

default

(umum), terdapat

dua buah

Tool bar

yaitu

'Standard Tool bar

' dan '

Formatting

Tool bar

' yang sudah dalam keadan aktif. Dua buah

Toolbar

ini

secara tampilan dapat diubah-ubah sesuai dengan keinginan

dengan cara melakukan

click and drag

. Berikut ini adalah

beberapa perintah pada

toolbar Standard

.

Gambar 5.5

Tampilan

tool bar Standar PowerPoint 2003

1

1

111

BAB 5 Menggunakan Power Point

10

11

1

2

3

4

5

6

7

8

9

Gambar 5.4

Tampilan Lembar Kerja

PowerPoint 2003

10.

Status Bar

: Merupakan bagian dari

Microsoft PowerPoint

yang berfungsi untuk

mengidentifikasi status

dan kondisi yang sedang

terjadi pada halaman yang

sedang aktif.

1.

New

: Menampilkan file presentasi baru.

2.

Open

: Menampilkan file presentasi yang

telah dibuat sebelumnya.

1

2

3

4

5

6

7

8

9

1

0

11

12

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

20

21

22

23

24

3.

Save

: Menyimpan file presentasi yang aktif. Jika

dokumen presentasi baru saja dibuat, menu

ini akan menampilkan kotak dialog '

Save As

'

y a n g m e m u n g k i n k a n d i l a k u k a n n y a

penyimpanan file dokumen presentasi yang

sedang aktif.

4.

Permission

: Memungkinkan dilakukannya pengendalian

hak untuk membuka atau mengganti

dokumen beserta dengan batas waktu akses

yang diijinkan.

5.

Email

: Memungkinkan pembuatan pesan

e-mai

l

dimana file presentasi yang sedang aktif akan

dimasukkan sebagai

file attachment

.

6.

Print

: Memungkinkan dilakukannya pencetakan file

presentasi yang sedang aktif menggunakan

printer standar (

default

) yang diatur pada

komputer yang digunakan.

7.

Print

: Menampilkan presentasi yang sedang aktif

dalam mode

preview

sebelum dicetak.

Nantinya pencetakan dokumen presentasi

akan terlihat persis seperti yang terlihat pada

tampilan

Print Preview

ini.

8.

Spelling

: Memungkinkan dilakukannya pemeriksaan

ejaan dan gaya dari file presentasi yang

sedang aktif.

9.

Cut

: Memungkinkan dilakukannya

cut

atau

menggunting teks ataupun objek yang dipilih

dan menyimpannya dalam

clipboard

atau

memori sementara pada dokumen. Jika teks

atau objek ingin ditampilkan kembali pada

lokasi lain, digunakan perintah '

Paste

'.

10.

Copy

: Memungkinkan dilakukannya penggandaan

teks ataupun objek pada lokasi yang lain.

Perintah ini akan menyimpan teks atau objek

dalam memori sementara/clipboard dokumen

dan jika kita ingin menggandakannya,

digunakan perintah '

Paste

'.

11.

Paste

: Perintah untuk menempelkan teks ataupun

objek hasil penggandaan (

copy

) atau

pengguntingan (

cut

) pada lokasi yang telah

ditentukan dalam dokumen.

12.

Format

: Memungkinkan dilakukannya penggandaan

format dari teks ataupun obyek terpilih dan

mengimplementasi-kannya pada objek yang

lain yang sejenis.

13.

Undo

: Membatalkan tugas/perintah yang telah

dijalankan sebelumnya.

14.

Redo

: Memungkinkan dilakukannya kembali

Internet Link

Kunjungi alamat

http://www.slide

share.net

untuk

menambah

wawasan tentang

PowerPoint.

TIK SMA

Kelas XII

112

Preview

Painter

tugas/perintah yang telah dibatalkan

sebelumnya.

15.

Insert Chart

:Memungkinkan diaktifkannya '

Microsoft

Graph

' yang selanjutnya akan menyisipkan

objek grafik pada halaman presentasi yang

sedang aktif.

16.

Insert Table

: Memungkinkan penyisipan sebuah tabel pada

halaman presentasi yang sedang aktif.

17.

Tables and

: Menampilkan

toolbar

'

Tables and Borders

'

yang digunakan untuk memformat tampilan

table

.

18.

Insert

: Membuka kotak dialog '

Hyperlink

' yang

memungkinkan dimasukkannya sebuah

hyperlink

atau tautan kesebuah situs, alamat e-

mail, dokumen lain, atau file presentasi

lainnya. Untuk mengaktifkan

icon

ini, aplikasi

harus berada pada sebuah halaman

slide

aktif.

19.

Insert

: Menempatkan sebuah

worksheet excel

pada

slide yang sedang aktif.

20.

Show

: Menampilkan format teks dalam '

Outline

Pane

'.

21.

Show/

: Menampilkan atau menyembunyikan

grid

atau

garis putus-putus yang dapat berfungsi

sebagai acuan pada file presentasi.

22.

Color

: Membuka sebuah menu yang memungkinkan

dilakukannya

preview

presentasi yang sedang

aktif dalam warna,

grayscale

, ataupun warna

standar.

23.

Zoom

: Memungkinkan pembesaran atau pengecilan

ukuran tampilan halaman sesuai dengan

persentase besar tampilan yang dimasukkan.

24.

Microsoft

: Membuka

task pane

'

Help

' untuk melihat

infomasi ataupun keterangan yang dibutuhkan

seputar

Microsoft PowerPoint

.

Berikut ini adalah beberapa perintah

tool bar Formating

.

1

1

113

BAB 5 Menggunakan Power Point

Hyperlink

Microsoft

Excel

Worksheet

PowerPoint

Help

Borders

Formatting

Hide Grid

Grayscale

Gambar 5.6

Tampilan tool bar Formating PowerPoint 2003

1.

Font Name

: Menampilkan jenis

font

yang bisa dipilih.

2.

Font Size

: Menampilkan ukuran

font

yang bisa dipilih.

3. B

: Menebalkan huruf.

4. I

: Memiringkan huruf.

5. U

: Menggaris bawahi huruf.

6. S

: Memberi efek bayangan pada huruf.

1

2

3

4

5

6

7

8

9

1

0

11

12

1

3

1

4

1

5

1

6

E

Mengenal Menu dan SubMenu Microsoft

PowerPoint 2003

Menu FILE

New

: Perintah yang digunakan untuk

membuat

file

baru.

Open

: Perintah yang digunakan untuk

membuka

file

yang pernah dibuka

sebelumnya.

Close

: Perintah yang digunakan untuk

menutup

file

yang sekarang dibuka

Save

: Perintah yang digunakan untuk

menyimpan

file

.

SaveAs

: Perintah yang digunakan untuk

menyimpan

file

dalam format yang

berbeda.

Save as Web Page

: Perintah yang digunakan untuk

menyimpan

file

dalam bentuk web.

File Search

: Perintah yang digunakan untuk

mencari

file

yang pernah disimpan.

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Gambar 5.7

Tampilan Menu

File PowerPoint 2003

Keterangan SubMenu File

TIK SMA

Kelas XII

114

7.

Left Justify

: Meratakan tulisan di sebelah kiri.

8.

Center

: Meratakan tulisan di tengah.

9.

Right

: Meratakan tulisan di sebelah kanan.

10.

Numbering

: Memberikan urutan penomoran tulisan.

11.

Bullets

: Memberikan urutan dengan menggunakan

simbol.

12.

Increase

: Membesarkan ukuran font yang dipakai.

Font Size

13.

Decrease

: Memperkecil ukuran font yang dipakai.

Font Size

14.

Font Color

:

Memberikan warna pada huruf.

15.

Slide

: Membuat design pada slide yang dipakai.

Design

16.

New Slide

: Menambahkan slide baru.

Selain

toolbar

di atas, program

Microsoft PowerPoint

juga

menyediakan

toolbar

yang lain. Kalian bisa melihat

toolbar

tersebut dengan cara klik menu lalu pilih

View

->

Toolbar

.

Kemudian, pilih

toolbar

sesuai dengan daftar yang ada.

Menu

File

berisi kumpulan perintah standar yang berlaku

untuk seluruh dokumen.

Permission

: Perintah yang digunakan untuk

m e n e t a p k a n a k s e s y a n g b i s a

memodifikasi atau membuka

file

persentasi yang dibuat.

Package for CD

: Perintah yang digunakan untuk

membuat paket CD Presentasi.

Web Page Preview

: Perintah yang digunakan untuk

melihat tampilan

file

dalam bentuk

halaman Web yang dibuat.

Gambar 5.8

Tampilan Menu Edit

PowerPoint 2003

Menu EDIT

Package for CD

: Perintah yang digunakan untuk

membuat paket CD Presentasi.

Web Page Preview

: Perintah yang digunakan untuk

melihat tampilan

file

dalam bentuk

halaman Web.

Page Setup

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur halaman.

Print Preview

: Perintah yang digunakan untuk

melihat tampilan dari

file

yang dibuat

Print

: Perintah yang digunakan untuk

mencetak.

Send To

: Perintah yang digunakan untuk

mengirim

file

melalui media yang

disediakan berupa email.

Properties

: Perintah yang digunakan untuk

melihat properti

file

yang dibuat.

Recent File

: Perintah yang digunakan untuk

membuka

file

yang pernah dibuka

sebelumnya.

Exit

: Perintah yang digunakan untuk

Keluar dari Program.

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Keterangan SubMenu Edit

Can’t Undo

: Perintah yang digunakan untuk keluar

dari program.

Repeat Slide

: Perintah yang digunakan untuk

mengulangi desain dari side yang

pernah dibuat.

Cut

: Perintah yang digunakan untuk

memotong.

Design

Ø

Ø

Ø

1

1

115

BAB 5 Menggunakan Power Point

Ø

Ø

Ø

Menu

Edit

berisi perintah-perintah pengeditan dokumen yang

sering dilakukan.

Copy

: Perintah yang digunakan untuk

mengkopi.

Office Clipboard

: P e r i n t a h u n t u k m e m u n c u l k a n

kata/kalimat yang pernah dikopi ke

dalam presentasi yang dibuat.

Paste

: Perintah yang digunakan untuk

menaruh hasil kopian.

Paste Special

: Perintah yang digunakan untuk

menaruh hasil kopian dengan metoda

khusus.

Paste as Hyperlink

: Perintah yang digunakan untuk

menaruh hasil kopian dalam bentuk

link.

Clear

: Perintah yang digunakan untuk

menghapus tulisan yang dibuat.

Select All

: Perintah yang digunakan untuk

memilih semuanya.

Duplicate

: Perintah yang digunakan untuk

menggandakan slide.

Delete Slide

: Perintah yang digunakan untuk

menghapus slide.

Find

: Perintah yang digunakan untuk

mencari suatu kata/kalimat/tulisan

dalam presentasi yang dibuat.

Replace

: Perintah yang digunakan untuk

mengganti suatu kata/kalimat/tulisan

dalam presentasi yang dibuat.

Go to Property

: Perintah yang digunakan untuk

menuju ke properti suatu objek.

Links

: Perintah yang digunakan untuk

menghubungkan suatu objek dalam

presentasi.

Object

: Perintah yang digunakan untuk

m e n a m b a h k a n o b j e k d a l a m

presentasi yang dibuat.

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Menu VIEW

Gambar 5.9

Tampilan Menu View

PowerPoint 2003

Keterangan SubMenu View

Normal

: Perintah yang digunakan untuk

melihat presentasi yang dibuat dalam

tampilan normal.

Ø

TIK SMA

Kelas XII

116

Ø

Ø

Ø

Ø

Menu

View

berisi pengaturan tampilan menu-menu aplikasi

PowerPoint

.

Slide Sorter

: Perintah yang digunakan untuk

melihat seluruh slide yang dibuat.

Slide Show

: Perintah yang digunakan untuk

melihat presentasi yang dibuat

sebagai presentasi elektronik dan

dapat dilihat tampilannya dalam satu

layar penuh.

Notes Page

: Perintah yang digunakan untuk

melihat presentasi yang dibuat dalam

tampilan Catatan.

Master

: Perintah yang digunakan untuk

melihat presentasi yang dibuat dalam

tampilan utama.

Color/Grayscale

: Perintah yang digunakan untuk

melihat presentasi yang dibuat dalam

tampilan Warna atau abu-abu.

Task Pane

: Perintah yang digunakan untuk

menampilkan jendela perintah.

Toolbars

: Perintah yang digunakan untuk

menampilkan toolbar.

Ruler

: Perintah yang digunakan untuk

menampilkan penggaris untuk

membantu dalam perapihan tulisan.

Grid and Guides

: Perintah yang digunakan untuk

menampilkan grid dan garis panduan

Header and Footer

: Perintah yang digunakan untuk

menampilkan catatan atas dan catatan

bawah.

Markup

: Perintah yang digunakan untuk

memanipulasi yang telah dibuat.

Zoom

: Perintah yang digunakan untuk

membesarkan tampilan presentasi

yang dibuat.

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Gambar 5.10

Tampilan Menu Insert

PowerPoint 2003

Menu INSERT

Keterangan SubMenu Insert

New Slide

: Perintah yang digunakan untuk

menambah slide baru.

Duplicate Slide

: Perintah yang digunakan untuk

Ø

Ø

1

1

117

BAB 5 Menggunakan Power Point

Ø

Ø

Ø

Ø

Menu

Insert

berisi perintah-perintah untuk menyisipkan slide

serta objek-objek presentasi.

melakukan duplikasi dari model slide

yang sudah ada.

Slide Number

: Perintah yang digunakan untuk

menampilkan nomor slide.

Date and Time

: Perintah yang digunakan untuk

menampilkan tanggal dan jam pada

slide yang dibuat.

Symbol

: Perintah yang digunakan untuk

memasukkan simbol pada slide.

Comment

: Perintah yang digunakan untuk

menambahkan komentar pada slide

yang dibuat.

Slides from Files

: Perintah yang digunakan untuk

menambahkan slide dari slide file

yang sudah ada.

Slides from Outline

: Perintah yang digunakan untuk

menambahkan slide dari tampilan

outline.

Picture

: Perintah yang digunakan untuk

menambahkan gambar.

Diagram

: Perintah yang digunakan untuk

memasukkan diagram.

Text Box

: Perintah yang digunakan untuk

memasukkan text box.

Movies and

: Perintah yang digunakan untuk

menambahkan film dan suara.

Chart

: Perintah yang digunakan untuk

memasukkan chart.

Table

: Perintah yang digunakan untuk

menambahkan tabel.

Object

: Perintah yang digunakan untuk

menambahkan objek.

Hyperlink

: Perintah yang digunakan untuk

membuat hyperlink.

Sounds

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Menu FORMAT

Gambar 5.11

Tampilan

Menu Format

PowerPoint 2003

Keterangan SubMenu Format

Font

: Perintah yang digunakan untuk

memformat huruf

Ø

TIK SMA

Kelas XII

118

Menu

Format

berisi perintah untuk mengatur teks,

layout

,

background

, dan sebagainya.

Bullets and

: Perintah yang digunakan untuk

memformat

bullets

/

numbering

.

Alignment

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur letak tulisan.

Line Spacing

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur jarak antar tulisan.

Change Case

: Perintah yang digunakan untuk

merubah huruf awal tulisan.

Replace Fonts

: Perintah yang digunakan untuk

menggantikan font yang dipilih

dengan font yang lain.

Slides Design

: Perintah yang digunakan untuk

mendesain slide.

Slides Layout

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur tampilan slide.

Background

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur latar belakang.

Object

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur objek.

Ø

Numbering

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Menu TOOLS

Gambar 5.12

Tampilan

Menu Tools

PowerPoint 2003

1

1

119

BAB 5 Menggunakan Power Point

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Keterangan SubMenu Tools

Spelling

: Perintah yang digunakan untuk

melakukan pengejaan tulisan.

Research

: Perintah yang digunakan untuk

meneliti kata yang ada.

Thresaurus

: Perintah yang digunakan untuk

melakukan koleksi kata.

Language

: Perintah yang digunakan untuk

menentukan pengaturan bahasa.

Speech

: Perintah yang digunakan untuk

membaca tulisan pada

PowerPoint

oleh komputer.

Shared Workspace

: Perintah yang digunakan untuk

berbagi lembar kerja.

Compare and

: Perintah yang digunakan untuk

Merge

membandingkan presentasi yang kita

b u a t d e n g a n y a n g l a i n d a n

menggabungkannya.

Menu

Tools

berisi perintah pengaturan menu, pemeriksaan

ejaan, pemilihan bahasa, dan sebagainya.

Keterangan SubMenu Slide Show

View Show

: Perintah yang digunakan untuk

melihat presentasi dalam bentuk

slide show

.

Set Up Show

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur tampilan.

Rehearse Timings

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur waktu.

Recors Narration

: Perintah yang digunakan untuk

merekam.

Action Buttons

: Perintah yang digunakan untuk

memasukkan tombol aksi.

Action Settings

: Perintah yang digunakan untuk

mensetting aksi.

Animation

: Perintah yang digunakan untuk

menentukan scheme animasi/

Custom Animation

: Perintah yang digunakan untuk

m e n e n t u k a n a n i m a s i s e s u a i

keinginan.

Slide Transition

: Perintah yang digunakan untuk

menentukan transisi pada slide.

Menu SLIDE SHOW

Schemes

Gambar 5.13

Tampilan Menu Slide Show

PowerPoint 2003

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

TIK SMA

Kelas XII

120

Online

: Perintah yang digunakan untuk

Collaboration

menggabungkan presentasi secara

online

.

Macro

: Perintah yang digunakan untuk

membuat program makro.

Add-Ins

: Perintah yang digunakan untuk

menambahkan

add-ins

.

AutoCorrect

: Perintah yang digunakan untuk

Options

m e n g a t u r p e m b e t u l a n s e c a r a

otomatis.

Customize

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur program sesuai dengan

keinginan.

Option

: Perintah yang digunakan untuk

mengaktifkan option.

Menu

Slide Show

berisi perintah pengaturan transisi antar

slide, animasi, objek presentasi, dan lain sebagainya.

Hide Slide

: Perintah yang digunakan untuk

menyembunyikan slide.

Custom Shows

: Perintah yang digunakan untuk

m e n e n t u k a n t a m p i l a n s e s u a i

keinginan.

Ø

Ø

Keterangan SubMenu Window

New Windows

: Perintah yang digunakan untuk

membuka jendela tampilan yang

baru.

Arrange All

: Perintah yang digunakan untuk

mengatur keseluruhan jendela.

Cascade

: Perintah yang digunakan untuk

membuka jendela secara bertumpuk

Next Pane

: Perintah yang digunakan untuk pergi

ke pane yang lain.

Active File

: Perintah yang digunakan untuk

membuka file aktif.

Menu WINDOW

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Gambar 5.14

Tampilan

Menu

Windows

PowerPoint 2003

1

1

121

BAB 5 Menggunakan Power Point

Menu Window berisi fasilitas untuk berpindah antar dokumen

presentasi dan membuka beberapa dokumen presentasi.

F

Menggunakan Menu dan Ikon yang Terdapat

dalam Perangkat Lunak Pembuat Pesentasi

Jika Kalian ingin membuat

PowerPoint

dengan menggunakan

AutoContent Wizard

, ikuti petunjuk di bawah ini:

1. Pilih from

AutoContent Wizard

, maka akan muncul menu

AutoContent Wizard

yang dapat dipilih opsinya oleh

desainer. Seperti terlihat pada Gambar di bawah ini.

2. Dari menu awal

AutoContent wizard

, kemudian klik

tombol

Next

, lalu akan dilanjutkan dengan memilih tipe

presentasi.

Gambar 5.15

Tampilan

Form AutoContent Wizard

PowerPoint 2003

Gambar 5.16

Tampilan

Menu Awal AutoContent

Wizard PowerPoint 2003

3. Tentukan salah satu tipe presentasi yang akan digunakan,

yang dikelompokkan ke dalam empat kelompok tipe

presentas:

All

, menampilkan semua tipe presentasi yang ada pada

PowerPoint 2003.

General

, menampilkan tipe-tipe presentasi yang umum

digunakan.

Corporate

, menampilan tipe-tipe presentasi untuk

presentasi perusahaan,

Project

, digunakan untuk tipe

presentasi proyek, Sales/Merketing, digunakan untuk tipe

presentasi perdagangan dan pemasaran.

Pilih salah satu, kemudian tekan tombol

Next.

Ø

Ø

Ø

Ø

TIK SMA

Kelas XII

12

2

4. Selanjutnya, tentukan model presentasi yang akan

digunakan. Terdapat beberapa opsi pilihan, antara lain :

On-Screen Presentation

, digunakan untuk presentasi

pada layar komputer atau data display.

Web Presentation

, digunakan untuk presentasi melalui

web, semisal

teleconference

.

Black and White Presentation

, digunakan untuk

membuat

slide

dalam format hitam dan putih.

Color Overheads

, jika akan menggunakan presentasi

dengan

Overhead projector

, semisal OHP.

35 mm

slide

, untuk membuat

slide

ukuran

film slide

.

5. Selanjutnya, berikan identitas dari

slide

presentasi. Lalu

tekan tombol

Next

.

6. Akhiri dengan menekan tombol

Finish

.

Gambar 5.17

Tampilan

Menu AutoContent Wizard

PowerPoint 2003

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Gambar 5.18

Tampilan

Menu AutoContent Wizard

PowerPoint 2003

Ayo Cari Tahu

Dalam merancang presentasi slide dengan

PowerPoint

, ada beberapa kaidah yang

harus diperhatikan, antara lain:

1.

Clear

, utamakan kejelasan dalam mendesain sebuah

Slide PowerPoint

yang

dapat memenuhi kaidah

estetika

dan

ergonomis

, seperti:

a. Penggunaan warna huruf yang tidak terlalu tajam.

b. Terlalu banyak warna warni, hal ini dapat menimbulkan kelelahan mata

audien.

c. Pemilihan warna depan dengan background yang tidak tepat.

d. Penggunaan tipe huruf dengan desain yang terlalu unik, misalnya kaligrafi,

sehingga audien yang berada pada jarak yang jauh dari layar akan kesulitan

untuk menangkap makna tulisan.

2.

Consistent

a. Konsisten dalam menggunakan ukuran huruf dalam satu halaman slide yang

sama.

b. Konsisten dalam pengaturan warna.

c. Isi slide tidak bermakna

Ambigous

, sehingga membingungkan audien.

1

1

12

3

BAB 5 Menggunakan Power Point

3.

Big

a. Gunakan huruf yang besar dan jelas.

b. Gunakan gambar yang besar dan jelas.

4.

Progressive

a. Halaman

slide

dapat diakses dengan mudah.

b. Jangan menggunakan animasi yang berlebihan.

c. Pilihlah animasi yang sesuai sehingga

audiens

tidak terkesan menunggu

animasi selesai.

d. Strukturisasi materi tersusun dengan baik sehingga mempermudah proses

pembuatan

Link

.

5.

Simple

a. Satu file presentasi mengandung satu makna

content

.

b. Satu halaman presentasi hanya mengandung satu jenis informasi atau ide.

c. Jangan menggunakan animasi yang berlabihan dalam satu halaman karena

hal ini tidak akan menarik lagi untuk dilihat oleh

audiens

.

Sekilas Info

Powe

r

Point Juga Dahsyat untuk Mendongeng

JAKARTA, MINGGU - Perkembangan

teknologi mulai membuat orang mengubah

cara mereka mendongeng. Dulu, orang

menyampaikan dongeng secara verbal,

kemudian berkembang dengan menggunakan

potongan-potongan gambar. Sekarang, orang

m u l a i m e l i r i k m e n d o n g e n g d e n g a n

menggunakan

PowerPoint

, aplikasi komputer

yang biasa digunakan untuk presentasi.

Cara mendongeng dengan

PowerPoint

d i c o n t o h k a n p e n d o n g e n g a s a l B r u n e i

Darusalam, Haji Kifli Bin Haji MD. Zain (43), saat mengisi salah satu sesi

dongeng dalam Festival Bercerita ASEAN 2008 dan Seminar Cerita Rakyat

ASEAN di Bentara Budaya Jakarta, Minggu (4/8). Anggota Dewan Bahasa dan

Pustaka Brunei tersebut membawakan cerita rakyat Nakhoda Manis yang mirip

cerita Malin Kundang, seorang yang durhaka terhadap ibunya dan dikutuk

menjadi patung.

Cara penyampaian mendongeng dengan

PowerPoint

sebenarnya sama saja.

Gambar 5.19

Tampilan

dongeng gadis

penjual korek api

TIK SMA

Kelas XII

12

4

Namun, perbedaannya yaitu sambil membacakan narasi cerita. Kifli

menampilkan potongan-potongan gambar-gambar di

PowerPoint

yang

dipantulkan LCD proyektor ke tembok putih. Gambar-gambar tersebut sengaja

b e r u p a l u k i s a n u n t u k m e m b a n t u v i s u a l i s a s i a n a k - a n a k .

"Di Brunei, kami sering menggunakan

PowerPoint

untuk mendongeng,"

katanya kepada Kompas.com.

PowerPoint

memudahkan pendongeng

menyiapkan materi karena tidak perlu membawa lembaran-lembaran gambar.

Selain itu, pendongeng dapat berkeliling dan anak-anak tetap dapat

m e m b a y a n g k a n d e n g a n m e l i h a t g a m b a r d i d e p a n n y a .

Ayu Desi Putri Asiva (12), salah seorang yang mengikuti dongeng Nakhoda

Manis mengaku senang mengikuti sesi dongeng tersebut. "Gambarnya lebih

bagus dan menarik," kata pelajar kelas VI SD Kartika, Jakarta.

Hal yang sama diungkapkan oleh Davina Siranidita Budiarto (9). Asyik,

ceritanya jadi lebih bisa dipahami, kata pelajar kelas IV SDK Sang Timur,

Jakarta. (C9-08)

<sumber: http://tekno.kompas.com, 3 Agustus 2008>

1

1

12

5

BAB 5 Menggunakan Power Point

G

Bekerja dengan Slide

Dalam bekerja dengan menggunaan

slide

, ada beberapa

alternatif tampilan yang sudah disediakan oleh pembuat

program, yang disebut dengan

TEMPLATE

.

Template

diistilahkan sebagai tampilan slide dalam bentuk format yang

sudah ada dan digunakan untuk memberikan latar

belakang/

background

.

Cara penggunaan

template

:

- Pada jendela

Task Pane

, pilih

Form Desain Template

Gambar 5.20

Tampilan pilihan desain template

PowerPoint 2003

TIK SMA

Kelas XII

12

6

Setelah itu akan muncul pilihan-pilihan

template

yang ingin

dipakai.

Jika

template

sudah kalian pilih, akan muncul kotak

Drop

Down

yang berisi pilihan-pilihan sebagai berikut:

1.

Apply to all slides

Pilihan ini digunakan untuk memasang desain template ke

seluruh slide yang kalian buat.

2.

Apply to Selected Slides

Pilihan ini digunakan untuk memasang desain template

hanya pada slide tertentu saja.

3.

Show Large Previews

Pilihan ini digunakan untuk menampilkan pilihan template

dalam ukuran yang lebih besar.

Tugas

1

MEMBUAT TEMPLATE SENDIRI

Pernahkah kamu melihat penggunaan template yang didesain khusus oleh

pembicara?

Ternyata tidaklah sulit untuk membuat template tersebut, caranya adalah sebagai

berikut:

1. Buka file baru

PowerPoint

2. Kemudian masuk ke bagian

Master

dengan cara klik menu

View

->

Master

->

Slide Master

.

Gambar 5.21

Tampilan file baru

PowerPoint 2003

1

1

12

7

BAB 5 Menggunakan Power Point

Gambar 5.22

Tampilan Edit Master

PowerPoint 2003

3. Masukkan gambar sesuai keinginan kamu dengan cara klik

menu

Insert

->

Picture

->

From File

atau

ClipArt.

Gambar 5.23

Tampilan proses pemasukan file gambar

4. Simpan

template

yang telah kamu buat dengan

ekstensi

*.pot

5. Untuk melihat hasil karya kamu, klik

Desain Template

,

kemudian

browse

, pilih

file

yang kamu buat.

TIK SMA

Kelas XII

1

28

1. Memasukkan Gambar/Clip Art

ke dalam Tampilan Slide

Untuk memasukkan gambar ke dalam

Slide

dilakukan

dengan cara:

a.

Insert

->

Picture

->

Clip Art

b. Pilih

Organizer Clip

pada

Task Pane

bagian bawah

sehingga akan tampil kotak dialog

Microsoft Clip

Organizer

.

c. Untuk memasukkan gambar, gunakan perintah

Copy

dan

untuk menempelkan objek tersebut, gunakan perintah

Paste

.

Gambar 5.24

Tampilan proses penyimpanan file

Gambar 5.25

Tampilan proses untuk melihat karya yang telah dibuat

Atau kamu juga bisa menggunakan menu yang tersedia

dalam menu

Task Pane

, seperti yang ditunjukkan dalam

gambar berikutnya ini.

1

1

1

29

BAB 5 Menggunakan Power Point

Gambar 5.26

Tampilan proses

memasukkan gambar

Gambar 5.27

Tampilan proses

memasukkan gambar

menggunakan Task Pane

2.Menyisipkan Slide Baru

Untuk menyisipkan

slide

baru, gunakan langkah-langkah

sebagai berikut:

a. Klik ikon

New Slide

pada

taskbar

atau gunakan menu:

Insert

->

New Slide

, atau gunakan shortcut

Ctrl + M

.

b. Setelah salah satu tipe

slide

dipilih, gunakan

double click

untuk memasukkan

slide

ke dalam tampilan presentasi

yang dibuat.

Gambar 5.28

Tampilan cara

penyisipan slide baru dengan

menggunakan menu

Gambar 5.29

Tampilan cara memasukkan slide baru

dengan menggunakan fungsi yang ada

pada menu Task Pane

3.Menggandakan Slide

Untuk menggandakan

slide

, gunakan perintah menu:

Insert

->

Duplicate Slide

, atau dengan menggunakan perintah

pada

keyboard

yaitu:

Ctrl+Shift+D

TIK SMA

Kelas XII

13

0

4.Memasukkan Teks dalam Tampilan

Slide View

Untuk memasukkan judul teks dalam tampilan slide dapat

dilakukan dengan cara:

a. Klik kotak teks pada bagian

Click to Add Title

dan ketik

teks yang kamu inginkan.

b. Pada bagian

Click to Add Subtitle

, ketikkan teks lain

5.Mengatur Format Slide

a. Halaman (

Page Setup

)

Sebelum memulai merancang sebuah halaman

slide

,

sebaiknya dilakukan pengaturan terhadap halaman

slide

tersebut untuk mendapatkan tampilan

slide

yang sesuai

dengan kebutuhan desainernya.

Langkah-langkah pengaturan halaman

slide

, yaitu:

1. Pilih Menu

File

, kemudian klik sub menu

Page Setup

sehingga tampil halaman

page setup

, seperti terlihat

pada gambar di bawah ini.

2. Pada opsi

Slides sized for

, tentukan ukuran

slide

yang

akan digunakan, terdapat beberapa pilihan tipe

halaman

slide show

, seperti diperlihatkan pada

gambar di bawah ini:

Gambar 5.30

Tampilan menu Page Setup

Gambar 5.31

Tampilan untuk mengatur

ukuran slide

3. Pilihan

Number slide from

digunakan untuk

penomoran halaman

slide

4.

Opsi Orientation

digunakan untuk mengatur

tampilan

slide

secara umum.

Opsi Slide

digunakan

untuk mengatur arah tampilan

slide

dan

opsi Notes

,

handout

&

ouline

digunakan untuk mengatur

tampilan ketiga komponen tersebut.

b. Rancangan

Slide

(

Slide Design

)

Rancangan

slide

dapat dikonfigurasi dari awal, hal ini

dimungkinkan karena tersedianya fasilitas

template

untuk kebutuhan ini. Untuk mengaktifkan

slide design

dapat dilakukan langkah sebagai berikut.

1

1

13

1

BAB 5 Menggunakan Power Point

1. Klik menu

Format

->

Slide Design

, atau dengan

mengklik ikon yang terdapat pada halaman

toolbar

sehingga jendela

slide design

akan tampil

pada sisi kanan halaman kerja, seperti terlihat pada

gambar di samping ini:

2. Pada menu

Slide Design

terdapat tiga pilihan

komponen, masing-masing yaitu

Design Templates

untuk mengaktif

template

yang ada dalam

PowerPoint 2003

,

Color Schemes

, digunakan untuk

mengatur skema warna yang akan digunakan pada

slide

dan

Animation Scheme

, untuk mengatur

tampilan animasi pada saat

slide

dijalankan. Masing-

masing dapat dijelaskan sebagai berikut.

a)

Design Template

1) Pada opsi

Design Template

, ditampilkan pilihan

desain template

yang tersedia. Seorang

desiner

dapat menggunakan salah satu

design template

yang tersedia ini sebagai tampilan halaman

slidenya dengan menggerakkan

scroll bar

secara vertikal ke atas atau ke bawah.

2) Jika ingin menambahkan fasilitas design

template

, dapat dilakukan dengan mengklik

opsi yang terdapat di bawah

design template

,

seperti tampak pada tampilan di samping.

3) Kemudian, pilih salah satu

folder template

yang bernama 1033 atau

Presentation Design

,

kemudian pilih salah satu desain yang disukai.

b)

Color Schemes

1) Opsi

Color Schemes

, digunakan untuk

mengatur konfigurasi warna yang akan

digunakan pada halaman

slide

, di antaranya

konfigurasi warna untuk latar belakang

(

background

), teks,

shadow

,

title text

, dan

link

.

2) Konfigurasi warna ini dapat diedit sesuai

dengan kebutuhan dan estetika pewarnaan yang

akan diimplementasikan, dengan mengklik

tombol

yang terdapat di

bagian bawah dari template

color schemes.

3) Pada menu

edit color schemes

terdapat dua tab

pilihan, yaitu

standar

dan

custom

.

4) Pada tab

Standard

, pilih salah satu warna

standar yang akan digunakan, cari efek yang

kamu inginkan, kemudian klik tombol

OK

jika

sudah selesai.

5) Pada tab

Custom

, pengaturan

color schemes

dapat diatur sesuai dengan kebutuhan dan

keinginan desainer

slide

.

Gambar 5.32

Tampilan menu Slide Design

Gambar 5.33

Tampilan menu Template

Gambar 5.34

Tampilan Open Template

Gambar 5.35

Tampilan Open Template

Gambar 5.36

Tampilan Opsi Color Scheme

c)

Animation Schemes

1) Pada opsi

animation schemes

, terdapat pilihan

skema animasi yang dapat diterapkan pada

sebuah tampilan

slide

.

2) Untuk melihat efek yang ditimbulkan dari

masing-masing skema animasi maka dapat

dilakukan dengan mengklik tombol guna

melihat hasil

preview

dari animasi yang dipilih.

Sedangkan untuk melihatnya secara

fullscreen

dalam format

slide show

, dilakukan dengan

menekan tombol dan jika skema

animasi yang dibuat akan diterapkan pada

semua

slide

, maka klik tombol dan

jika skema a n i m a s i y a n g d i b u a t a k a n

diterapkan pada semua

slide

, maka klik tombol

TIK SMA

Kelas XII

13

2

Gambar 5.37

Tampilan Edit lor Scheme

Gambar 5.38

Tampilan Edit Color Scheme

Gambar 5.39

Tampilan konfigurasi warna custom

Gambar 5.41

Tampilan Animation Sceme

Gambar 5.40

Tampilan background color

6) Dengan pilihan konfigurasi warna custom,

pengaturan warna dapat dilakukan terhadap

komponen

background

,

teks and lines

,

shadow

,

title text

,

fill

, dan sebagainya seperti terlihat

pada gambar di samping.

7) Proses pengubahan warna dari masing-masing

komponen warna kustom dapat dilakukan

dengan mengklik komponen warna yang akan di

ubah warnanya, kemudian klik tombol

sehingga tampilan pilihan warna seperti pada

gambar di samping:

8) Pilih salah satu warna yang disukai, kemudian

klik tombol

OK

.

9) Lakukan hal serupa untuk setiap komponen

kustom warna yang ingin diubah warna

standarnya.

1

1

13

3

BAB 5 Menggunakan Power Point

Sekilas Info

"Memilih Warna yang Tepat bagi Presentasi Saya"

Jaga Pilihan Warna Anda supaya tetap Sederhana

Anda sedang mengerjakan suatu presentasi

slide

yang penting. Anda telah

mengikuti semua langkah yang terdapat pada

template PowerPoint

Anda. Anda

telah mengorganisasi sistem informasi anda, membuat

headline

, dan

memposisikan tabel dan grafik. Semua elemen tampaknya sudah beres, namun

slidenya kurang semarak.

A n d a b e r t a n y a - t a n y a , a p a y a n g d i p i k i r k a n a u d i e n s n a n t i n y a ?

Anda mencari tahu apa yang anda perlukan, misalnya warna dengan banyak

bold

,

warna menyala - warna untuk membuat informasi anda menonjol dan

diperhatikan, warna untuk meneriakkan pesan anda, warna untuk membuat

audiens anda terjaga. Anda menambahkan warna merah, hijau, biru, dan oranye.

Setelah selesai, presentasi

slide

Anda tampak seperti sirkus. Alih-alih

menghidupkan

slide

dan menegaskan pesan anda, Anda malah merusaknya

dengan cipratan lumpur warna-warni .

Apanya yang salah?

Kebanyakan orang (atau paling tidak kita yang tidak memiliki latar belakang

grafik desain) tidak tahu bahwa perpaduan yang diciptakan oleh warna-warna

tersebut lebih penting daripada warna-warna yang mereka pilih. Beberapa warna

berpadu dengan baik, namun yang lainnya saling bertolak belakang. Kunci untuk

menggunakan warna dengan efektif adalah dengan MEMBANGUN

PERPADUAN.

Warna tidak pernah berdiri sendiri. Namun, selalu dinilai dalam lingkungannya.

Warna terpengaruh oleh warna-warna di sekitarnya. Sebagai contoh, tempatkan

lingkaran kuning menyala di kamar anak-anak dan cocok tentunya. Letakkan

lingkaran yang sama di kamar kos, dan akan terlihat jelas seperti . . . ya,

lingkaran kuning menyala di kamar kos.

Bagaimana Mengetahui Warna-Warna yang Bisa Berpadu?

Bagaimana Anda memilih warna-warna yang akan menjelaskan pesan Anda

dengan nada dan gaya yang tepat? Bagaimana Anda akan menentukan warna-

warna yang dapat berpadu dengan baik?

Ketika Anda berpikir menciptakan suatu palet warna untuk presentasi Anda

selanjutnya, pertimbangkan palet warna alami: warna lautan biru kehijau-hijauan

yang segar dan kering, warna hijau tua pohon cemara, dan warna biru langit bunga

jagung. Warna-warna ini berpadu satu sama lain. Warna-warna ini menciptakan

suasana seimbang dan tentram - berpadu membangkitkan perasaan dan suasana

hati.

TIK SMA

Kelas XII

13

4

Perlunya Perencanaan

Dalam memilih warna, hendaknya tidak semata-mata mengandalkan pilihan

sendiri secara subjektif. "Karena saya menyukainya" bukanlah kriteria yang baik

u n t u k m e n c i p t a k a n p a l e t , t e t a p i A n d a p e r l u m e r e n c a n a k a n n y a .

Hal pertama untuk menentukannya adalah "rasa" yang Anda inginkan untuk

presentasi Anda. Warna memiliki tingkatan suhu, entah itu hangat atau sejuk.

Warna-warna yang berada di antara bentangan merah dan oranye tergolong

hangat; yang berada di antara bentangan biru dan hijau tergolong sejuk. Mulailah

dengan memilih corak yang hangat atau sejuk. Kemudian, pilihlah satu atau dua

warna saja yang dominan. Jika anda ingin meluaskan palet anda, gunakan bentang

warna yang lebih luas. Lakukan hal ini dengan menggunakan warna muda dan tua.

Warna muda adalah campuran warna dengan putih. Pink adalah warna mudanya

merah.

Warna tua adalah campuran warna dengan hitam. Coklat adalah warna tuanya

oranye.

Dengan bereksperimen dengan warna muda dan tua, Anda dapat menciptakan

palet-palet dari yang bersuasana spontan dan riang sampai serius dan suram.

Hal Terakhir untuk Dipikirkan

Kaidah terbaik dalam memilih warna adalah tidak usah neko-neko - beraneka

warna tidaklah selalu lebih baik. Perpaduan antarwarnalah yang akan memperkuat

atau malah menenggelamkan efek visual. Cobalah untuk memilih satu atau dua

saja corak warna yang dominan dan gunakan perluasan warna muda atau tuanya

untuk menambah variasi palet Anda. Dengan mengikuti pedoman-pedoman ini

Anda akan terbantu untuk mempertahankan presentasi slide Anda tetap jelas,

elegan, dan yang pasti to the point!

<Sumber: http://www.presentationsupport.com>

6. Menambahkan Transisi Slide

Untuk menambahkan efek khusus pada masing-masing

individual halaman

slide

, dapat dilakukan pengontrolan

terhadap pergantian tiap-tiap halaman

slide

(appears dan

disappears), bagaimana agar tiap-tiap halaman

slide

dapat

muncul dan menghilang pada halaman

show

. Proses ini

dikenal dengan

slide transition

.

Untuk menambahkan

slide transition

dilakukan langkah

sebagai berikut :

1

1

13

5

BAB 5 Menggunakan Power Point

Gambar 5.42

Tampilan Slide Sorter Viewer

Gambar 5.43

Tampilan

proses transisi

d. Tentukan jenis transisi yang akan digunakan pada

masing-masing

slide

.

e. Untuk melihat hasil penerapan transisi

file

maka dapat

diaktifkan dengan mengklik salah satu tombol yang ada

pada bagian

Advance slide

. Tombol

u n t u k

menjalan kan

preview transisi slide

, untuk

mengaktifkan jendela

slide show

,

untuk

menerapkan transisi

slide

untuk semua halaman

slide

.

Tugas

2

Bukalah file presentasi yang telah kamu buat sebelumnya, kemudian tambahkan

efek transisi pada

slide

dengan menggunakan langkah-langkah di atas.

b. Klik pada

slide

pertama yang akan ditambahkan

slide

transisinya.

c. Aktifkan menu

Slide Transition

dengan mengklik menu

Slide Show

->

Slide Transition

, atau dengan mengklik

kanan pada

slide

yang aktif, pilih

Slide Transition

pada

pop-up menu.

a. Aktifkan

Slide Sorter Viewer.

TIK SMA

Kelas XII

13

6

f. Tata Letak (

Slide Lay Out

)

Pengaturan tata letak slide perlu dilakukan, terutama jika

dalam suatu halaman

slide

terdapat beberapa objek yang

berbeda, seperti teks, gambar/image, chart, grafik, clip

art, video klip, dan sebagainya, sehingga untuk

mempermudah proses pembuatan

slide

, dapat dilakukan

dengan menggunakan

template layout

yang telah

tersedia pada

PowerPoint

dan dapat dipilih sesuai

dengan kebutuhan.Untuk mengaktifkan

slide layout

ini,

dapat dilakukan dengan mengklik menu

Format

->

Slide

Layout

sehingga, pada sisi kanan area kerja

slide

akan

ditampilkan menu pilihan untuk

slide layout

ini, seperti

diperlihatkan pada gambar di samping.

Slide layout

dikelompokkan ke dalam 4 kelompok,

yaitu:

1)

Teks layouts

, digunakan jika pada halaman

slide

yang

akan dirancang hanya terdiri atas data teks saja.

2)

Content Layouts

, digunakan jika pada halaman

slide

yang akan dirancang mengadung data content selain

teks, seperti

Table, Chart, Clip-Art, Pictures

, diagram

atau

Organization

, dan

Media Clip

.

3)

Text

and

Content Layouts

, digunakan jika pada satu

halaman

slide

terdapat gabungan antara teks dengan

content lainnya.

4)

Other layouts

, digunakan jika isi dari halaman

slide

yang dirancang mengandung bentuk isi lainnya.

g. Latar belakang (

Background

)

Seringkali latar belakang standar yang ditetapkan oleh

template slide design

tidak sesuai dengan keinginan atau

kebutuhan seorang desiner

slide

sehingga diperlukan

pengaturan latar belakang ini. U n t u k m e l a k u k a n

pengaturan latar belakang halaman

slide

, dapat

dilakukan langkah-langkah sebagai berikut :

1) Klik menu

Format

->

Background

, sehingga keluar

tampilan menu pengaturan

background

seperti telihat

pada Gambar 5.45.

2) Pada menu

Background

terdapat beberapa tombol

yang masing-masing dapat difungsikan: Untuk

menerapkan pengaturan

background

hanya pada satu

halaman

slide

yang sedang aktif, maka tekan

Apply

,

jika akan menerapkan hasil pengaturan

background

slide

pada semua halaman

slide

, maka tekan tombol

Apply to All

, sedangkan untuk membatalkan hasil

pengaturan, tekan tombol

Cancel

.

3) Klik tab pilihan

Gambar 5.44

Tampilan Slide Layout

1

1

13

7

BAB 5 Menggunakan Power Point

untuk mengatur warna atau

fill effect

, sorot pilihan

More

Colors

untuk menentukan pilihan warna latar belakang

lainnya, menu pilihan warna sama seperti terlihat pada

gambar di atas dan sorot pilihan

Fill Effects

, jika akan

mengisi latar belakang

slide

dengan suatu efek. Langkah

ini diperlihatkan pada gambar di samping.

4) Pilihan

Fill Effects

terdiri atas 4 (empat) tab pilihan isian,

yaitu

Gradient, Texture, Pattern,

dan

Pictures

.

Gambar 5.45

Tampilan Background Fill

Gambar 5.46

Tampilan Background Fill dengan

pilihan warna

5) Pilihan

fill effect gradient

, digunakan jika pada latar

belakang halaman

slide

ditambahkan efek

gradient

.

Pilihan

gradient

yang dapat digunakan diperlihatkan

pada gambar di bawah.

Gambar 5.47

Tampilan Fill Effect Gradient

Gambar 5.48

Tampilan Fill Effect Texture

8) Pilihan

fill effect pictures

, digunakan jika pada latar

belakang halaman

slide

ditambahkan efek berupa

gambar. Pilihan gambar yang dapat digunakan

diperlihatkan pada gambar di samping.

9) Pada tab

Pictures

, selanjutnya tentukan gambar yang

akan dijadikan sebagai latar belakang dengan mengklik

tombol

sehingga tampil pilihan

lokasi folder penyimpanan gambar yang terlihat pada

gambar di bawah.

Tentukan salah satu gambar yang akan dijadikan latar

belakang, kemudian klik tombol

setelah itu klik tombol

OK

.

TIK SMA

Kelas XII

1

38

6) Pilihan

fill effect texture

, digunakan jika pada latar

belakang halaman

slide

ditambahkan efek tekstur.

Pilihan tekstur yang dapat digunakan diperlihatkan

pada gambar di atas.

7) Pilihan

fill effect pattern

(pola), digunakan jika pada

latar belakang halaman

slide

ditambahkan efek format

pola. Pilihan pola yang dapat digunakan diperlihatkan

pada gambar di bawah ini.

Gambar 5.50

Tampilan Fill Effect Picture

Gambar 5.51

Tampilan untuk Insert Picture

Mengatur tampilan

Slide Show

merupakan langkah yang

tidak kalah pentingnya, karena pengaturan inilah yang akan

menentukan semua konfigurasi yang telah dilakukan di

atas akan dipakai atau tidak.

Untuk mengaktifkan

Set Up Show

dapat dilakukan dengan

mengklik menu

Slide Show

->

Set Up Show

, sehingga

tampil menu pengaturan

show

, seperti terlihat pada gambar

di bawah ini.

7. Mengatur Tampilan Slide Show

(Set Up Show)

Gambar 5.49

Tampilan Fill Effect Pattern

10)

Gambar 5.52

Tampilan

Slide Up Show

1

1

1

39

BAB 5 Menggunakan Power Point

Pada menu

Set Up show

, terdapat 6 (enam) buah

frame

, yaitu :

a.

Frame Show Type

, digunakan untuk mengatur jenis show

yang akan dipergunakan pada saat presentasi dijalankan.

Terdapat tiga jenis pilihan :

1)

Presented by a speaker

(

full screen

), jika presentasi yang

disajikan disampaikan oleh seorang penyaji/ pembicara.

2)

Browsed by an Individual

(

window

), jika presentasi yang

akan disajikan dibrowsing oleh user pada PC.

3)

Browsed at a kiosk

(

full screen

), jika presentasi yang

disajikan akan dibrowsing oleh

user

dalam tampilan

layar penuh.

b.

Frame Show Slide

, digunakan untuk mengatur

slide

mana

saja yang dipergunakan dalam proses

show

. Terdapat tiga

pilihan yaitu:

1)

All

, jika yang akan dipresentasikan seluruh isi slide

2)

From to

, jika yang akan dipresentasikan, adalah halaman

tertentu yang berada pada batas

from

dan

to

.

3)

Custom Show

, jika yang ditampilkan adalah

slide

dengan

nomor urut tertentu, misalnya

slide

3, 5, 6, 8 dan

sebagainya.

c.

Frame Show Option

, digunakan untuk mengatur

konfigurasi

show

, dalam hal ini terdapat tiga opsi :

1)

Loop continuously until ’Esc’

, proses pengulangan

slide

dilakukan secara terus menerus hingga tombol

Esc

ditekan.

2)

Show without narration

, jika

file

presentasi disajikan

tanpa penjelasan narasi dalam

file

.

3)

Show without animation

, jika

file

presentasi disajikan

tanpa animasi.

d.

Frame Advance Slides

, digunakan untuk melakukan

pengaturan show tingkat lanjut, dalam hal ini terdapat dua

pilihan yaitu:

1)

Manually

, show dilakukan secara manual.

2)

Using timing, if present, show

dilakukan dengan

mengatur konfigurai pewaktuan, jika fasilitas ini

tersedia.

e.

Frame Multiple Monitors

, digunakan untuk mengatur

pilihan presentasi menggunakan multiple monitor atau

tidak.

f.

Frame Performance

, digunakan untuk mengatur kinerja

PowerPoint

agar optimal saat

slide show

dijalankan.

Tips and Trick

Paket PowerPoint ke dalam CD

Pada

PowerPoint 2003

, kalian dapat menyimpan

file

presentasi yang telah

kamu buat tidak hanya dilakukan ke

hard drive

, tetapi juga dapat dilakukan

secara langsung ke dalam bentuk

auto run CD

.

TIK SMA

Kelas XII

14

0

Untuk menggunakan fitur ini, lakukan langkah-langkah berikut.

a. Klik menu

File

->

Package for CD

, sehingga tampil

wizard

untuk

pemaketan file presentasi ke CD.

b. Jika

slide

presentasi terdiri atas multiple presentasi yang saling

terhubung (

hyperlink

), maka file-file link-nya ditambahkan ke dalam

paket CD dengan mengklik tombol

Add Files

.

c. Untuk melakukan pengaturan paket

file

ke dalam CD, gunakan tombol

Options

.

d. Jika pada saat akan dicopy ke CD ternyata, CD

writer drive

atau CD

blank tidak tersedia, maka proses pemaketan dapat dipindahkan

sementara ke

Folder

dengan struktur

file

sama seperti CD. Hal ini dapat

dilakukan dengan mengklik tombol

Copy To Folder

.

Untuk mencetak

slide

presentasi, kalian dapat melakukannya

dalam dua bentuk. Bentuk pertama, kalian mencetak sama

dengan

slide

, bentuk kedua, kalian mencetak dalam bentuk

Black-White

dari

slide

.

Langkah percetakannya adalah dengan meng-klik menu

File

lalu Pilih

Print

, maka akan muncul kotak dialog berikut.

Gambar 5.53

Tampilan

Menu Print

Bila kalian mengalami kesulitan dalam menjalankan

PowerPoint

, terdapat menu

help

yang akan membantu kalian

memberikan petunjuk. Untuk mencari bantuan pada

Microsoft

Office

, khususnya

Microsoft

PowerPoint

ada beberapa cara :

H

Bantuan (Help)

1

1

1

41

BAB 5 Menggunakan Power Point

Untuk menambahkan objek teks dalam presentasi yang dibuat,

dapat dilakukan dengan cara:

a. Klik Tombol

Text Box

pada

toolbar Drawing

b. Klik pada lokasi dimana kalian ingin menempatkan objek

teks tersebut, sehingga akan tampil kotak penyisipan yang

menunjukkan bahwa penyisipan objek teks sudah siap

lakukan.

c. Ketikan teks pada kotak tersebut

Tekan F1.

Ketikkan kata kunci yang akan dicari.

Klik panah kanan.

Dialog box tersebut kemudian akan menampilkan beberapa

pilihan mengenai topik yang diminta.

Untuk melihat bantuan dari salah satu pilihan yang

ditampilkan, pengguna perlu men-dobel klik pilihan

tersebut. Kemudian, akan tampil window yang berisi

informasi mengenai hal tersebut. Jika telah selesai membaca

informasi yang tampil tersebut, tutuplah window informasi

tersebut dengan mengklik tombol

Close

pada window.

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Bekerja dengan Teks

1. Menambahkan Objek Teks

2. Memformat Teks

Untuk memformat teks pada

PowerPoint

, gunakan

tool bar

Formating

.

Selain ikon yang ada pada

tool bar formating

, pengubahan teks

juga dapat melalui menu

Format

->

Font

.

I

Gambar 5.54

Tampilan Tool bar Formating

Selain itu, pemormatan

font

juga dapat dilakukan dengan

mengggunakan

Shortcut

seperti:

Gambar 5.55

Tampilan

Tabel

Shortcut Format Font

TIK SMA

Kelas XII

14

2

3. Menggunakan Format Painter

Format painter

digunakan untuk menyalin

style

(sekumpulan

format) dari teks atau objek yang kalian pilih kemudian

digunakan untuk memformat teks atau objek yang lain.

Langkah-langkah yang dilakukan untuk menggunakan

format

Painter

adalah:

a. Pilih salah satu objek atau teks yang telah diformat

sebelumnya.

b. Klik tombol

Format Painter

dari

toolbar

standar.

Tugas

3

Praktikkan penggunaan Format Painter dalam presentasi yang kalian buat.

4. Mengatur Letak Slide

Untuk mengatur

letak slide

gunakan langkah-langkah berikut:

a. Buka presentasi dalam tampilan

Normal View

, klik Tab

Outline

.

b. Arahkan

pointer mouse

ke salah satu

Icon Slide

yang akan

dipindah sehingga

pointer mouse

akan berubah bentuk

menjadi anak panah berkepala empat, kemudian klik

sehingga akan terblok satu bagian

slide

.

c.

Clik and drag

(klik dan tahan)

icon slide

yang telah terblok

ke atas atau ke bawah sampai kalian mendapatkan posisi

yang tepat, kemudian lepaskan

mouse

kalian.

5. Mengatur Spasi Baris

Untuk mengatur spasi baris gunakan langkah-langkah berikut:

a. Pilih salah satu bagian

slide

, misalnya bagian judul atau

bagian isi (

paragraf

) sehingga bagian tersebut akan

dikelilingi sebuah kotak yang bertitik-titik.

b. Perubahan pengaturan pada kotak bertitik ini akan

memengaruhi isi keseluruhan yang ada pada kotak ini.

c. Pilih menu

Format

->

Line Spacing

, berikan ukuran spasi

yang kalian inginkan.

d. Jika ingin memberikan jarak pada paragraf, gunakan menu-

menu:

-

Before paragraf

, digunakan untuk menentukan jarak spasi

sebelum paragraf aktif.

-

After paragraf

, digunakan untuk menentukan jarak spasi

sesudah paragraf aktif.

e. Terakhir, klik tombol

OK

.

P r a k t i k k a n

penggunaan spasi

pada PowerPoint

yang kalian buat.

Tugas

4

1

1

14

3

BAB 5 Menggunakan Power Point

J

Memodifikasi Teks

Untuk mengubah bentuk penulisan huruf, gunakan menu

Format

->

Change Case.

Pilihan-pilihan yang bisa digunakan adalah:

1.Mengubah Bentuk Penulisan Huruf

Gambar 5.56

Tampilan

Tabel Change Case

Tugas

4

Ubahlah tulisan di bawah ini menjadi bentuk penulisan huruf yang lainnya.

“PowerPoint 2003”.

2. Mencari dan Mengganti Teks

Untuk mencari dan mengganti teks, gunakan perintah-perintah

sebagai berikut:

a. Untuk mencari teks

- Klik Menu

Edit

->

Find.

- Pada kotak dialog

Find What

, masukkan kata yang ingin

dicari.

Pada kotak dialog tersebut, ada pilihan - pilihan sebagai

berikut:

-

Match Case

, digunakan jika kata yang ingin dicari adalah

mirip dengan kata yang dimasukkan ke dalam kotak

pencarian.

-

Find whole words only

, digunakan jika kata yang dicari

adalah sama persis dengan kata yang dimasukkan ke

dalam kotak pencarian.

b. Untuk mengganti teks

- Klik Menu

Edit

->

Replace.

- Pada kotak dialog

Replace With

, dapat dimasukkan hasil

dari kata penggantinya.

Tugas

5

Praktikkan langkah-langkah untuk mengganti dan mencari teks.

TIK SMA

Kelas XII

14

4

K

Bekerja dengan Objek Gambar

1. Membuat Slide Kosong

Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk memasukkan

slide

kosong adalah:

a. Pilih menu

File

->

New

, atau tekan tombol

New

sehingga

tampil kotak

taks pane New Slide.

b. Pilih

layout Clip Art and teks

pada bagian

Other Layouts

sehingga muncul pilihan seperti ini:

Gambar 5.57

Langkah-langkah membuat slide kosong

Gambar 5.58

Tampilan slide baru

Untuk menyisipkan

clip art

pada presentasi yang kalian buat,

gunakan langkah-langkah berikut ini:

a.

Double click to add clip art

atau pilih menu

Insert

->

Picture

, kemudian pilih

Clip Art

atau tekan

toolbar Insert

Clip Art

, jika kalian menggunakan perintah klik dua kali

akan tampil kotak dialog

Select Picture

.

2. Menyisipkan Clip Art

Gambar 5.59

Tampilan langkah

menyisipkan clip art

Pada kotak Dialog

Select Picture

, ada beberapa bagian yang

perlu kalian ketahui, yaitu:

Search Text

: digunakan untuk mencari bentuk gambar

berdasarkan nama gambar yang ada pada

kotak dialog

Select Picture

.

Import

: d i g u n a k a n u n t u k m e n g a m b i l a t a u

menambah objek gambar dari file lain.

Ø

Ø

1

1

14

5

BAB 5 Menggunakan Power Point

b. Pilih objek gambar yang kalian inginkan, tekan tombol

OK

.

Jika kalian menyisipkan gambar dari Menu

Insert

->

Picture

->

Clip Art

, maka akan keluar jendela

Task Pane

.

3.Mengatur Objek Clip Art

Objek-objek

clip art

yang kalian masukkan bisa diatur sesuai

dengan keinginan kalian. Misalnya, pengaturan ukuran,

croping, kecerahan dan kekontrasan gambar.

Gambar

Keterangan

Digunakan untuk menyisipkan gambar dari sebuah file gambar.

Pilihan ini mempunyai fungsi yang sama dengan perintah menu:

Insert

->

Picture

->

From File

Digunakan untuk mengubah warna dari objek gambar yang terpilih

dan secara otomatis akan menyesuaikan dengan perintah yang

kalian pilih.

Digunakan untuk membuat gambar dengan warna yang lebih

kontras.

Digunakan untuk mengurangi kekontrasan warna.

Gambar 5.62

Tabel fungsi

dari pilihan

Gambar 5.60

Tampilan jendela Task Pane

Gambar 5.61

Tampilan Menu ClipArt

TIK SMA

Kelas XII

14

6

Digunakan untuk menambah kepekatan warna pada gambar yang

terpilih.

Digunakan untuk mengurangi kepekatan warna pada gambar yang

terpilih.

Digunakan untuk memotong objek gambar.

Digunakan untuk memutar objek gambar sebesar 90 derajat ke arah

kiri.

Digunakan untuk menambah garis bingkai di sekitar garis batas

objek.

Digunakan untuk mengubah masing-masing warna pada objek

gambar yang terpilih.

Digunakan untuk menampilkan kotak dialog

Format Picture

.

Digunakan untuk mengubah warna-warna tertentu dari objek yang

terpilih menjadi warna transparan.

Digunakan untuk mengilangkan efek pemotongan objek,

mengembalikan warna objek ke warna semula, dan

mengembalikan intensitas pencahayaan objek ke kondisi semula

serta, mengembalikan ukuran objek ke kondisi aslinya.

4. Menyisipkan Gambar dengan Perintah

Menu

Untuk memasukkan gambar melalui perintah menu, gunakan

langkah-langkah berikut:

Klik menu

Insert

->

Picture

->

From File.

Gambar 5.63

Tampilan memasukkan

gambar dengan menu

1

1

14

7

BAB 5 Menggunakan Power Point

Gambar 5.64

Tampilan Insert Picure From File

Gambar 5.65

Tampilan

s

etelah gambar

dimasukkan ke dalam PowerPoint

Untuk memformat

picture

, digunakan kotak dialog

Format

Picture

yang terdiri atas 6 Tabulasi, yaitu:

Color and Lines

,

Size, Position, Picture, Text Box,

dan

Web

.

Cara untuk memunculkan

Format Picture

yaitu dengan klik

kanan pada gambar yang ada.

Keterangan penggunaan

Format Picture

adalah sebagai

berikut:

Tab Color and Lines

Digunakan untuk mengatur tampilan garis bingkai.

Tab Size

Digunakan untuk mengatur ukuran objek gambar.

Pada tab ini terdapat beberapa pengaturan-pengaturan yang

bisa ditemui, yaitu:

Height and Width

, digunakan untuk mengatur ukuran

tinggi dan lebar objek, baik dalam ukuran satuan inci

maupun dalam ukuran satuan persen.

Lock Aspect Ratio

, digunakan untuk mengunci rasio

perbandigan tinggi dan lebar objek, dan objek akan selalu

memiliki nilai perbandingan tinggi dan lebar yang sama.

Relative to Original Picture size

, digunakan untuk

mempertahankan proporsional ukuran tinggi dan lebar

objek.

Reset

, digunakan untuk mengembalikan ukuran picture

ke dalam aslinya.

Tab Position

, digunakan untuk mengatur posisi objek

secara horizontal maupun vertikal

Tab Picture

, digunakan untuk mengatur pemotongan

objek gambar, warna objek, dan untuk mengatur tingkat

intensitas pencahayaan objek.

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

TIK SMA

Kelas XII

1

48

Tugas

5

Buatlah sebuah presentasi dengan tema: “Siklus Air”

Lihatlah contoh yang kami lampirkan pada CD lampiran dengan nama

[drive:]\lampiran\kelas12\bab5\praktikum5.ppt, kemudian buatlah presentasi dari

kumpulan gambar itu menjadi presentasi tentang siklus air.

Silakan kamu melengkapi text, musik background, suara, animasi dan lain-lain

sehingga presentasimu sempurna.

Presentasikan ke depan kelas.

L

Menyisipkan Suara dalam Presentasi

Untuk memasukkan suara dalam presentasi gunakan perintah

sebagai berikut:

1. Pilih menu:

Insert

->

Object

kemudian pada bagian

object

type pilih Wavesound

, lalu klik

OK

sehingga akan tampil

kotak dialog

Sound Object

.

2. Pilih menu:

Edit

->

Insert File

, pilih direktori serta nama

objek musik yang akan kamu masukkan (

file

yang

dimasukkan harus berekstensi

.wav

).

3. Klik tombol

Open.

4. Untuk mendengarkan suara, klik tombol

Play.

5. Jika kalian sudah selesai dari objek suara ini, pilih menu

File

->

Exit and Return to Presentation

.

6. Untuk mengetahui apakah suara tersebut berhasil masuk ke

dalam presentasi kamu, perhatian ikon suara kecil yang

terdapat pada presentasi yang kamu buat.

M

Menambahkan Objek WordArt

Untuk memasukkan objek

WordArt

, gunakan langkah-langkah

sebagai berikut:

1. Klik Menu

Insert

->

Picture

, kemudian pilih

WordArt

atau

klik tombol

Insert WordArt

pada

tool bar Drawing.

1

1

1

49

BAB 5 Menggunakan Power Point

2. Pilih salah satu bentuk

WordArt

yang diinginkan dan klik

OK

.

3. Buat tulisan yang kamu inginkan pada kotak

Edit WordArt

Teks, pilih bentuk font, ukuran, penebalan, miring, dan

garis bawah yang diinginan.

Gambar 5.67

Tampilan Kotak Dialog isian

Gambar 5.66

Tampilan WordArt Galery

Untuk mengubah

WordArt

yang telah dibuat, dibutuhkan

Wordart Tool bar

, seperti pada gambar di bawah ini:

Gambar 5.68

Tampilan hasil akhir WordArt

yang dibuat

Gambar 5.69

Tampilan WordArt Tool

bar

Tugas

6

Buatlah sebuah

WordArt

berisikan tulisan sesuai dengan tema yang kamu buat

sebelumnya, kemudian simpan perkerjaan kalian.

Untuk memformat

WordArt

yang telah

dibuat, gunakan ikon seperti pada gambar di

bawah ini:

Hingga muncul kotak dialog

Format WordArt

seperti pada gambar di samping.

Gambar 5.70

Tampilan Kotak Dialog Format WordArt

Gambar 5.71

Tampila menu Shape

Gambar 5.72

Tampilan menu Color

Untuk membuat presentasi kita berisi

table

, ikuti langkah-

langkah berikut ini:

Pada jendela

Task Pane

, pilih

Slide Layout

, kemudian pilih

layout

sesuai dengan keinginan.

K l i k i c o n

T a b l e

,

kemudian pada kotak

dialog yang muncul,

masukkan jumlah baris

dan kolom tabel yang

akan dibuat

U n t u k m e l a k u k a n

pengesetan lebih lanjut

terhadap tabel yang ada

dapat dilakukan dengan cara

double click

tabel tersebut atau

mengklik kanan pada bagian garis tabel tersebut dan memilih

Borders and Fill

Tugas

7

Buka kembali file yang telah kamu buat sebelumnya dengan

WordArt

, kemudian

lakukan modifikasi terhadap

WordArt

yang telah kamu buat sebelumnya.

Untuk mengubah bentuk

WordArt

, gunakan menu

Shape

, seperti pada gambar di

bawah ini.

Tugas

8

Buka kembali

file

yang telah kamu buat sebelumnya dengan

WordArt

, kemudian

lakukan perubahan pada bentuk

WordArt

sesuai keinginan kamu.

N

Bekerja dengan Table

Gambar 5.73

Tampilan jendela Task Pane

TIK SMA

Kelas XII

1

50

Gambar 5.74

Tampilan Insert Table

Gambar 5.75

Tampilan Format Table

Tugas

9

Buatlah tabel dengan bentuk 5 baris 3 kolom, isilah tabel tersebut dengan data-

data sesuai dengan kemauan kalian.

Misal:

1. Data tentang perkembangan saham

2. Data tentang nilai rata-rata per pelajaran kelas XII SMU

Untuk membuat

shape

pada

PowerPoint

, gunakan langkah-

langkah berikut ini.

1. Pada

Toolbar Drawing

, klik tombol

AutoShape

.

2. Untuk menempatkan objek, arahkan

pointer mouse

pada

lembar kerja, klik dan tahan

mouse

untuk membentuk objek

gambar, geser

pointer mouse

untuk menentukan ukuran

objek gambar.

3. Letakkan

mouse

ke salah satu titik kendali, klik dan tahan,

geser untuk mengatur ukuran objek yang telah ditentukan.

4. Untuk membatalkan, klik di luar area objek.

Untuk memasukkan objek panah pada

Microsoft PowerPoint

,

gunakan langkah-langkah berikut:

1. Pilih objek panah yang ingin dibuat.

2. Pilih

Autoshape

dari menu Format (Ctrl+1).

O

Bekerja dengan Shape

Tugas

10

Buatlah sebuah objek yang menarik untuk dimasukkan ke dalam tema presentasi

yang kamu buat sebelumnya. Setelah jadi, presentasikan di depan kelas.

1. Menambah Objek Panah

1

1

15

1

BAB 5 Menggunakan Power Point

Ø

Pada kotak dialog

Format Autoshape

ada 4 tampilan tabulasi

yang bisa digunakan untuk memformat panah, yaitu:

Tab Color and Lines

Pengaturan yang ada pada tab

Color and Lines

adalah:

Fill Color

-> Untuk memberi warna dalam objek

Semitransparent

-> Untuk membuat warna transparan

Lines Color

-> Untuk memberi warna pada garis

Dhased

-> Untuk memilih bentuk garis

Style

-> Untuk memilih garis

Weight

-> Untuk mengatur ketebalan garis

Tab Size

Pengaturan yang ada pada

Tab Size

adalah:

Size and Rotate

Height

-> Untuk mengatur tinggi garis

Weight

-> Untuk mengatur lebar garis

Rotation

-> Untuk mengatur rotasi/arah garis

Scale

Height

-> Untuk mengatur tinggi skala garis

Weight

-> Untuk mengatur lebar skala garis

Lock Aspect Ratio

Untuk mengunci objek supaya tidak dapat diubah

arahnya

Tab Position

Pengaturan yang ada pada

tab Position

adalah:

Horizontal

-> Untuk mengatur perataan objek panah

secara

horizontal

Vertikal

-> Untuk mengatur perataan objek panah

secara vertikal

From

-> Untuk mengatur ukuran jarak objek secara

vertikal maupun secara horizontal

Tab Web

Ø

Ø

Ø

Tugas

11

Buatlah beberapa panah, kemudian lakukan formating dengan menggunakan

langkah-langkah di atas. Buat agar panah-panah tersebut mempunyai arti pada

file PowerPoint yang kamu kerjakan. Misal: Panah penunjuk arah jalan.

TIK SMA

Kelas XII

15

2

Gambar 5.76

Tampilan Toolbar

Table and Border

Beberapa perintah

keyboard

yang dapat digunakan dalam

pekerjaan dengan tabel adalah:

Posisi Yang Dituju

Ke sel berikutnya

Ke sel sebelumnya

Maju satu karakter

Mundur satu karakter

Ke baris berikutnya

Ke baris sebelumnya

Tab

Shift+Tab

Panah kanan

Panah kiri

Panah bawah

Panah atas

Perintah

Pada table yang kalian buat, terdapat pengaturan yang bisa

dilakukan melalui

Toolbar table and Borders

.

Kegunaan dari masing-masing ikon yang ada adalah sebagai

berikut.

Kegunaan

Perintah

Untuk menggambar garis tabel,

baris atau kolom

Untuk mengapus garis kolom

atau baris

Untuk menampilkan perintah-

perintah yang dapat digunakan

untuk memodifikasi tabel

Untuk menampilkan daftar bentuk-

bentuk garis

Untuk menampilkan pilihan

ukuran ketebalan garis

Untuk menampilkan pilihan

warna

garis

Untuk menampilkan pilihan bentuk

bingkai pada sel atau tabel.

Draw

Eraser

Table

Border

Style

Border

Width

Border

Color

Outside

Border

1

1

15

3

BAB 5 Menggunakan Power Point

Kegunaan

Perintah

Fill Color

Merge Cells

Split Cell

Align Top

Center Vertically

Align Bottom

Distribute Rows

Evenly

Distribute Columns

Evenly

Untuk memberi warna latar belakang

pada sel atau tabel

Untuk menggabung beberapa sel

yang terpilih

Untuk membagi sel terpilih menjadi

beberapa sel

Untuk meratakan teks pada posisi

atas sel

Untuk meratakan teks pada posisi

tengah vertikal

Untuk meratakan teks pada posisi

bawah sel

Untuk menyamakan tinggi dari

beberapa baris yang terpilih

Untuk menyamakan tinggi dari

beberapa kolom yang terpilih

Tugas

12

1. Editlah tabel yang kamu telah buat sebelumnya dengan menggunakan tool bar

Table and Borders.

2. Buatlah border dengan warna-warna sesuai keinginan kamu.

3. Editlah border yang telah kamu buat dengan ukuran bingkai sesuai dengan

keinginan kamu.

4. Buatlah tulisan di dalam tabel.

5. Editlah tulisan di dalam tabel yang telah kamu buat dengan menggunakan

perintah posisi perataan teks seperti yang telah dijelaskan.

6. Ubahlah rotasi tulisan dalam tabel dengan menggunakan perintah Rotate Text.

P

Membuat Link dengan Lembar Kerja Excel

Link

adalah sebuah fasilitas yang digunakan untuk membuat

hubungan antarprogram.

Link

objek/data dari program aplikasi

lain ke program

PowerPoint

akan diterima sebagai objek yang

tertempel dan sifatnya hanya tampilan saja. Untuk melakukan

link ini, ikuti penjelasan berikut ini:

1. Buka lembar kerja

Excel.

2. Sorot lembar kerja

Excel

( Misalnya A1 sampai C5 ).

3. Kemudian, klik tombol

Copy.

4. Buka

PowerPoint

, kemudian klik di sembarang tempat pada

area kerja

PowerPoint.

5. Klik menu

Edit

pilih

Paste Special

.

TIK SMA

Kelas XII

15

4

Gambar 5.77

Tampilan menu Paste Spesial

6. Pada kotak dialog

Paste Spesial

, klik pilhan

Paste Link

,

kemudian tekan tombol

OK

.

7. Aktifkan lembar kerja

Excel

, kemudian ketik teks pada

Range

atau sel yang telah dibuat, kemudian perhatikan pada

slide PowerPoin

t, secara otomatis

link

hasil

copy

-an juga

akan berisi teks.

Tugas

13

Praktikkan langkah-langkah membuat link dengan Microsoft Excel di atas.

Q

Bekerja dengan

Grafik

(Chart)

Untuk membuat presentasi yang menggunakan

Chart

(Grafik),

ikuti langkah-langkah berikut ini:

Klik

Insert

pada

Menu Bar

, lalu pilih

chart

,

atau klik ikon

untuk memasukkan grafik kalian.

Secara otomatis akan tampak tampilan seperti gambar

5.78.

Perubahan terhadap nama, jumlah, maupun data-data lain

hanya dengan mengganti isi dari tabel pada

Datasheet

tersebut dan secara otomatis grafiknya akan ikut berubah

mengikuti data pada tabel

Datasheet

.

Bila sudah selesai, klik di luar area

Datasheet

maka akan

diperoleh grafik yang diinginkan (untuk mengeditnya

kembali dapat dilakukan dengan cara

double klik

grafik

tersebut).

Untuk melakukan pengaturan lainnya dapat dilakukan

dengan meng-klik kanan bagian-bagian diagram sehingga

tampilannya dapat disesuaikan sesuai keinginan.

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

1

1

15

5

BAB 5 Menggunakan Power Point

Gambar 5.78

Tampilan diagram

Untuk mempercantik tampilan grafik kalian, perhatikan

beberapa menu pengaturan berikut ini.

3D View

(untuk mengatur posisi chart secara keseluruhan),

seperti diperlihatkan gambar di bawah.

Gambar 5.79

Tampilan

buka menu 3-D View

Gambar 5.80

Tampilan menu 3-D View

Gambar 5.81

Tampilan menu Chart Type

Gambar 5.82

Tampilan Menu Chart Option

Chart Type

(untuk mengatur jenis grafik yang diinginkan),

seperti diperlihatkan gambar di bawah ini.

Chart Option

(untuk pemberian nama sumbu, legenda, label),

seperti diperlihatkan gambar di bawah ini.

TIK SMA

Kelas XII

15

6

Untuk membuat presentasi atau

slideshow

, diperlukan

file

dengan format

FLV

atau

flash

.

Untuk menampilkan

video clip

atau animasi dalam presentasi

PowerPoint

kamu, gunakan langkah sebagai berikut.

Cek versi dari

Adobe Flash Player

dan menginstall-nya ke

computer.

Simpan file

.FLV

sebagai

.SWF

. Jika kamu tidak memiliki

Adobe Flash

, kamu membutuhkan

software converter

untuk mengubah file

FLV

ke

SWF

.

Buka

PowerPoint

dan simpan dalam dokumen baru.

Buatlah

slide

baru untuk video. Pilih “

View

” dari

menubar

di bagian atas, kemudian “

Toolbar

” dari menu

drop down

dan “

Visual Basic

”, kemudian box dialog pop-up kecil akan

muncul. Klik ikon “

Control Toolbox

” yang berbentuk

seperti palu dan kunci inggris, kemudian box dialog pop-up

kecil akan muncul.

Klik icon “

More Control

” yang berbentuk seperti palu dan

kunci inggris dengan tiga titik di depannya.

Pada

drop down list

dengan urutan abjad dari format.

Scroll

ke bawah list tersebut hingga kamu melihat “

Shockwave

Flash Object

”.

Buatlah gambar box persegi di slide dengan kursor mouse

yang berubah menjadi garis kecil. Klik kanan box tersebut

dan pilih “

Properties

”. Ubahlah

properties

dalam tab

Alphabetical

sebagai “

Embed Movie

:” menjadi “

True

” dan

Loop

:” menjadi “

False

”. Hal ini akan menjalankan film

dalam

slideshow

.

Kemudian ketik pada “

Movie

:” berupa path dari file

SWF

dalam

folder

atau lokasi dimana kamu menyimpan

file

tersebut.

Kamu dapat mengecek file

SWF

yang kamu masukkan,

kemudian kamu dapat memutar

slide show preview

di

PowerPoint

.

R

Menambahkan File Video

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Ø

Tugas

14

1. Buatlah sebuah file presentasi dengan mengggunakan Table dan Grafik

2. Buatlah sebuah file presentasi yang berisi undangan Ulang Tahunmu. Gunakan

tambahan file Video klip (atau kamu rekam sendiri pakai kamera handphone),

Audio (Suara musik, atau suara rekamanmu sendiri berupa undangan untuk

hadir ) agar lebih menarik.

3. Buatlah presentasi yang bisa menarik perhatian seseorang (seperti contoh pada

halaman berikutnya).

1

1

15

7

BAB 5 Menggunakan Power Point

Gambar 5.83

Contoh presentasi yang

menggugah imajinasi seseorang

S

Membuat Diagram di

PowerPoint

Untuk membuat diagram ke dalam file presentasi, lakukan

langkah-langkah berikut ini.

1. Pilih jenis slide yang bernama “

Title and Diagram or

Organization Chart Slide Layout

”, seperti tampak pada

gambar di bawah ini:

Gambar 5.84

Pemilihan jenis slide

Gambar 5.85

Tampilan kotak dialog

Diagram Galery

2. Setelah pilihan tadi kamu pilih, akan muncul kotak dialog

Diagram Gallery

, seperti pada gambar di bawah ini.

Pada pilihan diagram galeri terdapat banyak model yang bisa

dipilih melalui ikon yang tersedia, pilihan tersebut adalah:

TIK SMA

Kelas XII

1

58

Fungsi

Gambar

Organization Chart

Cycle Diagram

Radial Diagram

Piramid Diagram

Venn Diagram

Target Diagram

Diagram yang menunjukkan struktur hubungan hirarki

Diagram yang menunjukkan proses yang berlanjut

dengan alur lingkaran

Diagram yang menunjukkan hubungan antara bagian

dengan inti bagian

Diagram yang menunjukkan hubungan dalam bentuk

piramid

Diagram yang menunjukkan hubungan dalam formasi

elemen lengkap

Diagram yang menunjukkan langkah-langkah untuk

mencapai suatu tujuan

3. Setelah itu, pilih Model Diagram yang kamu inginkan,

misalnya

Organization Chart

, seperti pada gambar berikut.

Gambar 5.86

Tampilan model diagram

Gambar 5.87

Tampilan Tool bar Organization Cart

Kamu dapat melakukan beberapa modifikasi terhadap diagram

yang telah kamu buat. Proses tersebut dapat dilakukan melalui

fasilitas

toolbar Organization Chart

.

1

1

1

59

BAB 5 Menggunakan Power Point

Tombol

Fit Text

, digunakan untuk menyesuaikan ukuran

font pada kotak bagan.

Tombol

AutoFormat

, digunakan untuk menentukan bantuk

format dari kotak diagram.

Tombol

Zoom

, digunakan untuk mengatur ukuran lembar

kerja, presentasi.

Dalam membuat diagram, ada beberapa pilihan, salah satunya

adalah

Cycle Diagram

. Diagram ini, pada saat obek

Cycle

Diagram

aktif atau dalam kondisi terpilih,

PowerPoint

akan

menampilkan tool bar diagram yang dapat digunakan untuk

mengatur tampilan

objek diagram.

Keterangan

toolbar

sebagai berikut:

Tombol

insert Shape

, digunakan untuk menambah kotak

bagan. Di sini juga, kamu dapat menentukan

style diagram

dengan menekan tombol anak panah bawah.

Beberapa pilihan pada

Insert Shape

, yaitu:

Ø

Fungsi

Tombol

Menambah kotak bagan di bawah dari kotak bagan yang telah

dipilih sebelumnya.

Menambah kotak bagan di sebelah kiri dari kotak bagan

yang telah dipilih sebelumnya.

Menambah kotak bagan di bawah dari kotak bagan yang telah

dipilih sebelumnya dengan bentuk garis yang berbeda.

Subordinate

Coworker

Assistant

Tombol

Layout

, digunakan untuk mengubah susunan kotak

bagan di bagian bawah kotak bagan yang terpilih.

Tombol

Select

, digunakan untuk memilih kotak bagan

berdasarkan pilihan dalam daftar.

Beberapa pilihan yang terdapat pada tombol

Select

adalah:

Ø

Ø

Digunakan untuk memilih semua garis penghubung pada

kotak bagan.

Gambar 5.88

Tampilan Toolbar Diagram

Fungsi

Tombol

Level

Branch

All Assistans

All Connecting

Lines

Digunakan untuk memilih semua level dari kotak bagan di

sebelah kiri dan kanan kotak bagan aktif.

Digunakan untuk memilih semua cabang kotak bagan di

bagian bawah kotak bagan aktif.

Digunakan untuk memilih semua kotak bagan yang

memiliki bentuk susunan Assistants.

Ø

Ø

Ø

TIK SMA

Kelas XII

16

0

Fungsi

Tombol

Keterangan dari

toolbar

tersebut adalah:

Insert Shape

Move Shape

Backward

Move Shape

Forward

Reverse Diagram

Digunakan untuk menambah shape baru pada diagram

Cycle

Digunakan untuk mengubah shape terpilih satu level/tingkat

ke belakang

Digunakan untuk mengubah urutan shape terpilih satu

level/tingkat ke depan

Digunakan untuk mengubah shape terpilih berbalik dengan

format atau posisi sebelumnya.

Pada

Cycle Diagram

juga mempunyai bentuk-bentuk yang bisa

diatur sesuai dengan keinginan, di antaranya adalah bentuk dan

warna. Pengaturan ini ada di dalam

Diagram Style

Galery.

Gambar 5.89

Tampilan Diagram Style Galery

Tugas

15

Buat Presentasi dan Tampilkan di depan kelas.

1.Buatlah presentasi di bawah

i n i . P r e s e n t a s i b e r i s i

gambaran suatu perusahaan

p e r u s a h a a n m u s e n d i r i ,

m e l i p u t i d i a g r a m

orgasisasi, tujuan, visi, misi

perusahaan, produk yang

dibuat. Jika diperlukan,

tambahkan beberapa file

pendukung berupa hasil potret tentang bentuk barang yang dihasilkan.

2.Buatlah presentasi tentang suatu pemecahan masalah penanggulangan sampah

yang terjadi di lingkungan-mu. Presentasi dibuat berisi ajakan, himbauan

tentang 3R (

Reduce, Reuse, Recycle

) dalam penanggulangan sampah. Lengkapi

pula presentasi yang kalian buat dengan menggunakan hasil potret sampah atau

clip art (foto maupun clip video) mengenai sampah (dari internet).

Gambar 5.90

Contoh Diagram Organisasi

Gambar 5.91

Contoh Presentasi

1

1

16

1

BAB 5 Menggunakan Power Point

Dalam proses pembelajaran, sering kali ditemui suatu materi

yang terdiri atas beberapa pokok pembahasan. Jika dirancang

suatu

slide

presentasi untuk mendukung pembelajaran materi

tersebut, maka muncul persoalan, ukuran

file

akan

membengkak atau terlalu banyaknya jumlah halaman

slide

yang terdapat di dalam sebuah

slide

presentasi, hal ini akan

sedikit mengurangi efektifitas dan efisiensi penggunaan

slide

,

terutama pada saat melakukan strukturisasi pembelajaran.

Untuk mengatasi persoalan di atas,

slide

presentasi dipecah

menjadi beberapa

file

, tiap-tiap

file

terdiri atas satu pokok

bahasan, kemudian rancang sebuah slide utama untuk

mengatur struktur tampilan slide. Kemudian,

slide

utama

melakukan

link

ke masing-masing

slide

pokok bahasan,

metoda ini disebut dengan teknik

hyperlink

dalam

PowerPoint

.

Langkah-langkah pembuatan

hyperlink

adalah sebagai berikut

1. Rancang sebuah

slide

utama, sebagai linker antarpokok

bahasan

.

2. Rancang semua

slide

untuk maing-masing pokok bahasan

materi ajar

.

3. Aktifkan Slide utama.

4. Pilih salah satu topik, kemudian klik menu

Insert

->

Hyperlink

atau klik

ikon pada

toolbar

,

atau klik kanan pada

topik pokok bahasan

materi, kemudian klik

kanan, maka akan

muncul pop-up menu,

p i l i h

h y p e r l i n k

,

seperti diperlihatkan

p a d a g a m b a r d i

samping ini.

Gambar 5.92

Proses Hyperlink

T

Membuat Hyperlink

Gambar 5.93

Proses Hyperlink

5. Kemudian, akan muncul kotak dialog untuk mengatur

k o n f i g u r a s i

hubungan antarfile

p a d a p r o s e s

hyperlink

, terlihat

p a d a g a m b a r d i

samping ini

TIK SMA

Kelas XII

16

2

6. Dalam membuat

link

file, terdapat tiga pilihan lokasi

link

,

yaitu

Current Folder

, jika

link file

tersebut terdapat pada

folder

yang sama dengan

slide

utama,

Browsed Pages

, jika

link tersebut dihubungkan dengan halaman yang telah di

browsing

sebelumnya dan

Recent Files

, jika

link

dilakukan

dengan salah satu

file

yang sering digunakan.

7. Kadang

link

tidak dilakukan antarfile, tetapi ke salah satu

halaman

file

yang dijelaskan target

link

, maka untuk menuju

ke halaman yang bersangkutan, klik tombol

untuk

membuka daftar

bookmark

halaman

slide file target link

.

8. Kemudian, tentukan salah satu halaman

slide

yang akan di

link

-kan.

Tugas

16

Buatlah

Hyperlink

untuk menampilkan presentasi dibawah ini.

Materi : Komponen Pasif Elektronika

Pokok Bahasan : A. Resistor

1. Konsep Dasar Tahanan 3. Rangkaian Resistor

2. Kode Warna Resistor

4. Mengukur Resistor

B. Kapasitor

1. Prinsip Kerja Kapasitor 3. Kode Nilai Kapasitor

2. Jenis Kapasitor

4. Mengukur Kapasitor

C. Induktor

1. Prinsip Kerja Induktor

2. Jenis Induktor

3. Mengukur Induktor

Kalian pasti merasa jenuh dan bosan jika melihat materi

PowerPoint

yang monoton (yang hanya berupa tampilan-

tampilan bahan tulisan saja)?

Untuk mengurangi kejenuhan pendengar dan juga mengurangi

rasa kantuk dari pendengar, dalam presentasi dengan

PowerPoint

dapat digunakan efek Animasi.

Animasi

slide

dalam presentasi merupakan salah satu cara yang

dapat digunakan untuk meningkatkan perhatian

audiens

terhadap presentasi yang digunakan. Namun, jika di dalam

presentasi banyak hal-hal yang berlebihan juga akan

mengganggu konsentasi dan fokus

audiens

.

PowerPoint 2003

, telah dilengkapi dengan berbagai jenis

kemampuan animasi yang dikelompokkan ke dalam dua sub

menu, yaitu :

U

Animasi Slide dengan Microsoft

PowerPoint 2003

1

1

16

3

BAB 5 Menggunakan Power Point

1.

Animation Scheme

2.

Custom Animation

1.

Animation Scheme

Animation Schema

merupakan fasilitas animasi yang telah

diberikan secara

default

oleh

PowerPoint

, sehingga

desainer cukup memilih salah satu dari default yang tersedia

tersebut.

Untuk mengkatifkan

Animation Scheme

ini lakukan

langkah-langkah sebagai berikut :

a. Buatlah sebuah presentasi baru yang sederhana

b. Pilih menu

Slide Show

, kemudian pilih sub menu

Animation Scheme

, sehingga akan tampil jendela

Gambar 5.94

Tampilan Animation Scemes

Animation Scheme

dikelompokkan ke dalam beberapa

pengelompokan, yaitu:

• Recently Used

• Subtle

• Moderate

• Exciting

Pengelompokan ini ditujukan untuk mempermudah desainer

slide dalam menggunakan skema animasi yang tersedia

dalam

Microsoft PowerPoint 2003

.

2.

Custom Animation

Falisitas animasi yang terdapat pada

Animation Scheme

,

kadangkala tidak mencukupi bagi seorang desainer yang

menginginkan tampilan slidenya

lebih hidup dan variatif, maka

u n t u k m e n j a w a b k e b u t u h a n

t e r s e b u t

P o w e r P o i n t 2 0 0 3

menyediakan fasilitas

custom

Animation

, sehingga seorang

desainer dapat mengatur sendiri

kebutuhan animasinya pada sebuah

slide

presentasi.

Secara garis besar, kustomisasi animasi ini dikelompokkan

dalam 4 bagian, yaitu :

Entrance

, digunakan untuk

memberikan efek animasi masuk

pada layar.

Emphasis

, digunakan untuk

memberikan efek animasi pada

t r a n s i s i s l i d e y a n g s e d a n g

berlangsung.

Exit

, digunakan untuk memberikan efek animasi keluar

dari layar.

Motion Path

, digunakan untuk memberikan efek animasi

dengan gerak mengikuti pola yang digunakan.

Gambar 5.95

Pilihan pada Custom

Animation

Gambar 5.96

Efek Animasi

Enterance

TIK SMA

Kelas XII

16

4

Dalam efek animasi

Motion Path

ini, kalian dapat

menggambarkan sendiri pola gerak animasi teks yang ingin

dibuat. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas

Draw Custom Path

, seperti diperlihatkan pada gambar di

bawah ini:

Gambar 5.99

Pilihan pada Emphasis

Gambar 5.98

Efek Motion Path

Gambar 5.97

Cara membuat path animasi sendiri

Di samping pola gerak standar yang ada pada

Motion Path

,

pola gerak animasi teks ini dapat ditambahkan dengan berbagai

pola yang lebih menarik, hal ini dapat dilakukan dengan

memilih opsi

More Motion Path

sehingga akan tampil menu

pilihan sebagai berikut.

Gambar 5.100

Menambahkan Motion Path

Tugas

16

Misalkan kamu adalah seorang manajemen keuangan

pada perusahaan konsultan Indonesiana Investment.

Salah satu dari tanggung jawab utama kamu adalah

memberikan seminar mengenai investasi keuangan.

Buatlah slide presentasi dengan menggunakan efek

animasi dan sisipan objek/tabel/gambar, kemudian

cetak slide tersebut.

Kamu juga perlu menyisipkan tabel Jumlah Potensial

Investasi berikut ini :

Tahun Ke-1

Tahun Ke-3

Tahun Ke-5

Tahun Ke-10

Modal

4.5%

5.2%

5.5%

10%

Saham

7.1

%

8%

8.2%

7.8%

Keuntungan

6.1%

6.5%

7%

6.8%

1

1

16

5

BAB 5 Menggunakan Power Point

V

Animation Trigger

Animation trigger

adalah suatu fitur di dalam

Microsoft

PowerPoint

yang memungkinkan satu atau lebih animasi

dilakukan saat dilakukan klik terhadap suatu objek tertentu

(yang menjadi

trigger

-nya).

Animation trigger

berguna untuk mengontrol animasi-animasi

yang kita buat. Contohnya, kita ingin hanya animasi-animasi

tertentu yang dilakukan di dalam presentasi kita (dan kita masih

belum dapat menentukan animasi mana yang harus dilakukan

sebelum presentasi karena animasi yang diperlukan dapat

berbeda-beda setiap presentasi). Dalam hal ini, kita dapat

membuat beberapa objek yang masing-masing menjadi trigger

dari animasi-animasi yang ada. Saat presentasi, kita cukup

menekan objek yang menjadi trigger dari animasi yang kita

inginkan.

Langkah-langkah membuat

Animation Trigger

adalah sebagai

berikut:

a. Buat semua animasi yang diperlukan seperti biasa. Sebagai

contoh, kalian ingin melakukan

animation trigger

pada 2

objek (“

Rectangle

1

” dan “

Rectangle

2

”) sedemikian

sehingga “

Rectangle

1

” akan melakukan animasi “

flash

bulb

” saat Anda meng-klik “

Rectangle

2

” dan sebaliknya,

Rectangle

2

” akan melakukan animasi “

flash bulb

” saat

A n d a m e n g - k l i k

Rectangle

1

”. Pada

langkah pertama ini,

k a m u c u k u p

memasukkan animasi

f l a s h b u l b

” k e

R e c t a n g l e

1

” d a n

Rectangle

2

” (buat

R e c t a n g l e

1

” , k l i k

Rectangle

1

”, pilih

m e n u

S l i d e s h o w

>

Custom Animation

>

Add

Effec

t >

Emphasis

>

More Effect

>

Flash

Bulb

, lakukan hal yang

sama pada “

Rectangle

2

”). Hasilnya dapat terlihat pada

bagian “

Modify effect

” pada “

Custom animation

” sebagai

berikut.

Gambar 5.101

Custom Animation

1. Kegunaan Animation Triger

TIK SMA

Kelas XII

16

6

2. Klik kanan “

Rectangle

1

” pada bagian “

modify effect

” seperti

gambar di atas, lalu pilih tab “

Timing

”, klik button

Triggers

”, pilih radio button “

Start effect on click of:

”, pilih

Rectangle 2

” sehingga muncul dialog box seperti gambar

di bawah.

3. Lakukan hal yang sama untuk “

Rectangle 2

” (

Start effect on

click of: “Rectangle 1”

). Setelah langkah 2 dan 3 dilakukan,

bagian “

modify effect

” akan tampak seperti gambar 5.98 di

bawah.

4. Untuk melihat hasilnya pada

slideshow mode

(tekan F5),

cobalah klik “

Rectangle 1

” dan “

Rectangle 2

” sehingga akan

bereaksi dan sebaliknya.

Gambar 5.102

Proses Animation Triger

Gambar 5.103

Modify Effect

Sekilas Info

Menciptakan Presentasi Multimedia yang Menarik

Hampir setiap saat kita dihadapkan dengan presentasi. Umumnya, banyak dari

kita yang berpresentasi menggunakan aplikasi slide seperti Microsoft Power

Point atau Open Office Presentation. Tentunya, kesederhanaan aplikasi slide ini

memberikan batasan untuk bisa menampilkan presentasi visual yang menarik.

Oleh karena itu, kadang aplikasi multimedia seperti Macromedia Flash bisa

banyak membantu.

Seperti layaknya sebuah cerita, presentasi multimedia pun perlu diawali dengan

intro yang menarik dan sesuai dengan tema materi yang disampaikan. Sebagai

contoh, presentasi multimedia Pepsodent Nightbrushing buatan SmartShell,

bercerita tentang program dan strategi Pepsodent yang mengajak konsumennya

1

1

16

7

BAB 5 Menggunakan Power Point

untuk menggosok gigi setiap malam. Ancaman kuman malam menjadi prolog

presentasi multimedia. Diceritakan dalam intro, seorang anak yang tidur di

malam hari tidak bebas dari ancaman kuman mulut. Kuman-kuman tetap beraksi

meski anak itu tidur. Untuk itulah, dirasakan penting untuk menggosok gigi

sebelum tidur. Penggunaan musik dan efek suara juga sangat membantu

membangun suasana presentasi. Kalau awalnya saja tidak menarik, mana

mungkin penonton tertarik untuk melihat materi presentasi tersebut lebih lanjut.

Selanjutnya, pembagian konten presentasi, penahapan yang tepat, dan urutan

presentasi perlu diperhatikan. Visual, musik, dan efek suara yang relevan dengan

materi presentasi akan menjaga penonton untuk terus tertarik memperhatikan.

Bila materi yang disampaikan penuh dengan teks, atur jeda dengan menyisipkan

ilustrasi, foto, video, atau aplikasi lain. Salah satu tujuannya adalah untuk

meringankan beban mata penonton yang cenderung lelah bila dihadapkan teks

terus menerus.

Akhiri presentasi dengan kesimpulan yang mengarahkan penonton akan pesan

yang ingin kita sampaikan. Bila perlu, lengkapi dengan video atau animasi

penutup yang memvisualkan berbagai kemungkinan implementasi materi yang

kita sampaikan.

<sumber: http://media-ide.bajingloncat.com, 3 Agustus 2008>

Articulate Presenter adalah sebuah software yang terintegrasi dengan Microsoft

PowerPoint untuk mempermudah Anda membuat narasi, interaktivitas, dan film

Adobe Flash dalam presentasi Power Point. Setelah itu, Anda dapat

mengirimkannya ke Internet. Berikut merupakan tips presentasi menggunakan

flash :

1. Install Articulate Presenter. Jika sudah terinstal, maka ketika Anda membuka

PowerPoint akan tertampil menu “Articulate” di PowerPoint Anda.

2. Membuat presentasi PowerPoint sesuai yang Anda inginkan. Gunakan banyak

fitur seperti animasi, slide transitions, gambar, ataupun flying text.

3. Dari menu PowerPoint, pilihlah “Articulate” yang akan menampilkan menu

drop down. Pilih “Publish”, dan kemudian akan muncul kotak dialog

“Publish”

4. Terdapat beberapa pilihan dari mulai publish ke web hingga publish ke CD-

ROM. Jika Anda tertarik dengan publish ke Internet, Anda dapat memilih

“Web”, lalu “Publish”.

5. Setelah presentasi dipublikasikan, sebuah pesan akan tertampil untuk Anda

yang menunjukkan bahwa file Adobe Flash baru saja di-copy. Terdapat pilihan

apakah Anda ingin melihat presentasi yang tela dipublikasikan.

6. Click “Yes”, kemudian presentasi Flash dengan web akan loading dan

tertampil dalam player Articulate Presenter.

<sumber: http:www.articulate.com, 3 Agustus 2008>

TIK SMA

Kelas XII

1

68

-----------------------------------------------------------------------------------------------

P o w e r P o i n t S u d a h T e r s e d i a d i G o o g l e D o c s

SAN FRANSISCO, Setelah lima bulan diumumkan, layanan online yang

menyediakan aplikasi membuat dan berbagi file presentasi secara cuma-cuma

akhirnya tersedia di Google Docs. Layanan tersebut akan menjadi pesaing

langsung aplikasi PowerPoint yang selama ini hanya tersedia dalam paket

software yang berlisensi.

Untuk menggunakan layanan tersebut, pengguna tak perlu meng-install di

komputernya, namun harus terhubung secara online. Seperti halnya PowerPoint,

aplikasi tersebut dapat dipakai untuk membuat halaman presentasi yang berisi

teks, grafik, maupun gambar. Selain aplikasi presentasi, Google Docs sudah

menyediakan aplikasi pengolah kata, pengolah tabel, dan program manajemen

kalender.

Namun, tidak semua tersedia gratis. Untuk versi yang lebih lengkap fiturnya

ditawarkan kepada perusahaan, pemerintah, dan lembaga pendidikan dengan

biaya akses 50 dollar AS setahun.

Selama ini, aplikasi kantoran semacam itu didominasi Microsoft melalui paket

aplikasi Office-nya. Namun, sejak dua tahun terakhir, eksekutif Google

menunjukkan strategi persaingan langsung kepada Microsoft dengan

menawarkan aplikasi yang mirip.

<Sumber: www.kompas.com, 3 Agustus 2008>

Tips and Trick

1. Perencanaan Materi Presentasi

Perencanaan dokumen presentasi merupakan hal paling mendasar yang perlu

dipersiapkan. Perencanaan tersebut di antaranya:

Ø

Tentukan

Tema dan Tujuan secara Spesifik

Meskipun dimungkinkan menyusun satu dokumen presentasi dengan

kandungan yang sangat komprehensif untuk berbagai keperluan, namun hal

ini tidak disarankan. Pastikan kamu memiliki dokumen presentasi tersendiri

dengan tema, tujuan, dan misi, serta target audience penyajian presentasi

yang spesifik.

Ø

Susun Kerangka Materi Presentasi

Ibarat merencanakan sebuah karya tulis yang dituangkan dalam sebuah

kerangka karangan, maka presentasi yang baik juga harus memiliki kerangka

1

1

1

69

BAB 5 Menggunakan Power Point

materi yang dituangkan dalam poin-poin presentasi. Susun poin-poin utama

presentasi, estimasikan jumlah dan koherensi slide-slide kamu, temasuk

pertimbangan perlunya referensi-referensi pendukung.

Ø

Kumpulkan Materi Utama dan Pendukung

Pengumpulan materi dapat kamu persiapkan dari awal. kamu dapat mulai

merangkum sumber-sumber materi yang akan kamu tuangkan. Pilih koleksi

file gambar, audio, atau video sebagai objek pendukung. Siapkan tabel, grafik,

dan data pendukung jika diperlukan.

Ø

Tentukan Aplikasi Pembuat Presentasi yang Tepat

Berdasarkan perencanaan, kerangka, dan kumpulan materi yang telah kamu

siapkan di awal, maka kamu dapat memilih aplikasi pembuat presentasi yang

tepat bagi penuangan materi presentasi kamu.

Ø

Manfaatkan Aplikasi Penunjang

Inovasi di bidang perangkat lunak dewasa ini sangat beragam. Kamu dapat

memanfaatkan aplikasi tertentu untuk keperluan tertentu. Pada dasarnya,

output akhir yang kamu persiapkan melalui aplikasi penunjang selalu dapat

kamu integrasikan ke dalam slide presentasi. Di samping memanfaatkan

aplikasi penunjang bagi penyusunan materi, kamu juga sebaiknya

melengkapi diri dengan berbagai aplikasi bantu bagi penyajian presentasi.

Ø

Tentukan Output sesuai dengan Kebutuhan

Tentukan output akhir presentasi kamu berdasarkan pertimbangan-

pertimbangan yang telah diulas di bagian awal. Jika memungkinkan, pilih

output akhir yang paling fleksibel sehingga kamu mudah menyajikan,

mengekspor, atau mengonversikan formatnya ke dalam output lainnya jika

diperlukan.

2. Penguasaan Aspek Teknis

Selain menguasai aspek pembuatan sebuah dokumen presentasi melalui aplikasi

tertentu, akan lebih ideal jika kamu juga memahami berbagai hal berkaitan

dengan aspek teknis seputar penyajian presentasi. Beberapa di antaranya adalah

tentang perangkat-perangkat yang diperlukan dalam menyajikan sebuah

presentasi, perangkat pendukung yang dapat kamu pilih, serta teknik-teknik

penggunaannya. Beberapa hal yang sebaiknya kamu pahami, antara lain :

Ø

Pemilihan Perangkat Komputer

Peran komputer penyaji sangat dominan bagi kelancaran sebuah sesi

presentasi. Pertimbangan pemilihan perangkat komputer, antara lain

mengenai spesifikasi teknis komputer, jenis atau tipe komputer, kelengkapan

perangkat teknologi yang terpasang, serta sistem operasi dan aplikasi

penunjang yang ada di dalamnya.

TIK SMA

Kelas XII

17

0

Ø

Pemilihan Media Simpan

Media simpan tidak hanya terbatas pada harddisk yang ada di dalam PC kamu.

Pertimbangkan segi portabilitas, fleksibilitas, dan mobilitas media simpan

bagi dokumen presentasi kamu.

Ø

Pemilihan Perangkat Display

Perangkat display presentasi tidak hanya terbatas pada OHP. Pertimbangkan

penggunaan LCD Projector, DLP Projector, atau Dual/Multi Monitor untuk

berpresentasi.

Tentukan juga jenis screen yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu.

Pemilihan perangkat pendukung sound system yang memadai adalah syarat

mutlak bagi penyajian presentasi. Tentukan jenis perangkat sound system

yang fleksibel, namun berkemampuan optimal. Pertimbangkan juga

pemakaian laser pointer untuk mendampingi sesi presentasi kamu.

Sediakan camera pada ruang presentasi untuk keperluan dokumentasi kamu,

terlebih jika kamu ingin mendistribusikan kembali moment-moment

presentasi yang cukup penting untuk kolega kamu.

Ø

Teknik Penyajian Presentasi

Sebagus apapun materi presentasi kamu, selengkap apapun perangkat

presentasi yang tersedia, semua akan sia-sia jika teknik penyajian presentasi

kamu tidak menarik.

3. Beberapa tips agar sukses dalam penyajian presentasi :

Ø

Kuasai Teknik-teknik Penyajiaan Presentasi

Temukan teknik-teknik tertentu, seperti bagaimana menyajikan presentasi

melalui beberapa monitor, bagaimana menyembunyikan sajian slide secara

temporer untuk mengalihkan perhatian audience dari screen ke pembicaraan

kamu, termasuk bagaimana mengemas slide presentasi agar dapat berjalan

secara otomatis atau dapat diakses via internet.

Ø

Simulasikan Presentasi Kamu Sesering Mungkin

Jika perlu, gunakan fasilitas Timer yang tersedia pada aplikasi penyaji

presentasi untuk melatih dan memastikan ketepatan waktu pemaparan setiap

slide presentasi kamu.

Ø

Lengkapi Sajian Presentasi dengan Materi Tambahan

Kamu dapat mencetak dan mendistribusikan lembar handout, membagikan

CD materi presentasi, atau bahkan menyertakan materi pendukung bagi

audience.

Hal ini dapat meminimalkan pecahnya perhatian audience karena harus

mencatat poin-poin dan paparan kamu, menghindari tidak tertangkapnya

1

1

17

1

BAB 5 Menggunakan Power Point

sebagian materi presentasi yang Kamu sajikan, dan tentunya menjadi salah

satu media penyebaran bagi visi dan misi penyajian presentasi kamu.

Ø

Persiapkan Keberhasilan Sejak Dini

Masuk ke ruang presentasi paling akhir bukanlah kebiasaan yang baik.

Datanglah lebih awal untuk memastikan segala sesuatu telah dipersiapkan

dengan baik. Sambutlah kedatangan audience dan lakukan perbincangan awal

untuk lebih mencairkan suasana. Dengarkan harapan-harapan dan

permasalahan mereka untuk memperoleh keuntungan materi spesifik yang

akan mempertajam penyajian presentasi kamu.

1. Membuat dokumen presentasi sangatlah mudah, ada 4 cara yang dapat

dilakukan untuk membuat dokumen presentasi yang baru. Keempat cara

tersebut adalah:

Ø

Blank Presentation

Ø

From Design Template

Ø

From AutoContent Wizard

Ø

From Existing presentation

2. Untuk membuat presentasi yang baik, perhatikan konten yang ingin

dibuat, yang meliputi:

Ø

Tujuan

Ø

Data atau Informasi

Ø

Struktur

Ø

Bahasa

3. Penyampaian Presentasi yang baik adalah dengan:

Ø

Attention Grabbing

Ø

Audience Interaction

Ø

Style

Ø

Time

4. Merencanakan sebuah dokumen presentasi yang baik meliputi:

Ø

Penentuan tema dan tujuan secara spesifik

Ø

Penyusunan kerangka materi presentasi yang baik

Ø

Pengumpulan materi utama dan pendukung yang sesuai dan cukup

TIK SMA

Kelas XII

17

2

Ø

Penentuan aplikasi pembuat presentasi yang tepat

Ø

Pemanfaatan aplikasi penunjang

Ø

Penentuan output sesuai dengan kebutuhan

5. Penguasaan aspek teknis agar presentasi berjalan dengan baik meliputi:

Ø

Pemilihan perangkat komputer

Ø

Pemilihan media simpan

Ø

Pemilihan perangkat display

Ø

Teknik penyajian presentasi

6. Agar sukses dalam penyajian presentasi :

Ø

Kuasai teknik-teknik penyajiaan presentasi

Ø

Simulasikan presentasi kamu sesering mungkin

Ø

Lengkapi sajian presentasi dengan materi tambahan

Ø

Persiapkan keberhasilan sejak dini

1

1

17

3

BAB 5 Menggunakan Power Point

SEKILAS INFO

Trigger Berguna untuk Membuat Sejumlah Pertanyaan dan

Jawaban

Kegunaan lain dari trigger: Anda dapat membuat sejumlah pertanyaan dan

jawaban pada slide, dan membuat pilihan jawaban sebagai trigger yang

menampilkan jawaban benar atau salah. Sebagai contoh, pada presentasi

“Perkenalan ke kelas saya”, Anda bisa mengajak pembaca untuk menebak

tentang diri Anda:

Mana yang benar? Peliharaan saya adalah:

1. Kucing bernama Puss.

2. Burung bernama Jacob.

3. Anjing bernama Blacky.

Jawaban apapun yang diklik pembaca, teks, atau gambar akan muncul,

misalnya sebuah suara berbunyi yang menandakan jawaban benar atau salah.

Trigger membantu Anda berinteraksi dua arah dengan para murid, mengajak

mereka untuk menebak, tertawa, mempertimbangkan, dan belajar.

Beberapa hal penting tentang trigger:

- Setiap Anda mempunyai efek animasi, film, atau suara, Anda bisa

membuatkan trigger. Atau, dengan kata lain: Anda tidak bisa menggunakan

fitur Trigger kecuali salah satu efek tersebut terdapat pada slide Anda.

- Anda harus mengklik trigger secara langsung (tidak hanya mengklik slide

saja) supaya efeknya berjalan.

<Sumber: http://www.pcmedia.co.id, 5 September 2008>

Soal Evaluasi Bab 5

A. Pengecekan Konsep

Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

TIK SMA

Kelas XII

17

4

Membuat presentasi berdasarkan

l a n g k a h d e m i l a n g k a h d a p a t

ditentukan dengan menggunakan

pilihan ....

a.

Mailmerge

b.

Open and exciting

c.

Blank Presentation

d.

Auto Content Wizard

e.

Design Template

Di bawah ini adalah submenu dari

menu

File

, kecuali....

a.

New

d.

Close

b.

Open

e.

Save

c.

Paste

Pada

toolbar

standar PowerPoint,

ikon

dideskripsikan untuk....

a. menyimpan presentas

b. membuka presentsi

c. membuat presentsi baru

d. menyisipkan ClipArt

e. mencetak presentasi

Untuk memberi efek Animation pada

o b j e k d a p a t d i l a k u k a n d e n g a n

menggunakan perintah....

a.

Slide show-Set up Show

b.

Slide show-CustoAnimation

c.

Slide show - Animation Schemer

d.

Slide show-View show

e.

View- Slide show

Pada

toolbar

standar PowerPoint,

ikon

dideskripsikan untuk....

a. menyimpan presentasi

b. membuat presentasi baru

c. mencetak kertas kosong

d. membuka presentasi

e. mencetak presentasi

Icon

berguna untuk...

a. membuka file

b. menutup dokumen

c. mencetak naskah

d. membuka dokumen baru

e. membuka permainan

P a d a

t o o l b a r F o r m a t i n g

, i k o n

berguna untuk ....

a. penomoran otomatis

b. rata tengah objek teks

c. pemberian simbol otomatis

d. pilihan jenis font

e. rata bawah atas teks

Di bawah ini adalah contoh s

oftware

untuk membuat program presentasi,

kecuali....

a.

Microsoft Power Point

b.

Macromedia Action 3D

c.

Autowerestar

d.

Macromedia Flash

e.

Corel Draw

Di bawah ini adalah submenu dari

menu Edit, kecuali....

a.

Duplicate

d.

Clear

b.

Slide Show

e.

Replace

c.

Copy

Ikon

berguna untuk menentukan

perataan teks....

a. rata kanan kiri

b. rata kanan

c. rata atas

d. rata kiri kanan objek teks

e. rata bawah atas teks

Di bawah ini adalah submenu dari

menu

View

, kecuali....

a.

Duplicate Slide

d.

Notes Pages

b.

Slide Sorter

e.

Task Pane

c.

Normal

.......

1

2

3

4

5

7

8

9

1

0

6

1

1

1

1

17

5

BAB 5 Menggunakan Power Point

Perintah tombol F5 pada

Ms. Power

Point

berfungsi untuk ....

a. menampilkan presentasi

b. menyimpan presentasi

c . m e n y i s i p k a n g a m b a r u n t u k

presentasi

d. membuka presentasi

e. mengcopy presentasi

Perintah

Insert-Picture

, berarti....

a. menempatkan objek gambar

b. menempatkan view

c. menyisipkan ikon suara dan CD

Audio

d.mengambil file suara dari folder

tertentu

e. merekam gambar

Untuk memberi efek keterampilan

teks, pada saat slide ditampilkan dapat

digunakan perintah....

a.

Slide show-Custom Animation

b.

Slide show-Set up Show

c.

Slide show - Animation Schemes

d.

View- Slide- Sorter

e.

Slide show-View show

Pada

toolbar

standar

PowerPoint

, ikon

untuk ....

a. menyimpan presentasi

b. membuka presentasi

c. mencetak presentasi ke kertas

d. mencetak ke layar

e. membuat presentasi baru

Untuk menghubungkan kata/kalimat

pada

slide

yang kita buat dengan suatu

file yang pernah dibuat sebelumnya

dapat menggunakan fasilitas....

a.

Packing/Publishing

b.

Web Page

c

. Slide Show

d.

Navigasi

e.

Hyperlink

Perintah format font adalah untuk...

a. memilih ukuran huruf

b. memilih bentuk huruf

c. memilih warna huruf

d. memilih gaya tampilan huruf

e. a, b, c dan d benar

Perpindahan

slide

yang satu dengan

s l i d e

y a n g l a i n s e r t a w a k t u

perpindahan disebut....

a.

Mailmerge

d.

Transisi

b.

Hyperlink

e.

Interval

c.

Embeded

Presentasi yang dicetak ke printer

disebut....

a.

Soft Hand

d.

Hand Out

b.

Jack Out

e.

Ear Out

c. Cetakan

Waktu tayang

slide

dalam presentasi

dapat diatur dengan fasilitas ....

a.

Mailmerge

d.

Transisi

b.

Hyperlink

e.

Interval

c.

Embeded

Untuk menampilkan

slide

ada dua

cara, yaitu otomatis dan manual.

Bila akan mengatur, maka anda klik

pada view, lalu pilih....

a.

Slide show

d.

Header and

b.

Zoom

Footer

c.

Master

e.

Ruler

Pada

toolbar Formating

,

icon Font

Size

digunakan untuk....

a. pilihan jenis font

b. rata bawah atas teks

c. pilihan ukuran font

d. rata tengah objek teks

e. huruf tebal

Berikut ini yang tidak dapat disisipkan

dalam slide presentasi adalah...

a. suara

d. video

b. gambar

e. table

c. program sistem informasi kantor

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

20

21

22

23

TIK SMA

Kelas XII

17

6

Untuk membuat sebuah presentasi,

kalian bisa melakukannya melalui

Blank Presentasi

,

Design Template

,

Auto Contect Wizard

.

Blank

Presentasi,

Design Tempalte Auto Content Wizard

berada di dalam....

a. Menu Bar

d. Task Pane

b. Toolbar

e. Slide Master

c. Header and Footer

Istilah

Prevoius Slide

berarti....

a. pindah ke

slide

sebelumnya

b. pindah ke

slide

berikutnya

c. sama dengan perintah

Page Down

d. sama dengan perintah tombol

Page

Up

e. a dan d benar

Jelaskan urutan untuk menambah efek suara pada text presentasi kamu.

Jelaskan manfaat dari sebuah presentasi bagi sebuah perusahaan atau instansi.

Apa yang dimaksud dengan

Animation trigger

dalam PowerPoint.

Jelaskan kegunaan fasilitas-fasilitas di bawah ini.

a.

Slide Transition

c.

Design Template

e.

Background

b.

Custom Animation

d.

Set up Show

Tuliskan hal-hal apa saja yang harus diperhatikan dalam membuat suatu

presentasi yang baik.

B. Pemahaman Konsep

Jawablah pertanyaan di bawah ini.

1

2

3

4

5

24

25

C. Aktifitas Siswa

Buatlah sebuah presentasi tentang Bimbel Online dengan menggunakan themes berikut

ini (contoh themes dapat diambil melalui CD yang disertakan):

Isi dari presentasi harus ada unsur-unsur seperti tercantum pada gambar di bawah ini:

Tujuan Pembelajaran:

Setelah mempelajari bab ini diharapkan

siswa mampu:

1.

Memahami dan mengetahui menu dan

ikon yang terdapat dalam perangkat

lunak pembuat animasi

2. Dapat menggunakan menu dan ikon

yang terdapat dalam perangkat lunak

pembuat animasi

3. Membuat animasi sederhana.

Ada banyak sekali contoh animasi yang

kita temui di televisi dan komputer,

contohnya seperti animasi peta di samping.

A n i m a s i t e r s e b u t d i b u a t d e n g a n

menggunakan perangkat lunak yang

bernama

Flash

, perangkat lunak ini dapat

membantu kita membuat berbagai macam

animasi.

Pada bab ini, kamu akan mempelajari lebih

jauh tentang pembuatan animasi dengan

menggunakan perangkat lunak

Flash

.

Menggunakan Perangkat

Lunak Animasi

KATA KUNCI

Action Script

Scene

Panels

Animasi

Stage

Frame

Timeline

Shape Hint

Easing

Keyframe

Tween Animation

Free Transform.

6

Peta konsep

TIK SMA

Kelas XII

1

78

Menggunakan

Perangkat

Lunak

Animasi

Menunjukkan

Menu dan Ikon

yang terdapat

dalam

Perangkat Lunak

Pembuat

Animasi

Membuat

Animasi

Sederhana

Menggunakan

Menu dan Ikon

yang terdapat

dalam

Perangkat Lunak

Pembuat Animasi

BAB

6

A

1

1

1

79

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

Menggunakan Perangkat

Lunak Animasi

Macromedia Flash

merupakan suatu program aplikasi grafis

buatan

Macromedia

. Sejak

Macromedia

diakuisisi oleh

Adobe,

Macromedia Flash

menjadi

Adobe Flash

. Beberapa versi

Flash

yang pernah beredar antara lain:

Macromedia Flash 5,

Macromedia Flash MX, Macromedia Flash MX 2004,

Macromedia Flash 8,

dan

Adobe Flash CS

(

Creative Suite

).

ActionScript

merupakan suatu skrip pemrograman (kode

program) yang digunakan pada program

Flash

. Sejak

Macromedia Flash MX 2004

, editor teks untuk menulis skrip

telah terintegrasi pada program

Flash

. Pada versi sebelumnya,

hingga

Macromedia Flash MX

, skrip pemrograman ditulis pada

editor teks eksternal, misalkan

Notepad

.

Pengertian Flash dan ActionScript

B

Keuntungan Menggunakan Flash

Internet Link

U n t u k i n f o r m a s i

lebih lanjut tentang

Flash, kalian dapat

mengunjungi situs

h t t p : / / w w w. f l a s h -

mx.com/

Flash

memiliki sejumlah kelebihan, beberapa kelebihan

Flash

antara lain:

Ø

Animasi dan gambar konsisten serta fleksibel karena tetap

terlihat bagus pada ukuran jendela dan resolusi layar

berapapun pada monitor pengguna.

Ø

Kualitas gambar terjaga, hal ini disebabkan karena

Flash

m e n g g u n a k a n t e k n o l o g i

Ve c t o r G r a p h i c s

y a n g

mendeskripsikan gambar memakai garis dan kurva sehingga

ukurannya dapat diubah sesuai dengan kebutuhan tanpa

mengurangi atau memengaruhi kualitas gambar. Berbeda

dengan gambar

bitmap

, seperti

bmp

,

jpg

, dan

gif

yang

gambarnya akan pecah-pecah ketika ukurannya dibesarkan

atau diubah karena dibuat dari kumpulan titik-titik.

Ø

Waktu

loading

(kecepatan gambar atau animasi muncul atau

loading time

) lebih cepat dibandingkan dengan pengolah

Film Animasi jaman dulu dibuat dengan cara mengambar 1 per

1 (

frame by frame

). Sekarang dengan adanya tehnologi

komputer, banyak perangkat lunak yang akan memudahkan

kita dalam pembuatan animasi. Salah satunya adalah

Macromedia Flash

.

TIK SMA

Kelas XII

18

0

animasi lainnya, seperti

animated gifs

dan

java applet

.

Ø

Mampu membuat website yang interaktif karena pengguna

(

user

) dapat menggunakan

keyboard

atau

mouse

untuk

berpindah ke bagian lain dari halaman web atau movie,

memindahkan objek, memasukkan informasi di form.

Ø

Mampu menganimasi grafis yang rumit dengan sangat cepat

sehingga membuat animasi layar penuh bisa langsung

disambungkan ke situs web.

Ø

Secara otomatis mampu mengerjakan sejumlah

frame

antara

awal dan akhir sebuah urutan animasi sehingga tidak

membutuhkan waktu yang lama untuk membuat berbagai

animasi.

Ø

Mudah diintegrasikan dengan program

Macromedia

yang

lain, seperti

Dreamweaver, Fireworks,

dan

Authorware

,

karena tampilan dan tool yang digunakan hampir sama.

Ø

Dapat diintegrasikan dengan skrip sisi-server (

server side

scripting

) seperti

CGI

,

ASP

, dan

PHP

untuk membuat

aplikasi pangkalan data web.

Ø

Lingkup pemanfaatan luas, dapat juga dipakai untuk

membuat film pendek atau kartun, presentasi, iklan atau web

banner, animasi logo, kontrol navigasi, dan lain-lain

C

Menjalankan Flash

Aktivasi program

Flash

pada komputer dengan sistem operasi

Windows XP

dilakukan dengan mengklik

Start>All Program

Files

> Macromedia> Macromedia Flash 8

.

Setelah dijalankan,

Flash

akan menampilkan window berisi

menu:

1. membuka dokumen

Flash

, selanjutnya disebut dokumen

saja, yang baru-baru ini dibuka (

Open a Recent Item

),

2. membuat dokumen baru (

Create New

), dan

3. membuat dokumen baru dari template (

Create from

Template

).

Gambar 6.1

Halaman awal (Start Page)

Gambar 6.2

Area kerja flash

Area kerja

Flash

terdiri atas lima area, yaitu

Menu, Toolbox,

Timeline, Stage,

dan

Panels

. Deskripsi dan fungsi masing-

masing area adalah sebagai berikut:

Ø

Menu

berisi kontrol untuk berbagai fungsi seperti membuat,

membuka, menyimpan file, dan lain-lain.

Ø

Stage

adalah area persegi empat yang merupakan tempat

membuat objek atau animasi yang akan dimainkan.

Ø

Toolbox

berisi koleksi untuk membuat atau menggambar,

memilih, dan memanipulasi isi

stage

serta

timeline

.

Toolbox

dibagi (lagi) menjadi empat bagian, yaitu

Tools, View,

Colors,

dan

Options

. Beberapa

tool

mempunyai bagian

option. Contohnya ketika

Arrow tool

dipilih,

options snap,

smouth, straighten, rotate,

dan

scale

akan muncul.

Ø

Timeline

adalah tempat membuat dan mengontrol objek dan

animasi.

Ø

Panels

berisi kontrol fungsi yang dipakai untuk mengganti

dan memodifikasi berbagai properti objek atau animasi

secara cepat dan mudah.

Gambar 6.3

Area Menu

Gambar 6.4

Area Stage

Gambar 6.6

Area alat

Gambar 6.5

Area timeline

Gambar 6.7

Panel Properties Frame

1

1

18

1

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

TIK SMA

Kelas XII

18

2

D

Mengenal Animasi dengan Flash

Animasi adalah proses penciptaan efek gerak atau efek

perubahan bentuk yang terjadi selama beberapa waktu.

Animasi bisa berupa gerak sebuah objek dari tempat yang satu

ke tempat yang lain, perubahaan warna, atau perubahan bentuk

(yang dinamakan “

morphing

”)

Animasi

Flash

dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:

1.

Frame by frame

2.

Tweening

1.Frame by Frame Animation (Animasi Frame

per Frame)

Bentuk dasar dari animasi adalah animasi

frame

per

frame

.

Animasi

frame

per

frame

menuntut banyak gambar yang harus

dibuat. Efek animasi diciptakan dengan mengganti gambar

yang satu dengan gambar yang lain selama beberapa waktu.

Contoh animasi

frame

per

frame

dapat dilihat pada

Help

>

Samples

>

Flower

. Semua gambar yang bergerak dihasilkan

dari gambar yang berbeda-beda tiap framenya. Karena animasi

frame

per

frame

harus memiliki gambar yang unik tiap

framenya maka animasi

frame

per

frame

sangat ideal untuk

membuat animasi yang kompleks yang terdiri atas banyak

perubahaan seperti ekspresi wajah. Kelemahan dari animasi

frame

per

frame

adalah membutuhkan banyak waktu untuk

membuat setiap gambar dan menghasilkan

file

yang besar

ukurannya.

Di dalam

Flash

, sebuah

frame

yang memiliki gambar yang

unik dinamakan

keyframe

. Animasi

frame

per

frame

membutuhkan gambar yang unik setiap framenya, hal ini

menyebabkan setiap framenya adalah

keyframe

.

2. Menambahkan Keyframe

Untuk menambah

keyframe

pada

timeline

, sorot

frame

dan

lakukan satu dari beberapa cara berikut ini :

Ø

Klik kanan dan pilih Insert

Keyframe

Ø

Pilih

Insert

>Keyframe

dari menu

Ø

Tekan F6 pada

keyboard

.

3. Membuat Animasi Frame per Frame

Di bawah ini akan ditunjukkan proses pembuatan animasi

frame

per

frame

:

1. Sorot

frame

dimana kamu akan memulai animasi

frame

per

frame

.

2. Jika belum berupa sebuah

keyframe

, buatlah menjadi

keyframe

dengan cara memilih menu

Insert

lalu

Keyframe

(F6).

3. Gambarlah atau impor gambar pertama kamu dari urutan

gambar pada

keyframe

ini.

4. Kemudian, klik

frame

selanjutnya dan buatlah menjadi

keyframe

yang lain. Rubahlah isi dari

keyframe

ini dengan

gambar berikutnya.

5. Lakukan penambahan

keyframe

dan perubahan isinya

sampai kamu memperoleh animasi yang utuh. Pada

akhirnya, teslah animasi kamu dengan kembali ke

frame

pertama kemudian pilih menu

Control

, lalu

Play

.

4. Tweening

Tween animation

sangat mengurangi waktu karena kamu tidak

perlu membuat animasi secara

frame

per

frame

. Sebaliknya,

kamu hanya membuat

frame

awal dan

frame

akhir saja. Dua

alasan utama mengapa

tween animation

sangat baik yaitu

karena mengurangi pekerjaan mengambar dan meminimalkan

ukuran

file

karena isi dari setiap

frame

tidak perlu disimpan.

Ada 2 jenis

tween animation

yaitu

Shape tween

dan

Motion

tween

, dimana masing-masing memiliki karakter yang unik.

5.Shape Tweening (Animasi Perubahan

Bentuk)

Shape tweening

berguna untuk mengubah bentuk.

Flash

hanya

dapat mengubah bentuk, jadi jangan mencoba untuk

melakukan

Shape tween

untuk

group, symbol

, atau teks. Hal ini

tidak akan berhasil. Kamu dapat melakukan

Shape Tween

pada

beberapa bentuk di dalam sebuah layer, tetapi lebih baik untuk

menempatkannya pada layer yang berbeda.

Hal ini akan memudahkan jika kita ingin melakukan

perubahan.

Shape tweening

juga memperbolehkan kamu untuk

mengubah warna.

6.Membuat Sebuah Shape Tween

Langkah-langkah membuat

shape tween

adalah :

1. Sorot

frame

di mana kamu ingin membuat animasi. Jika

1

1

18

3

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

TIK SMA

Kelas XII

18

4

belum berupa sebuah

keyframe

maka rubahlah menjadi

keyframe

.

2. Buatlah gambar pada stage. Ingatlah

shape tween

hanya

bekerja pada bentuk, bukan pada group, simbol atau teks

yang dapat diedit. Untuk 3 elemen tersebut maka kamu perlu

mengubahnya menjadi bentuk dasar dengan melakukan

perintah

Modify

>

Break Apart

.

3. Buatlah sebuah

keyframe

kedua dan buatlah gambar akhir

pada stage.

Ayo Cari Tahu

Ayo cari contoh animasi menggunakan Flash di internet, lalu kamu simpan contoh

tersebut. Setelah kamu mempelajari penggunaan aplikasi perangkat lunak Flash

ini, kamu harus membuat animasi yang sudah kamu simpan. Tentunya dengan

modifikasi tampilan menurut seleramu.

4. Bukalah kotak dialog

Frame Properties

dengan mengklik

pada

frame

mana pun yang berada di antara dua

keyframe

.

Kamu dapat juga menyorot sebuah

frame

di antaranya,

kemudian memilih menu

Modify

, lalu

Frame

.

5. Pilih tab

Tweening

dan pilih

Shape

pada

field Tweening

.

Kamu akan melihat beberapa pilihan untuk merubah

shape

tween

seperti yang terlihat pada gambar di samping.

6. Sorot salah satu

Blend Type

. Pilihan

Distributive

yang akan

menciptakan animasi transasi bentuk yang halus, sedangkan

pilihan

Angular

akan menciptakan transisi bentuk dengan

sudut dan garis-garis lurus. Jika gambar akhir kamu berisi

bentuk yang mempunyai sudut dan garis, pilih

Angular

,

selain itu pilih

Distributive

.

7. Jika perlu, rubahlah

Easing slider

.

Easing

menentukan

bagaimana animasi kamu dari awal sampai akhir. Ini

berguna jika kamu ingin menciptakan efek mempercepat

atau memperlambat. Jika kamu ingin animasi kamu mulai

dengan lambat, kemudian cepat, geser

slider

ke arah lain.

Untuk animasi yang permulaannya cepat, kemudian

melambat, geser

slider

ke arah out. Jika kamu ingin

kecepatan animasi konstan maka biarkan

slider

berada di

tengah. Kamu dapat juga mengetik besar dari

Easing

yaitu

dari –100 sampai 100.

8. Tekan tombol

OK

, teslah animasi dengan memilih menu

Control, lalu

Play

(

Enter

).

Gambar 6.8

Properties Frame

Internet Link

Untuk informasi

l e b i h l a n j u t

t e n t a n g F l a s h ,

k a l i a n d a p a t

mengunjungi situs

http://www.ado

be.com/suppor

t/flash/docume

ntation/fl_mx_t

utorials.html

7. Shape Hints

Shape hints

memberikan kontrol untuk

shape tween

yang

kompleks. Kamu bisa mengatur setiap titik awal dari

animasi perubahan bentuk, lalu titik akhir dari animasi

perubahan bentuk tersebut. Dengan memberi beberapa

shape hints

maka kita bisa mengontrol animasi perubahan

bentuk sesuai dengan yang kita inginkan karena dalam

animasi perubahan bentuk yang kompleks seringkali apa

yang kita inginkan tidak bisa dilakukan oleh program

Flash

secara otomatis kecuali melalui shape hints.

8. Menggunakan Shape Hints Pada Sebuah Shape

Tween

Kamu dapat menggunakan

shape hints

dengan mudah pada

shape tween

, caranya sebagai berikut.

1. Buatlah

shape tween

dengan menggunakan langkah-langkah

membuat

Shape Tween

di atas.

2. Sorot

frame

awal dari

shape tween

. Pilih

Modify

>

Transform

>

Add Shape Hint

, atau tekan

Ctrl + H

untuk menambah

sebuah

shape hint

.

Shape hint

muncul dengan lingkaran

merah dan sebuah huruf di dalamnya (huruf itu mulai dari a

sampai z).

3. Pindahkan

shape hint

ke tempat yang kamu inginkan.

4. Sekarang sorot

frame

terakhir kamu akan melihat lingkaran

hijau kecil dengan huruf yang sama seperti pada

shape hint

awal. Pindahkan

shape hint

ke tempat di mana kamu ingin

shape hint

pertama bergerak menujunya.

5. Jalankan movie kamu (

Control

|

Play

) untuk melihat

bagaimana

shape hint

memengaruhi

tweening

.

6. Tambahkan

shape hint

hingga kamu puas dengan hasilnya.

Ingatlah untuk mencocokkan

shape hint

yang ada pada

frame

awal dan

frame

akhir – a harus ke a, b ke b dan

seterusnya.

Jika setelah menambahkan

shape hint

, kemudian kamu tidak

menginginkan

shape hint

tersebut, kamu dapat membuang

semua

shape hint

dengan memilih menu

Modify

>

Transform

>

Remove All Hints

. Kamu juga dapat mengklik kanan pada

salah satu

shape hint

untuk membuka menu pop-up

shape

hint

. Menu ini memungkinkan kamu untuk menambahkan

sebuah hint (

Add Hint

), membuang sebuah hint (

Remove

Hint

), atau

Remove All Hint

.

9. Motion Tweening (Animasi gerak)

Motion tween

tidak hanya berguna untuk menggerakkan

groups, simbol, atau teks yang dapat diedit dari satu tempat ke

tempat lain.

Motion tween

menolong kamu untuk merubah

ukuran, memutar, merubah warna, dan transparansi simbol.

Motion tween

hanya bisa digunakan pada satu objek pada satu

layer. Jadi, jika ingin mengerakkan banyak objek maka

membutuhkan banyak layer.

Internet Link

Untuk informasi

lebih lanjut

tentang Flash,

kalian dapat

mengunjungi

situs

http://www.te

acherclick.co

m/flash2004/i

ndex.htm

1

1

18

5

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

TIK SMA

Kelas XII

18

6

10. Membuat Motion Tween

Langkah-langkah membuat sebuah

motion tween

adalah :

1.

Sorot frame

di mana Kamu ingin membuat animasi. Jika

belum berupa sebuah

keyframe

maka rubahlah menjadi

keyframe

.

2. Gambar atau imporlah gambar yang kamu ingin lakukan

animasi. Kamu hanya dapat melakukan animasi pada group,

simbol, dan teks yang dapat diedit.

Tips and Trick

Untuk animasi perubahan bentuk yang kompleks, jangan segan-segan untuk

menggunakan shape hint sebanyak-banyaknya. Semakin banyak shape hint

maka animasi kamu akan semakin baik sesuai dengan keinginan kamu.

Ø

Jika kamu menggunakan sebuah gambar, grouplah

gambar tersebut atau ubah menjadi sebuah simbol.

Ø

Jika kamu mempunyai gambar berupa simbol di

library

,

kamu cukup mendrag gambar dari

library

ke

stage

.

Ø

Jika kamu menggunakan teks yang dapat diedit, kamu

tidak perlu melakukan apa pun karena sudah berupa

objek.

3. Sorot

frame

dimana animasi akan berakhir. Rubah

frame

ini

menjadi sebuah

keyframe

dengan memilih menu

Insert

lalu

Keyframe

.

4. Pindahkanlah gambar dalam

stage

ke tempat yang ingin

dituju. Ingatlah, kamu tidak hanya dapat menggerakkan

gambar, kamu juga bisa melakukan putaran, merubah

ukuran, dan merubah efek warna.

5. Klik kanan pada sebuah

frame

di antara kedua

keyframe

dan

pilih

Create Motion Tween

lalu test-lah animasi kamu.

6. Jika kamu ingin mengubah

properties motion tween

, klik

pada salah satu frame yang berada di antara kedua

keyframe

untuk membuka kotak dialog

Frame Properties

. Pilih tab

Tweening

maka kamu dapat melakukan perubahan

properties

, seperti pada gambar berikut ini :

Internet Link

Untuk informasi

l e b i h l a n j u t

t e n t a n g

p h o t o s h o p ,

k a l i a n d a p a t

m e n g u n j u n g i

s

i

t

u

s

http://board.fl

ashkit.com/bo

ard/forumdisp

lay.php?forum

id=61

Gambar 6.9

Menu Tweening

Ø

Tween scaling

– Jika kamu ingin mengubah ukuran.

Ø

Rotate

– Jika kamu ingin memutar objek. Pilih jenis putaran

pada menu

drop

down

, kemudian angka rotasi pada kotak

times. Jika kamu mengetik 0 pada kotak times atau memilih

None

pada menu

drop

down

, tidak ada putaran yang

dilakukan.

Ø

Orient to path direction

– Ketika objek mengikuti sebuah

alur, pilihan ini menyebabkan objek berada di tengah alur.

Ø

Easing

– menentukan bagaimana animasi kamu dari awal

sampai akhir.

Ini berguna jika kamu ingin menciptakan efek mempercepat

atau memperlambat.

Jika kamu ingin animasi kamu mulai dengan, dan kemudian

cepat, geser

slider

ke arah ini. Untuk animasi yang

permulaannya cepat, kemudian melambat, geser

slider

ke arah

out

. Jika kamu ingin kecepatan animasi konstan maka biarkan

slider

berada di tengah. Kamu dapat juga mengetik besar dari

Easing

yaitu dari –100 sampai 100.

Tugas

1

Membuat Flash Sederhana

Membuat Project Baru

1. Jalankan Macromedia Flash lewat start menu, caranya pilih Start > All

Programs > Macromedia > Macromedia Flash 2004 MX

2. Buat dokumen Flash, caranya pilih File > New.

3. Tampil kotak dialog New Document, selanjutnya pilih Flash Document, lalu

klik OK.

Gambar 6.10

New Document

1

1

18

7

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

3. Dalam

Timeline

, ubah nama Layer 1 menjadi Roda Bus

karena Layer 1 akan dipergunakan untuk menempatkan

gambar roda Bus. Caranya klik dua kali pada Layer 1,

kemudian ketikkan teks Roda Bus di dalamnya, kemudian

tekan Enter.

4. Gambar roda Bus ke dalam

Stage

menggunakan

Oval Tool

yang ada dalam kotak

Tool Box

. Caranya, klik tombol

Oval

Tool

. Kemudian, klik satu kali menggunakan klik kiri pada

mouse

sambil tetap menekan tombol kiri

mouse

, lalu tarik

ke arah kanan atas atau kanan bawah sesuai dengan ukuran

yang diinginkan, selanjutnya lepaskan tombol kiri

mouse

untuk mengakhiri proses.

TIK SMA

Kelas XII

1

88

4. Atur ukuran dokumen pada Property Panel, sesuaikan ukuran dokumen

menjadi 550 x 400 pixels.

Gambar 6.11

Properti panel

11. Menggambar Objek Bus

Berikut ini langkah-langkahnya (file objek bus.fla tersedia

dalam CD):

1. Buat simbol terlebih dahulu, caranya pilih

Insert

>

New

Symbol

.

2. Tampil kotak dialog

Create New Symbol

, beri nama

Bus

pada kotak isian

Name

. Lalu, pilih

Type

dengan pilihan

Graphics

, kemudian klik

OK

.

Gambar 6.12

Membuat simbol baru

Gambar 6.13

Time line

Gambar 6.14

Roda bus

5. Ubah ketebalan garis tepi lingkaran dan warna lingkaran,

caranya klik tombol

Selection Tool

yang ada di dalam

Tool

Box

. Lalu, klik dua kali pada objek lingkaran yang ada di

dalam

Stage

. Selanjutnya, ubah tebal garis tepi dan warna

objek pada

Property Panel

.

Gambar 6.15

Properti panel

6. Buat objek lingkaran yang berukuran lebih kecil,

selanjutnya tempatkan di dalam objek lingkaran yang telah

digambar sebelumnya.

7. Berikutnya pilih kedua objek lingkaran tersebut. Lalu,

lakukan klik kanan, pilih

Copy

. Selanjutnya, klik satu kali

di sembarang area

Stage

, lalu klik kanan, pilih

Paste

.

Pindahkan objek lingkaran hasil kopian ke sebelah kanan

objek lingkaran asli.

8. Buat layer baru, caranya pilih

Insert

>

Timeline

>

Layer

.

Selanjutnya, ubah nama Layer 2 menjadi bodi bus dengan

cara melakukan klik dua kali pada nama Layer di

Timeline

,

ketikkan teks bodi bus, kemudian tekan

Enter

.

9. Gambar bodi bus menggunakan

Pen Tool

yang ada dalam

Tool Box

. Caranya, klik satu kali pada

Pen Tool

. Tentukan

titik awal gambar bodi bus, kemudian klik satu kali dalam

area

Stage

(menggunakan klik kiri). Berikutnya, klik kiri

pada titik kedua pada area

Stage

, untuk mengakhiri proses

penggambaran bodi Bus, tutup bangun bodi Bus ke titik

awal/pertama penggambaran tadi.

Gambar 6.16

Contoh gambar bus

1

1

1

89

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

10. Klik dua kali pada bodi Bus menggunakan

Selection Tool

yang ada dalam

Tool Box

. Kemudian, rubah warna dan

garis tepi menggunakan perangkat yang ada dalam

Property Panel

.

11. Rubah urutan layer yang ada di dalam

Timeline

, caranya

drag

dan

drop

layer roda bus, tempatkan di atas bodi bus.

12. Tampilan gambar dalam

Stage

tampak seperti gambar di

bawah ini.

13. Keluar dari tampilan simbol Bus untuk kembali ke tampilan

Scene

1, caranya klik teks

Scene

1 yang ada di atas

Timeline

.

14. Dalam tampilan

Scene

1, ubah nama

Layer

1 yang ada di

dalam

Timeline

menjadi layer Bus, caranya klik dua kali

pada nama layer, kemudian ketikkan nama layer dengan

nama “Bus”, lalu tekan

Enter

.

15.

Drag

(tarik) dan

drop

(jatuhkan) objek/simbol Bus yang

ada dalam

panel Library

ke dalam

Stage

.

TIK SMA

Kelas XII

19

0

Gambar 6.17

Merubah warna dan garis tepi

Gambar 6.18

Tampilan bus

Gambar 6.19

Tampilan Timeline

Gambar 6.20

Tampilan Library

16. Ukuran Bus akan terlihat memenuhi

Stage

, seperti tampak

pada gambar di bawah ini.

Gambar 6.21

Tampilan ukuran bus

17. Rubah ukuran Bus yang ada dalam

Stage

, perkecil

ukurannya dengan cara klik kanan pada objek Bus lalu pilih

Free Transform

. Atur ukuran Bus dengan cara menarik

titik-titik yang ada di tiap sudut objek Bus.

1 2 . M e m b u a t O b j e k J a l a n R a y a d a n

Pemandangan

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat objek

jalan raya dan pemandangan sebagai latar belakang gambar :

1. Buat layer baru untuk membuat Jalan Raya, caranya pilih

Insert

>

Timeline

>

Layer

.

2. Klik dua kali pada nama layer yang ada dalam

Timeline

,

kemudian ubah namanya menjadi Jalan Raya, lalu tekan

Enter

.

3. Ubah susunan layer dalam

Timeline

,

drag

, dan

drop

layer

Bus, tempatkan di atas layer Jalan Raya.

Gambar 6.22

Tampilan Timeline

Gambar 6.23

Tampilan Timeline Jalan Raya

4. Klik pada nama Layer Jalan Raya, berikutnya klik tombol

Line Tool

, selanjutnya gambar garis jalan raya tepat di

bawah Bus, seperti tampak pada gambar di samping.

1

1

19

1

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

13. Membuat Animasi

1. Klik kanan pada frame ke-80 yang ada di dalam layer

Gedung, lalu pilih

Insert Frame

.

2. Lakukan hal serupa untuk layer Jalan Raya dengan cara

klik kanan pada frame ke-80 pada layer Jalan Raya,

kemudian pilih

Insert Frame

.

3. Klik kanan frame-80 pada layer Bus, kemudian pilih

Insert

Keyframe

.

4. Klik kiri frame 1 pada layer Bus. Geser posisi Bus menjadi

berada di sudut paling kanan (menggunakan cara

drag and

drop

dengan

mouse

, atau menggunakan tombol

Arrow Key

kiri dan kanan yang ada dalam

keyboard

).

TIK SMA

Kelas XII

19

2

5. Buat layer baru, kemudian beri nama Gedung. Caranya

pilih

Insert

>

Timeline

>

Layer

. Ubah nama layer menjadi

Gedung, lalu atur urutan layer supaya berada pada urutan

paling bawah.

6. Gambar objek Gedung menggunakan

Rectangle Tool

yang

ada dalam

Tool Box

. Caranya, klik tombol

Rectangle Tool

,

kemudian gambar kotak-kotak hingga menyerupai gedung

di dalam

Stage

, seperti tampak pada gambar di samping.

Gambar 6.24

Tampilan Bus

Gambar 6.25

Layer Gedung

Gambar 6.26

Objek Gedung

Gambar 6.27

Layer Gedung

Gambar 6.28

Insert keyfrema

6. Klik kiri frame 1 pada layer Bus. Selanjutnya, pada

Property Panel

, dalam pilihan

Tween

pilihlah

Motion

.

7. Jalankan movie dengan cara pilih

Control

>

Test Movie

.

14. Membuat Tombol dan Action Script

1. Berikutnya buat layer baru, beri nama

Stop

. Dalam layer ini

nantinya akan diberi

action script Stop

supaya animasi akan

berhenti ketika animasi pertama kali dijalankan. Caranya

pilih

Insert

>

Timeline

>

Layer

. Ubah nama layer

baru tersebut dengan

nama

Stop

.

5. Klik kiri frame 80 pada layer Bus. Geser posisi Bus menjadi

berada di sudut paling kiri (dengan cara

drag and drop

dengan

mouse

atau menggunakan tombol

Arrow Key

kiri

dan kanan yang ada di dalam

keyboard)

.

Gambar 6.29

Menggeser Posisi

Gambar 6.30

Pergeseran posisi

Gambar 6.31

Properti Panel

Gambar 6.32

Action Script

1

1

19

3

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

3. Buat layer baru, kemudian beri nama Play.

4. Tampilkan

Library Button

, caranya pilih

Window > Other

Panels > Commons Libraries > Buttons

.

5.

Expand

semua

folder

yang tampil dengan cara klik kanan

pada salah satu menu tombol yang tampil dalam

Library

,

lalu pilih

expand All Folders

.

6. Klik kiri pada

layer Play

terlebih dahulu. Selanjutnya pilih

salah satu tombol, kemudian tarik dan masukkan ke dalam

Stage

.

7. Klik kanan pada tombol

Enter

yang ada dalam

Stage

,

kemudian pilih

Actions

. Kemudian, ketikkan kode seperti

tampak pada gambar di bawah ini.

TIK SMA

Kelas XII

19

4

2. Klik kanan pada frame 1 pada

layer Stop

, lalu pilih

Actions

.

Kemudian dalam

panel Actions

, ketikkan

script Stop

();

seperti tampak pada gambar di samping ini.

Gambar 6.33

Membuat layer baru

Gambar 6.34

Library

Gambar 6.35

Stage

Gambar 6.36

Action Script

8. Buat layer baru dan beri nama Pause.

9. Tarik dan masukkan salah satu tombol (

button

) yang ada di

dalam

Panel Library

ke dalam

Stage

dalam layer Pause.

10. Klik kanan pada tombol Pause yang ada dalam

Stage

kemudian pilih

Actions

. Kemudian, ketikkan kode seperti

tampak pada gambar di bawah.

Gambar 6.37

Timeline

Gambar 6.38

Tampilan Bus

11. Jalankan animasi yang telah dibuat dengan cara, pilih

Control

>

Test Movie

.

Gambar 6.39

Action Script

15. Mempublish Hasil Akhir

Berikut ini adalah langkah untuk membuat file

SWF

sebagai

hasil akhirnya:

Untuk mempublish hasil animasi

Flash

yang sudah dibuat,

caranya pilih

File

>

Publish Settings

.

Gambar 6.40

Publish Setting

1

1

19

5

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

TIK SMA

Kelas XII

19

6

Tugas

2

Buatlah sebuah animasi dengan

Flash

, tema yang dibuat misalkan:

Ø

Slide foto tentang Lingkungan hidup

Ø

Global Warming

Ø

dan yang lainnya

Gabungkan animasi yang kamu buat dengan tulisan pada PowerPoint.

E

Mengubah Presentasi PowerPoint ke dalam

Macromedia Flash MX

Untuk mengubah

PowerPoint

ke dalam

Macromedia Flash

MX

dibutuhkan beberapa langkah antara lain:

Ø

Buka

Slide PowerPoint

yang

kamu telah buat.

Ø

Klik

File

>

Save As

> pada

Save as type

pilih

windows

metafile.

Gambar 6.41

Save As

Jika ditanya, apakah kamu menyimpan semua

slide

, maka

jawaban adalah setiap slide (

every slide

)

Ø

Buka

Macromedia Flash MX

>

File

>

Import

>

Import to

Stage

> pilih

slide .wmf

yang akan diimport >

Open

.

Ø

Setelah itu, kamu dapat mengedit sesuai dengan keinginan

kamu.

Ø

Dalam mengubah

PowerPoint

ke dalam

Macromedia Flash

terdapat beberapa kelemahan, antara lain kamu harus

menata ulang tampilan

PowerPoint

pada

Flash

sangat tidak

efisien kalau

Slide

yang akan diubah terlalu banyak

jumlahnya.

F

Memasukkan Animasi Flash Ke dalam

PowerPoint

Tugas

3

Ubahlah PowerPoint yang telah kalian buat ke dalam Flash dengan

menggunakan langkah-langah di atas.

Langkah-langkah yang diperlukan untuk memasukan animasi

Flash

ke dalam

Power Point

antara lain:

Ø

Buka file

PowerPoint

kalian.

Ø

Klik menu

View

pada

PowerPoint

>

Toolbars

>

Control

Toolbox

.

Ø

Pilih

Shockwave Flash Object

.

Ø

Klik pada

stage PowerPoint

.

Ø

Klik kanan >

Properties.

Ø

Klik dua kali pada (

Custom

) maka akan muncul kotak

dialog

properties pages

.

Ø

Isi Movie URL sesuai dengan lokasi file

.swf

yang kita

letakan, misalnya di e:\fla/home.swf.

Gambar 6.40

Pilihan Menu

Shokewave Flash Object

1

1

19

7

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

TIK SMA

Kelas XII

198

Adobe Flash

, suatu program yang dibuat untuk membuat animasi dalam bentuk

2 dan 3 dimensi.

1. Beberapa kelebihan

Flash

antara lain:

Ø

Animasi dan gambar konsisten dan fleksibel, karena tetap terlihat bagus

pada ukuran jendela dan resolusi layar berapapun pada monitor pengguna.

Ø

Kualitas gambar terjaga. Hal ini disebabkan karena

Flash

menggunakan

teknologi

Vector Graphics

yang mendeskripsikan gambar memakai garis

dan kurva, sehingga ukurannya dapat diubah sesuai dengan kebutuhan

tanpa mengurangi atau mempengaruhi kualitas gambar. Berbeda dengan

gambar

bitmap

seperti bmp, jpg dan gif yang gambarnya akan pecah-

pecah ketika ukurannya dibesarkan atau diubah karena dibuat dari

kumpulan titik-titik.

Ø

Waktu

loading

(kecepatan gambar atau animasi muncul atau

loading time

)

lebih cepat dibandingkan dengan pengolah animasi lainnya, seperti

animated gifs dan java applet.

Ø

Mampu membuat website yang interaktif, karena pengguna (

user

) dapat

menggunakan

keyboard

atau

mouse

untuk berpindah ke bagian lain dari

halaman web atau movie, memindahkan objek, memasukkan informasi di

form.

Ø

Mampu menganimasi grafis yang rumit dengan sangat cepat, sehingga

membuat animasi layar penuh bisa langsung disambungkan ke situs web.

Ø

Mampu secara otomatis mengerjakan sejumlah

frame

antara awal dan

akhir sebuah urutan animasi, sehingga tidak membutuhkan waktu yang

lama untuk membuat berbagai animasi.

Ø

Mudah diintegrasikan dengan program

Macromedia

yang lain, seperti

Dreamweaver

,

Fireworks

, dan

Authorware

, karena tampilan dan

tool

yang digunakan hampir sama.

Ø

Dapat diintegrasikan dengan skrip sisi-server (

server side scripting

)

seperti CGI, ASP dan PHP untuk membuat aplikasi pangkalan data web.

Ø

Lingkup pemanfaatan luas, dapat juga dipakai untuk membuat film

pendek atau kartun, presentasi, iklan atau web banner, animasi logo,

kontrol navigasi dan lain-lain.

2. Area kerja Flash terdiri dari lima area, yaitu:

Menu

,

Toolbox

,

Timeline

,

Stage

,

dan

Panels

.

3. Animasi adalah proses penciptaan efek gerak atau efek perubahan bentuk

yang terjadi selama beberapa waktu. Animasi bisa berupa gerak sebuah objek

dari tempat yang satu ke tempat yang lain, perubahaan warna, atau perubahan

bentuk (yang dinamakan “

morphing

”).

Animasi Flash dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :

1.

Frame by frame

2.

Tweening

1

1

199

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

Sekilas Info

Membuat animasi sekarang ini memang menjadi sebuah

pekerjaan yang tidak sulit, tergantung imajinasi dan kreativitas

apa yang ingin dikembangkan oleh penciptanya. Berbagai

program sekarang tersedia di pasaran yang memungkinkan siapa

saja, di mana saja, dan kapan saja mencipta berbagai animasi,

film, dan sejenisnya.

Ambil saja, misalnya, program perangkat lunak

Macromedia

Flash

(

http://www.macromedia.com/software/flash/

).

Macromedia

Flash

menjadi kunci untuk mendesain dan menghasilkan animasi

yang dimungkinkan untuk bisa diakses pada jaringan Internet

berkecepatan rendah.

Flash

dirancang untuk memungkinkan

penggunanya untuk membuat script animasi maupun film.

Sudah ada yang memikirkan untuk membuat sebuah tandingan

membuat film legendaris Star Wars yang menjadi mahakarya

Steven Spielberg dan George Lucas. Film Star Wars "palsu"

dengan judul "The Empire Strikes Backyard" (lihat

http://www.backyardproductions.co.uk

) merupakan sebuah karya

para pencipta Star Wars menggunakan teknologi komputer yang

tersedia sekarang ini.

Atau coba simak apa sebenarnya mimpi Steven Spielberg

(

http://www. countingdown. com/theater/stevew

). Sutradara

kondang ini bermimpi untuk memakan semua makanan, termasuk

memakan dirinya sendiri. Hasilnya, sebuah gabungan film,

animasi, dan cerita pendek yang berkualitas.

Bermimpi untuk Menjadi Spielberg

<

Sumber: http://www2.kompas.com/kompas-cetak/0103/06/iptek/berm41.htm

,

7 agustus 2008

>

Keselamatan Kerja

1. Prosedur Penggunaan Komputer

Komputer tidak dapat dipergunakan dengan sekehendak hati kita sebagai

pengguna. Ada prosedur yang harus diikuti jika ingin menggunakannya. Dengan

memperhatikan prosedur yang benar, kondisi komputer dapat terjaga dan

keselamatan kerja penggunanya dapat terjamin. Beberapa hal yang perlu

diperhatikan sebagai prosedur dalam menggunakan komputer antara lain

perawatan komputer dan posisi tubuh pada saat menggunakan komputer.

A. Perawatan Komputer

Sebagai seorang pengguna komputer, tentunya kita ingin agar komputer kita

bisa terawat dengan baik dan tidak cepat rusak. Hal-hal yang perlu diperhatikan

sehubungan dengan penggunaan komputer agar lebih aman dan tetap awet

adalah sebagai berikut:

Hindari terkena air pada peralatan

komputer.

Gunakan stabilizer maupun UPS untuk

mencegah tegangan listrik yang sering

mati dan tidak stabil.

Bersihkan dari debu.

Tempatkan komputer di tempat yang

sejuk, tidak terkena panas dan hujan.

Lengkapi komputer dengan penangkal

petir untuk daerah rawan petir, terutama

jaringan komputer yang terhubung

m e n a r a y a n g t i d a k d i l e n g k a p i

penangkal petir

Gunakan anti virus yang tepat demi keamanan data serta sistem komputer dan

jangan memakai anti virus lebih dari satu.

Manajemen folder dan file dengan baik dan buang file-file yang tidak

diperlukan (file sampah).

Jauhkan dari medan magnetik karena bisa mengganggu performa CPU dan

monitor.

Usahakan lantai dilengkapi dengan karpet atau alas untuk menghindari

sengatan listrik jika terjadi kebocoran listrik.

TIK SMA

Kelas XII

200

B. Perawatan Pengguna

Sebelum menggunakan komputer, kita

harus memperhatikan posisi tubuh yang

baik supaya dapat menjaga kesehatan dan

keselamatan kerja selama menggunakan

komputer. Penggunaan komputer yang

tidak sesuai dapat menyebabkan nyeri

kepala, nyeri otot, dan tulang (terutama

bahu, pergelangan tangan, leher,

punggung, dan pinggang bagian bawah).

Selain itu, pengguna komputer juga

masih dapat terserang penyakit lain

seperti kesemutan, badan bengkak,

anggota badan kaku, sakit ginjal, mata

merah,berair, nyeri, dan bahkan ganguan

penglihatan.

Posisi tubuh yang baik saat menggunakan komputer adalah sebagai berikut:

Hindari menggunakan komputer dengan bersila, terutama jika akan

menggunakan komputer dalam jangka waktu yang lama karena hal itu dapat

menyebabkan terganggunya kesehatan.

Sebaiknya gunakan komputer sebagaimana umumnyam yaitu komputer

diletakkan di atas meja dan kita duduk menggunakan kursi yang nyaman.

Sebaiknya kaki menempel di tanah, tidak menggantung. Usahakan lantai

dilapisi karpet atau alas.

Usahakan tangan sebelah kanan dapat menjangkau mouse dengan mudah dan

pergelangan kedua tangan terangkat dengan nyaman pada saat mengetik

Jika sudah merasa lelah, tangan diistirahatkan sampai kita siap mengetik

kembali.

Tempatkan siku sedikit di bawah keyboard agar lebih leluasa pada saat

mengetik.

Duduklah pada kursi yang ada sandarannya.

Posisi punggung usahakan tidak membungkuk.

Usahakan jarak pandang mata dengan monitor tidak kurang dari 50 cm.

Istirahatlah sejenak apabila mata kita terasa lelah.

1

1

201

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

2. Prosedur Keamanan Data

Seperti halnya di dunia nyata, internet sebagai dunia maya juga banyak

mengundang tangan-tangan kriminal, baik untuk mencari keuntungan materi

maupun sekedar untuk melampiaskan keisengan. Hal ini memunculkan

fenomena khas yang sering disebut cybercrime (kejahatan di dunia cyber).

Dalam lingkup cybercrime, kita sering menemui istilah hacker dan cracker.

Istilah hacker biasanya mengacu pada seseorang yang punya minat besar untuk

mempelajari sistem komputer secara detail dan bagaimana meningkatkan

kapabilitasnya. Adapun mereka yang sering melakukan aksi-aksi perusakan di

internet disebut sebagai cracker. Beberapa metode atau cara yang digunakan para

hacker dan cracker untuk menyusup ke sebuah jaringan komputer antara lain

sebagai berikut:

a. Spoofing

Spoofing merupakan sebuah bentuk kegiatan pemalsuan, dimana seorang hacker

memalsukan identitas seorang user hingga dia berhasil secara ilegal logon atau

login ke dalam satu jaringan komputer (seolah-olah seperti user yang asli).

b. Sniffer

Sniffer adalah kata lain dari network analyzer yang berfungsi sebagai alat untuk

memonitoring jaringan komputer. Alat ini dapat dioperasikan hampir pada

seluruh tipe protokol, seperti ethernet, TCP/IP, dan lain-lain.

c. Password Cracker

Password cracker adalah sebuah program yang dapat membuka enkripsi sebuah

password, bahkan bisa digunakan untuk mematikan sistem pengamanan

password.

d. Destructive Devices

Destructive devices merupakan sekumpulan program virus yang dibuat khusus

untuk melakukan penghancuran data-data.

e. Scanner

Scanner adalah sebuah program yang secara otomatis akan mendeteksi

kelemahan sebuah komputer di jaringan lokal atau di jaringan lain. Dengan

menggunakan program ini, seorang hacker yang berada di Indonesia dapat

TIK SMA

Kelas XII

202

Untuk menjaga keamanan data di jaringan komputer pada saat data tersebut

dikirim maupun disimpan, maka dikembangkan beberapa teknik keamanan data.

Teknik keamanan data tersebut antara lain.

a. SSL

Browser di lengkapi dengan secure socket layer yang berfungsi untuk

menyandikan data, sehingga komputer-komputer yang berada diantara pengirim

dan penerima tidak dapat membaca isi data. Hal ini dilakukan karena jalur

pengiriman data melalui internet melalui banyak transisi dan dikuasai banyak

orang sehingga pengiriman data melalui internet rawan oleh penyadapan. Oleh

karena itu, perlu dibuat pengamanan secure socket layer (SSL).

b. Internet Firewall

Internet firewall berfungsi untuk mencegah akses dari pihak luar ke sistem

internal.

Dengan demikian, data-data yang berada di dalam jaringan komputer tidak dapat

diakses oleh pihak luar yang tidak bertanggung jawab. Jaringan komputer yang

terhubung ke internet, perlu dilengkapi dengan internet firewall.

Firewall bekerja dengan dua cara, yaitu dengan menggunakan filter dan proxy.

Firewall yang bekerja dengan menggunakan filter, mampu menyaring

komunikasi yang seperlunya saja.

Hanya aplikasi dan identitas tertentu saja yang bisa berhubungan. Sedangkan

firewall yang bekerja dengan menggunakan proxy akan mengijinkan pemakai

dari dalam untuk mengakses internet seluasnya, sedangkan pemakai dari luar

hanya bisa mengakses komputer tertentu saja.

c. Kriptografi

Kriptografi merupakan seni membuat sandi data. Sebelum dikirim ke internet,

data-data yang akan dikirim disandikan terlebih dahulu. Di komputer tujuan,

data tersebut dikembalikan ke bentuk aslinya sehingga bisa dimengerti dan

dibaca oleh penerima. Data yang disandikan dimaksudkan agar pihak-pihak

yang menyadap pengiriman data, tidak mengerti isi data yang dikirim karena

berbentuk kata sandi. Dengan demikian keamanan data dapat dijaga.

Ada dua proses yang terjadi dalam kriptografi, yaitu proses enkripsi dan dekripsi.

Proses enkripsi adalah proses mengubah data asli menjadi data sandi, sedangkan

proses dekripsi adalah proses mengembalikan data sandi menjadi data asli.

1

1

203

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

1

2

3

4

5

6

7

Soal Evaluasi Bab 6

A. Pengecekan Konsep

Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

8

9

10

Nama Perusahaan Piranti Lunak

pembuat program

Flash

adalah ....

a.

Adobe

d.

Macromedia

b.

Microsoft

e.

Nullsoft

c.

Apple

Di bawah ini nama program-program

y a n g d i b u a t u n t u k m e m b a n t u

pekerjaan manusia dalam mendesain

animasi, adalah ....

a.

Winamp

d.

Dreamweaver

b.

Winzip

e.

Paint

c.

Flash

Di bawah ini nama program-program

y a n g d i b u a t u n t u k m e m b a n t u

pekerjaan manusia dalam mendesain,

kecuali ....

a.

Camtasia

d.

Dreamweaver

b.

Swish

e.

Firework

c.

Flash

Teknologi yang mendeskripsikan

gambar memakai garis dan kurva,

sehingga ukurannya dapat diubah

sesuai dengan kebutuhan tanpa

mengurangi atau mempengaruhi

kualitas gambar yaitu ....

a.

Morphing

d.

Bitmap

b.

Jpeg

e.

Vector

c.

Vector Graphics

Istilah untuk proses penciptaan efek

gerak atau efek perubahan bentuk yang

terjadi selama beberapa waktu,

adalah ...

a. Animasi

d.

Video

b.

Morphing

e.

Render

c. Efek

Teknologi yang digunakan untuk

membuat grafik, dari kumpulan titik-

titik yaitu ....

a.

Morphing

d.

Bitmap

b.

Raster

e.

Vector

c.

Vector Graphics

Tempat membuat dan mengontrol

objek dan animasi disebut dengan ...

a.

TaskPane

d.

Plot

b.

Toolbar

e.

Keyframe

c.

Timeline

Bentuk dasar dari animasi adalah ....

a.

Video

b. Gambar

c.

Timeline

d.

Animasi frame per frame

e.

Tweening

Motion Tweening

disebut juga

dengan

....

a. Video

b. Animasi Gambar

c.

Animasi gerak

d. Animasi frame per frame

e. Animasi Diam

Koleksi dalam

Flash

yang digunakan

u n t u k m e m b u a t a t a u a t a u

m e n g g a m b a r , m e m i l i h d a n

memanipulasi isi stage dan timeline,

disebut ....

a.

TaskPane

d.

Plot

b.

Toolbar

e.

Keyframe

c.

Timeline

TIK SMA

Kelas XII

20

4

Sebutkan bagian-bagian dari

toolbox

pada program

Flash

.

Sebutkan dua kelebihan dari program

Flash

.

Tuliskan langkah-langkah untuk menambah

keyframe

pada

timeline

.

Tuliskan langkah-langkah untuk membuat

Motion Tween

.

Tuliskan langkah-langkah membuat animasi

frame

per

frame

.

B. Pemahaman Konsep

Jawablah pertanyaan di bawah ini.

1

2

3

4

5

C. Aktifitas Siswa

Menurun:

1. Bahasa Inggris dari Film adalah ....

3. Salah satu cara pembuatan animasi dalam Flash ....

5. Salah satu area kerja Flas ....

Mendatar:

2. Salah satu teknologi memprosesan gambar adalah ....

4. Bahasa Inggris dari memutar adalah ....

1

1

20

5

BAB 6 Perangkat Lunak Animasi

1

2

3

4

5

7

8

9

1

0

6

1

1

M e m b u a t p r e s e n t a s i d e n g a n

menggunakan langkah demi langkah

disebut dengan ....

a.

Mailmerge

b.

Open and Exciting

c.

Blank Presentation

d.

Auto Content Wizard

e.

Design Template

Di bawah ini adalah submenu dari

menu File, kecuali....

a.

New

d.

Print

b.

Open

e.

Save

c.

Cut

Untuk menyimpan file digunakan

icon...

a.

Save

d.

Close

b.

Open

e.

Print

c.

New

Di bawah ini adalah submenu dari

menu Edit, kecuali....

a.

Duplicate

d.

Clear

b.

Slide Show

e.

Replace

c.

Copy

Di bawah ini adalah submenu dari

menu

View

dalam

PowerPoint

,

kecuali....

a.

Duplicate Slide

d.

Notes Pages

b.

Slide Sorter

e.

Task Pane

c.

Normal

Di bawah ini adalah contoh program

pembuat presentasi, kecuali....

a.

Ms. Power Point

b.

Macromedia Action 3D

c.

Autowerestar

d.

Macromedia Flash

e.

Corel Draw

Ulangan Umum Semester 2

A. Pengecekan Konsep

Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!

Untuk menghubungkan kata/kalimat

pada slide yang kita buat dengan suatu

file yang pernah dibuat sebelumnya

dapat menggunakan fasilitas....

a.

Packing/Publishing

b.

Web Page

c.

Slide Show

d.

Navigasi

e.

Hyperlink

Untuk memberi efek keterampilan

teks, pada saat slide ditampilkan dapat

dilakukan ....

a.

Slide show-Custom Animation

b.

Slide show-Set up Show

c.

Slide show - Animation Schemes

d.

View – Slide – Sorter

e.

Slide show-View show

Untuk membuat sebuah presentasi,

kalian bisa melakukannya melalui

Blank

Presentasi,

Design Template

,

A u t o C o n t e c t Wi z a rd

.

B l a n k

Presentasi,

Design Template, Auto

Content Wizard

berada di dalam....

a.

Menu Bar

b.

Header and Footer

c.

Task Pane

d.

Slide Master

e.

Toolbar

Perpindahan

slide

yang satu dengan

s l i d e

y a n g l a i n s e r t a w a k t u

perpindahan disebut....

a.

Mailmerge

d.

Transisi

b.

Hyperlink

e.

Interval

c.

Embeded

Presentasi yang dicetak ke printer

disebut...

a.

Soft Hand

d.

Hand Out

TIK SMA

Kelas XII

20

6

b.

Jack Out

e.

Ear Out

c. Cetakan

Waktu tayang slide dalam presentasi

dapat diatur dengan fasilitas...

a.

Mailmerge

d.

Transisi

b.

Hyperlink

e.

Interval

c.

Embeded

Untuk menampilkan slide ada dua

cara, yaitu otomatis dan manual.

Bila akan mengatur, maka anda klik

pada view pilih...

a.

Slide show

b.

Zoom

c.

Master

d.

Header and Footer

e.

Ruler

Pada

toolbar Formating

, ikon

Font

Size

digunakan untuk...

a. pilihan jenis font

b. rata bawah atas teks

c. pilihan ukuran font

d. rata tengah obyek teks

e. huruf tebal

Nama Perusahaan Piranti Lunak

pembuat program

Flash

adalah ...

a.

Adobe

d.

Macromedia

b.

Microsoft

e.

Nullsoft

c.

Apple

Di bawah ini nama program-program

y a n g d i b u a t u n t u k m e m b a n t u

pekerjaan manusia dalam mendesain

animasi, adalah ...

a.

Winamp

d.

Dreamweaver

b.

Winzip

e.

Paint

c.

Flash

Di bawah ini nama program-program

y a n g d i b u a t u n t u k m e m b a n t u

pekerjaan manusia dalam mendesain,

kecuali ...

a.

Camtasia

d.

Dreamweaver

b.

Swish

e.

Firework

c.

Flash

Teknologi yang mendeskripsikan

gambar memakai garis dan kurva,

sehingga ukurannya dapat diubah

sesuai dengan kebutuhan tanpa

mengurangi atau mempengaruhi

kualitas gambar yaitu ...

a.

Morphing

d.

Bitmap

b.

Jpeg

e.

Vector

c.

Vector Graphics

Teknologi yang digunakan untuk

membuat grafik, dari kumpulan titik-

titik yaitu ...

a.

Morphing

d.

Bitmap

b.

Raster

e.

Vector

c.

Vector Graphics

Istilah untuk proses penciptaan efek

gerak atau efek perubahan bentuk

yang terjadi selama beberapa waktu,

adalah ...

a. Animasi

d.

Morphing

b.

Render

e.

Video

c. Efek

Tempat membuat dan mengontrol

objek dan animasi disebut dengan ...

a.

TaskPane

d.

Plot

b.

Toolbar

e.

Keyframe

c.

Timeline

Bentuk dasar dari animasi adalah ...

a. Video

b. Gambar

c. Timeline

d. Animasi frame per frame

e. Tweening

Motion Tweening

disebut juga dengan

...

a. Video

b. Animasi Gambar

c. Animasi gerak

d. Animasi frame per frame

E. Animasi Diam

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

20

21

22

23

1

1

20

7

Uji Kompetensi

Koleksi dalam

Flash

yang digunakan

u n t u k m e m b u a t a t a u a t a u

m e n g g a m b a r , m e m i l i h d a n

memanipulasi isi stage dan timeline,

disebut ...

a.

TaskPane

d.

Plot

b.

Toolbar

e.

Keyframe

c.

Timeline

Berikut ini adalah contoh-contoh

presentasi, kecuali....

a. Pembaca berita di TV

b. Dosen yang mengajar

c.Tenaga penjual yang sedang

menawarkan produk

d.

Orang yang sedang mengaktifkan

ponsel

e. Orang yang membaca koran

B. Pemahaman Konsep

Jawablah pertanyaan di bawah ini.

Sebutkan dan jelaskan 3 (tiga) submenu file yang terdapat dalam program Ms.

PowerPoint!

Sebutkan bagian-bagian dari

tool box

pada program

Flash

!

Sebutkan dua kelebihan dari program

Flash

!

Tuliskan langkah-langkah untuk menambah

keyframe

pada

timeline

!

Tuliskan langkah-langkah untuk membuat

Motion Tween

!

Tuliskan langkah-langkah membuat animasi frame per frame!

Jelaskan kegunaan fasilitas-fasilitas dibawah ini !

a. Diagram

b. Grafik

c. Presentasi

Jelaskan kegunaan fasilitas-fasilitas dibawah ini !

a.

Stagee

b.

Timeline

Jelaskan istilah di bawah ini !

a.

Action Script

b. Animasi

Sebutkan langkah-langkah membuat proyek baru dalam

Flash

!

24

25

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

TIK SMA

Kelas XII

20

8

Account:

Data tentang seseorang atau

objek yang menyimpan berbagai

informasi tentang seseorang atau objek

yang dimaksud.

Action Script:

Kode-kode program dalam

Flash digunakan untuk mengontrol

jalannya suatu animasi agar animasi

yang dibuat menjadi lebih atraktif dan

menarik.

Ambigous:

Arti dari kata yang tidak

mutlak atau tepat.

Animasi:

Hasil dari pengolahan gambar

tangan sehingga menjadi gambar yang

bergerak

Annotation:

Tool yang dapat digunakan

untuk memberi komentar

berupa note

maupun suara.

Attachment

:

Fasilitas dari e-mail

untuk melampirkan file dengan

berbagai format.

Autofill:

Istilah yang digunakan untuk

mengisi baris dengan secara otomatis.

Backup:

Cadangan dari suatu file atau

database.

Bitmap:

Gambar yang berbasiskan piksel,

merupakan format gambar pada

umumnya.

Block:

Istilah yang digunakan untuk

memilih data.

Bentuk Vektor:

Suatu

bentuk yang terbuat dari titik-titik yang

disebut titik Anchor dan dihubungkan

dengan segmen-segmen.

Canvas:

Bidang kerja kita, halaman kerja

tempat

kita menggambar.

Clipping Path:

Bagian dari Layer Vektor

yang menampilkan bentuk Vektor yang

kita buat.

Desain grafis

: Bentuk komunikasi visual

dengan menggunakan gambar untuk

menyampaikan pesan atau informasi

dengan efektif

D i a g r a m :

S e b u a h o b j e k u n t u k

manampilkan (biasanya) sebuah

struktur organisasi, garis komando

tugas, dan alur proses kerja.

Elegan:

Berpenampilan menarik dan enak

dipandang dan sederhana.

E r g o n o m i s :

I l m u t e r a p a n y a n g

menjelaskan interaksi antara manusia

dengan tempat kerjanya.

Fill Pixel:

Sifat dari Vektor yang akan

membuat bentuk Vektor pada layer

yang sedang aktif, tidak membuat layer

baru.

Foreground:

Bagian depan dari gambar.

Frame:

Suatu istilah yang digunakan

untuk membuat adegan objek pada

Flash

Gambar:

Sebuah objek yang digunakan

untuk menampilkan efek visual

Gambar 3D:

Bentuk dari objek yang

memiliki panjang, lebar, dan tinggi

Gardient:

Tingkatan, pada Photoshop

b i a s a d i g u n a k a n u n t u k t i n g k a t

ketebalan warna.

Grafik:

Sebuah objek yang berupa model

tampilan visual untuk menampilkan

data angka dalam bentuk garis batang

(

bar

) atau lingkaran (

pie

)

Grouping:

Pengelompokan objek yang

berbeda sehingga menjad suatu

kesatuan yang utuh.

Ikon:

Sebuah gambar kecil yang

diciptakan agar memudahkan manusia

mengakses perintah-perintah yang ada

pada sebuah software

Install:

Memasang perangkat lunak pada

komputer

Layer:

Seperti lapisan yang masing-

masing lapisan dapat kita gambar

sesuka kita.

Menu:

Suatu objek yang di dalamnya

merupakan perintah-perintah yang

dapat digunakan untuk mempermudah

penyelesaian suatu pekerjaan dengan

menggunakan piranti lunak.

Mode Blend:

Mode yang digunakan untuk

mencampurkan warna Layer pada

1

1

20

9

Glosarium

G

losarium

Layer atau gambar di bawahnya.

Objek:

Suatu masukkan yang digunakan

untuk menambah fungsionalitas dari

program yang dibuat

Opacity:

Bagian untuk kita mengatur

seberapa transparan sebuah layer.

Orgonomis:

Palette:

Panel-panel pada Photoshop yang

digunakan untuk memonitor atau

memodifikasi gambar.

Path:

Jalur atau gambaran kasar dari

sebuah gambar.

Pixel:

Suatu ukuran, biasa untuk

mengukur gambar dan tampilan pada

monitor.

Portait:

Posisi kertas yang tegak atau

vertical

Poster

:

Desain grafis yang memuat

g a m b a r d a n h u r u f p a d a k e r t a s

berukuran besar yang digunakan untuk

mencari perhatian

atau memberi

pengumuman.

Presentasi:

adalah suatu kegiatan

berbicara di hadapan banyak hadirin.

Berbeda dengan pidato yang lebih

sering dibawakan dalam acara resmi

dan acara politik, presentasi lebih sering

dibawakan dalam acara bisnis. Tujuan

dari presentasi bermacam-macam,

misalnya untuk membujuk (biasanya

dibawakan oleh wiraniaga), untuk

memberi informasi (biasanya oleh

seorang pakar), atau untuk meyakinkan

(biasanya dibawakan oleh seseorang

yang ingin membantah pendapat

tertentu).

Property:

Hal yang dimiliki oleh suatu

objek dan menjadi identitas dari objek

tersebut. Properti satu objek dengan

objek lain dapat mempunyai nilai yang

berbeda.

Rasterize:

Perintah yang digunakan

mengubah Layer Vektor menjadi Layer

biasa.

Resolusi:

Kualitas suatu gambar dilihat

dari detail gambar.

S t a g e :

A r e a p e r s e g i e m p a t y a n g

merupakan tempat membuat objek atau

animasi yang akan dimainkan.

Table:

Tabel

Ta s k P a n e :

P a n e l p e r i n t a h y a n g

dibutuhkan untuk tugas tertentu

Timeline:

Tempat membuat dan

mengontrol objek dan animasi.

Tool:

Piranti atau perangkat yang dapat

melakukan suatu fungsi.

Vektor:

Suatu objek yang didefinisikan

dengan besaran dan arah.

TIK SMA

Kelas XII

2

10

Grouping

21,41,43,51

A

H

Action Palette

86

Action Script

255

Hand Tool

83,

Animasi

259-261

Healing Tool

79-81

Anchor

127

History Brush Tool

79,81

Annotation

79,83

History Palette

83,86,

Arrange

95

Horizontal Type Tool

97

Art History Brush

81,

Horizontal Type Mask

100-103

I

B

Icon

152,170

Background

75,79,81,

Info Palette

84

83,85,92,

91,102,103,

L

106,135

Bitmap

3,21,37,61,

Lasso Tool

79,80,116-118

64-66

Blur Tool

79,81,82

M

Brush Palette

130,

Magic Eraser Tool

81

Brush Tool

79,80,81,

Magic Wand Tool

79,116,119,

121,129,130

121,122,129

Burn Tool

82

Magnetic Lasso Tool

117,118

Marge Down

96,129

C

Marge Visible

96,

Canvas

104,105

Marquee Tool

80,116

Channels Palette

87

Menu

150-152,170

Character Palette

99,100

Measure Tool

83,

Clipping Path

126

Move Tool

79,80,104,

Clone Stamp Tool 81

118,112

Color Palette

83,85

Color Sample Tool

82

N

Crop Tool

79,80,115,116

Navigator Palette

83,84,91

D

O

Dodge Tool

79,82

Objek

267

Diagram

220,224

Opacity

23,96,58,62,

Duplicate Channel

120

P

E

Paintbrush Tool

79-80

Eraser Tool

79,81

Paint Bucket Tool

81

Eyedropper Tool

79,82,83,85

Palette Well

77-78

Paragraph Palette

99-100

F

Paragraph Type

97-98

Frame

259

Patch Tool

81

Flash

255

Path Selection Tool

79,82

Foreground

Pattern Stamp Tool

81

81,83,85,104,106,121

Pencil Tool

80,129

Pen Tool

79,81,82,116,123,127

G

Point Type

97,98

Gambar

203,207

Polygon Lasso

80,117,118

Gradient

79,81,125-127

1

1

2

11

Indeks

I

ndeks

Poster

3,37,38,48

Powerpoint

143

Presentasi

148,210

Properties

93

R

Resolusi

62,63,

Rotate

104,105

Rasterize

92, 93

S

Shape Tool

79,125

Sharpen Tool

81

Slice Tool

79,80

Slice Selection Tool

80

Sponge Tool

85

Stage

258

Swatches Palette

85

Tool Presets Palette

86

Transform

101-103,128

T

Timeline

258-260,

268-270,280

Table

213

TaskPane

152

V

Vektor

1,3,7,37,

39,41-67,87

Vertical Type Tool

82,97,98,

100,104

Vertical Type Mask

100

W

Wizard

122, 123, 140

Z

Zoom Tool

79,83,18,

Zoom In

90,91

Zoom Out

91

TIK SMA

Kelas XII

2

12

1

1

2

13

Indeks

L

ampiran

[Drive:]\lampiran\kelas12\bab5\praktikum5.ppt

[Drive]:\lampiran\kelas12\bab2\tugas3.cdr

D

aftar

Pustaka

10

7

11

12

8

1

2

3

4

5

9

6

Adobe Creative Team , 2002,

Adobe Photoshop 7.0: Classroom in a

Book

, Adobe Systems, Adobe Press, USA

Carole Boggs Matthews ,

Microsoft Office PowerPoint 2003: Quick

Steps

, McGraw-Hill Professional, USA

Daniel Giordan , 2002,

How to Use Adobe Photoshop 7

, Que Publishing,

USA

Deke McClelland , 2002,

Photoshop 7

Bible, John Wiley & Sons,

Incorporated, USA

Ellen Finkelstein , 2003,

How to Do Everything with Microsoft Office

PowerPoint 2003

, McGraw-Hill Professional, USA

Ian Chandra K , 2003,

Memakai Coreldraw 12

, Elex Media Komputindo,

Jakarta

Jubilee Enterprise , 2007,

Kreasi Bingkai Coreldraw 12+cd

, Elex Media

Komputindo, Jakarta

Rick Altman , 2003,

Microsoft Office Powerpoint 2003 for Windows:

Visual QuickStart Guide

, Peachpit, USA

Training Solutions (Firm), 2003,

Microsoft Office PowerPoint 2003 Step

by Step

, Online Training Solutions, USA

Encarta World Encyclopedia 2006

, Microsoft Corporation, USA

Heidi Steele, 2003,

Easy Microsoft Office Word 2003

, Que Publishing,

USA

Kurikulum 2006, Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata

Pelajaran Tehnologi Informasi dan Komunikasi untuk Sekolah Menengah

Pertama (SMP) / Madrasah Tsanawiyah (Mts), Menteri Pendidikan

Nasional Republik Indonesia, Jakarta, Juni 2006.

Wahana Komputer, 2002,

Kamus Lengkap Dunia Komputer

, Penerbit

Andi, Yogyakarta

13

TIK SMA

Kelas XII

2

14

26

27

28

14

23

www.britannica.com, agustus - November 2008

Www.kompas.com, agustus - November 2008

www.wikipedia.com, agustus - November 2008

www.blogger.com agustus - November 2008

www.google.com, agustus - November 2008

www.cnn.com agustus - November 2008

www.detik.com, agustus - November 2008

www.bbc.co.uk.com agustus - November 2008

www.intel.com agustus - November 2008

www.okezone.com, agustus - November 2008

www.youtube.com, agustus - November 2008

www.cnet.com agustus - November 2008

www.teachertube.com agustus - November 2008

www.microsoft.com agustus - November 2008

www.ilmukomputer.com, agustus - November 2008

20

21

22

19

16

17

18

15

24

25

2

15

Daftar Pustaka

TIK SMA

Kelas XII

2

16

B

ab 1 (nomor ganjil)

Pengecekan Konsep

1. c

3. a

5. b

7. b

9. b

Pemahaman Konsep

1. Dua macam format citra, yaitu :

a. Format vektor

Citra yang dimodelkan dengan format vektor

dihasilkan menggunakan deskripsi matematis

untuk menentukan posisi, lebar dan arah

bagaimana sebuah garis digambarkan. citra

dengan format vektor, objek dibentuk dari

kumpulan garis.

b. Format bitmap

Citra dengan format bitmap dibentuk dari

kumpulan titik berwarna yang pada akhirnya

membentuk suatu gambar.

3. Bagian-bagian dari jendela CorelDRAW:

1. Title bar

6. Color pallete

2. Menu bar

7. Document navigator

3. Toolbar

8. Docker

4. Toolbox

9. Status bar

5. Property bar

10.Ruller

5. Cara membuat objek berada di belakang objek

yang lain:

Klik kanan pada objek yang akan diletakan

dibelakang objek yang lain, pilih order, kemudian

pilih behind. Setelah itu, pointer akan berubah

bentuk menjadi tanda panah, lalu klik pada objek

lain yang akan diletakkan lebih ke depan.

7. Fungsi tombol Ctrl dalam pembuatan sebuah

objek digunakan untuk membuat bentuk

sempurna pada sebuah objek. Jika kita tidak

menekan tombol Ctrl, dimungkinkan bahwa kita

akan membuat bentuk persegi panjang atau

ellipse, sedangkan dengan menekan tombol Ctrl,

kita akan menghasilkan bentuk dengan sisi yang

sama. Contoh penggunaan tombol Ctrl adalah

dalam pembuatan objek persegi atau lingkaran.

9. Propertise bar merupakan bagian dalam jendela

CorelDRAW yang memuat attribut dari suatu

objek sehingga kita dapat menggati nilai attribut

tersebut dengan mudah. Yang dimaksud dengan

attribut adalah sifat-sifat yang melekat dan

menjadi ciri suatu objek. Contohnya objek persegi

mempunyai attribut warna garis, panjang, lebar,

ketebalan garis, dan lain-lain.

Bab 2 (nomor ganjil):

Pengecekan Konsep

1. c

3. b

5. a

7. c

9. a

Pemahaman Konsep

1. Fungsi break curve appart digunakan untuk

memecah sebuah objek bertipe kurva menjadi

bagian-bagian yang terpisah.

3. Untuk memasukkan gambar dalam format bimap,

kita harus melakukan import. Caranya: klik file,

kemudian pilih import. Setelah muncul kotak

dialog, pilih file yang akan dimasukkan ke dalam

lembar kerja. Langkah terakhir, tekan import.

5. Perbedaan eraser tool dan knife tool adalah

Eraser tool digunakan untuk menghapus bagian

dalam sebuah objek sehingga ada bagian yang

hilang dalam objek tersebut. Sendangkan knife

tool digunakan untuk memotong sebuah objek

sehingga tidak ada bagian yang hilang dalam

sebuah objek yang dipotong.

7. Empat macam jenis penggunaan artistic media

tool:

1. Preset: digunakan untuk membuat bentuk

artistic yang acak sesuai dengan jalur yang

dibuat dan bentuk yang dipilih dalam preset

stroke list.

2. Brush: menghasilkan gambar berwarna sesuai

dengan tipe yang telah dipilih pada brush stroke

list dan jalur yang dibuat.

3. Calligraphic: digunakan untuk membuat

gambar atau garis seperti pada saat kita menulis

menggunakan kuas untuk membuat tulisan

kaligrafi.

4. Pressure: hampir mirip seperti calligraphic,

tetapi pada jenis ini kita menghasilkan tulisan

menggunakan pulpen atau pensil.

9. Keterangan dari bagian yang ditunjuk:

a. font list: digunakan untuk mengubah tipe huruf

pada sebuah teks

b. font size: digunakan untuk mengatur ukuran

huruf pada sebuah teks

c. bold: digunakan untuk mempertebal teks

d. italic: digunakan untuk membuat teks menjadi

miring

e. underline: digunakan untuk menggarisbawahi

sebuah teks.

Bab 3 (nomor ganjil)

Pengecekan Konsep

1. d

3. b

5. c

7. d

9. b

Pemahaman Konsep

1. Bagian dari Photoshop yang berisi menu-menu

atau perintah-perintah yang disediakan Photoshop

untuk menyimpan, memanipulasi gambar, dan

lain-lain. Pada Photoshop 7, Menu Bar terdiri dari

Menu, Edit, Image, Layer, Select, Filter, View,

Window, dan Help.

3. Blur Tool adalah Tool yang digunakan untuk

m e n g a b u r k a n s i s i g a m b a r y a n g t a j a m .

Submenunya adalah Sharpen Tool dan Smudge

Tool. Sharpen Tool adalah Tool yang digunakan

K

unci Jawaban

217

Kunci Jawaban

untuk menegaskan atau menajamkan sisi gambar

yang kabur, sedangkan Smudge Tool adalah Tool

y a n g d i g u n a k a n u n t u k m e r a t a k a n a t a u

mengaburkan bagian gambar tertentu.

yang digunakan untuk meratakan atau mengaburkan

bagian gambar tertentu.

5. Melalui Layer Palette dan melalui pilihan Layer

pada menu bar.

7. Tidak sama, Opacity digunakan untuk mengatur

tingkat transparansi (tingkat tembus pandang),

semakin sedikit Opacity maka Layer akan

semakin transparan (tembus pandang). Sedangkan

Fill digunakan untuk mengatur banyaknya pixels

pada sebuah Layer, semakin rendah Fill maka

akan semakin sedikit.

9.Transform Selection digunakan untuk menjadikan

teks tersebut menjadi suatu objek, sehingga dapat

diperbesar atau diperkecil.

Bab 4 (nomor ganjil)

Pengecekan Konsep

1. b

3. c

5. d

7. b

9. d

Pemahaman Konsep

1. Lasso Tool, Polygon Lasso Tool dan Magnetic

Lasso Tool. Lasso Tool untuk membuat seleksi

dengan bebas, tetapi untuk menggunakan tool ini

membutuhkan ketelitian serta keterampilan

tangan yang baik dalam menggerakkan mouse.

Polygon Lasso Tool digunakan untuk membuat

seleksi dengan berbentuk lurus. Sedangkan, untuk

kasus seperti ini, kalian juga dapat menggunakan

Magnetic Lasso Tool, yaitu menyeleksi

berdasarkan perbedaan pixel.

3. Untuk mengatur tingkat pencahayaan pada

gambar, sehingga kita dapat membuat menjadi

semakin kontras atau bahkan sebaliknya.

5. Bentuk Vektor adalah suatu bentuk yang terbuat

dari titik-titik yang disebut titik Anchor dan

dihubungkan dengan segmen-segmen. Ada dua

macam bentuk Vektor, yaitu bentuk Vektor

Geometris dan bentuk Vektor Khusus. Bahkan kita

d a p a t m e m b u a t b e n t u k v e k t o r s e n d i r i

menggunakan Pen Tool.

7. Supaya dapat kita perlakukan seperti Layer pada

umumnya.

9. Jika Color Dodge menambahkan terang warna

dasar untuk merefleksikan warna blend dengan

mengurangi kontras, sedangkan Linear Dodge

dengan meningkatkan brightness.

Permainan :

1. Pencil

3. Lasso Tool

5. Crop Tool

7. Level

9. Paths

Semester Ganjil

Pengecekan Konsep

1. d

3. c

5. c

7. d

9. b

Pemahaman Konsep

1. Cara pertama untuk menjalankan program

CorelDRAW adalah

klik start, program file, kemudian pilih

CorelDRAW 12

cara kedua yaitu dengan mengklik shortcut

CorelDRAW12 yang terletak di desktop

3. (pilih 4 saja) freehand tool, bezier tool, artistic

media tool, polyline tool, pen tool,interactive

connector tool, dimension tool, 3 point curve tool

5. Bagian-bagian yang ditunjuk yaitu

a: Menu bar

d: propertise bar

b: Document Navigator

e: toolbar

c: toolbox

7. Horizontal Type Tool, digunakan untuk menulis

dengan orientasi horisontal

- Vertical Type Tool, digunakan untuk menulis

dengan orientasi vertikal

- Horizontal Type Mask Tool, digunakan untuk

membuat seleksi dari tulisan dengan orientasi

horisontal

- Vertical Type Mask Tool, digunakan untuk

membuat seleksi dari tulisan dengan orientasi

vertikal

9. Kita dapat melakukan modifikasi kuas yang kita

gunakan untuk brush. Modifikasi tersebut

diantaranya adalah modifikasi Texture, Scattering,

Dual Brush, Smoothing, dan masih banyak lagi.

Uji Kompetensi Semester Ganjil (nomor ganjil)

Pengecekan Konsep

1.d

3.c

5.c

7.d

9.b

Pemahaman Konsep

1. Cara pertama untuk menjalankan program

CorelDRAW adalah

klik start, program file, kemudian pilih

CorelDRAW 12

cara kedua yaitu dengan mengklik shortcut

CorelDRAW12 yang terletak di desktop

3. (pilih 4 saja) freehand tool, bezier tool, artistic

media tool, polyline tool, pen tool,interactive

connector tool, dimension tool, 3 point curve tool

5. Bagian-bagian yang ditunjuk yaitu

a: Menu bar

b: Document Navigator

c: toolbox

d: propertise bar

e: toolbar

7. Horizontal Type Tool, digunakan untuk menulis

dengan orientasi horisontal

- Vertical Type Tool, digunakan untuk menulis

dengan orientasi vertikal

- Horizontal Type Mask Tool, digunakan untuk

membuat seleksi dari tulisan dengan orientasi

TIK SMA

Kelas XII

2

18

dengan orientasi vertikal

- Horizontal Type Mask Tool, digunakan untuk

membuat seleksi dari tulisan dengan orientasi

horisontal

- Vertical Type Mask Tool, digunakan untuk

membuat seleksi dari tulisan dengan orientasi

vertikal

9. Kita dapat melakukan modifikasi kuas yang kita

gunakan untuk brush. Modifikasi tersebut

diantaranya adalah modifikasi Texture,

Scattering, Dual Brush, Smoothing, dan masih

banyak lagi.

Bab 6 (nomor ganjil)

Pengecekan Konsep

1. a

3. a

5. a

7. c

9. c

Pemahaman Konsep

1. Tools, View, Colors, dan Options

3. Untuk menambah keyframe pada timeline, sorot

frame dan kemudian lakukan satu dari beberapa

cara berikut ini :

• Klik kanan dan pilih Insert Keyframe.

• Pilih Insert | Keyframe dari menu.

• Tekan F6 pada keyboard.

5. Di bawah ini akan ditunjukkan proses

pembuatan animasi frame per frame :

1. Sorot frame dimana Kamu akan memulai

animasi frame per frame.

2. Jika belum berupa sebuah keyframe, buatlah

menjadi keyframe dengan cara memilih

menu Insert | Keyframe (F6).

3. Gambarlah atau impor gambar pertama

Kamu dari urutan gambar pada keyframe ini.

4. Kemudian klik frame selanjutnya dan

buatlah menjadi keyframe yang lain.

Rubahlah isi dari keyframe ini dengan

gambar berikutnya.

5. Lakukan penambahan keyframe dan

perubahan isinya sampai Kamu memperoleh

animasi yang utuh. Pada akhirnya teslah

animasi Kamu dengan kembali ke frame

pertama dan kemudian pilih menu Control |

Play.

Teka-Teki Silang

1. movie

2. Frame

3

.

Timeline

Uji Kompetensi Semester Genap

Pengecekan Konsep

1. d

3. a

5. a

7. e

9. c

11. d

13. c

15. a

17. a

19. d

21. c

23. c

25. d

Pemahaman Konsep

1.

Ø

New

: Perintah yang digunakan

untuk membuat file baru

Ø

Open

:

Perintah

horisontal

- Vertical Type Mask Tool, digunakan untuk

membuat seleksi dari tulisan dengan orientasi

vertikal

9. Kita dapat melakukan modifikasi kuas yang kita

gunakan untuk brush. Modifikasi tersebut

diantaranya adalah modifikasi Texture,

Scattering, Dual Brush, Smoothing, dan masih

banyak lagi.

Bab 5 (nomor ganjil)

Pengecekan Konsep

1. d

3. d

5. a

7. a

9. b

11. a

13. a

15. b

17. e

19. d

21. a

23. c

25. E

Pemahaman Konsep

1. Untuk memasukkan suara dalam presentasi,

gunakan perintah sebagai berikut:

1. Pilih menu: Insert -> Object. Kemudian pada

bagian object type pilih Wavesound kemudian

klik OK., sehngga akan tampil kotak dialog

Sound Object.

2. Pilih menu: Edit -> Insert File, pilih direktori

serta nama objek musik yang akan kamu

masukkan ( file yang dimasukkan harus

berekstensi .wav).

3. Klik tombol Open

4. Untuk mendengarkan suara klik tombol Play

5.Jika kalian sudah selesai dari objek suara ini,

pilih menu File -> Exit and Return to

Presentation.

6.Untuk mengetahui apakah suara tersebut

berhasil masuk ke dalam presentasi kamu,

perhatian icon suara kecil yang terdapat pada

presentasi yang kamu buat.

3. Animation trigger adalah suatu fitur di dalam

Microsoft PowerPoint yang memungkinkan satu

atau lebih animasi dilakukan saat dilakukan klik

terhadap suatu objek tertentu (yang menjadi

trigger-nya).

5. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat

presentasi

Ø

Penentuan Tema dan Tujuan secara Spesifik

Ø

Penyusunan kerangka materi presentasi yang

baik

CorelDRAW12 yang terletak di desktop

3. (pilih 4 saja) freehand tool, bezier tool, artistic

media tool, polyline tool, pen tool,interactive

connector tool, dimension tool, 3 point curve

tool

5. Bagian-bagian yang ditunjuk yaitu

a: Menu bar

d: propertise bar

b: Document Navigator

e: toolbar

c: toolbox

7. Horizontal Type Tool, digunakan untuk menulis

dengan orientasi horisontal

- Vertical Type Tool, digunakan untuk menulis

yang digunakan untuk

membuka file yang pernah

dibuka sebelumnya

Ø

Close

:

P e r i n t a h

yang digunakan untuk

menutup file yang sekarang

dibuka

Ø

Save

: Perintah yang digunakan

untuk menyimpan file

Ø

SaveAs

: Perintah yang digunakan

untuk menyimpan file yang

berbeda

Dalam format yang berbeda

Ø

Save as Web Page

: Perintah yang digunakan

untuk menyimpan file

dalam bentuk web

Ø

File Search

: Perintah yang digunakan

untuk mencari file yang

pernah disimpan

Ø

Permission

: Perintah yang digunakan

untuk menetapkan akses

yang bisa memodifikasi

a t a u m e m b u k a f i l e

persentasi yang dibuat.

Ø

Package for CD

: Perintah yang digunakan

untuk membuat paket CD

Presentasi

Ø

Web Page Preview : Perintah yang digunakan

untuk melihat tampilan file

dalam bentuk halaman Web

3. Beberapa kelebihan Flash antara lain:

Ø

Animasi dan gambar konsisten dan fleksibel,

karena tetap terlihat bagus pada ukuran jendela

dan resolusi layar berapapun pada monitor

pengguna.

Ø

Kualitas gambar terjaga. Hal ini disebabkan

karena Flash menggunakan teknologi Vector

Graphics yang mendeskripsikan gambar

memakai garis dan kurva, sehingga ukurannya

dapat diubah sesuai dengan kebutuhan tanpa

mengurangi atau mempengaruhi kualitas

gambar. Berbeda dengan gambar bitmap seperti

bmp, jpg dan gif yang gambarnya akan pecah-

pecah ketika ukurannya dibesarkan atau diubah

karena dibuat dari kumpulan titik-titik.

Ø

Waktu loading (kecepatan gambar atau animasi

muncul atau loading time) lebih cepat

dibandingkan dengan pengolah animasi

lainnya, seperti animated gifs dan java applet.

Ø

Mampu membuat website yang interaktif,

karena pengguna (user) dapat menggunakan

keyboard atau mouse untuk berpindah ke

bagian lain dari halaman web atau movie,

memindahkan objek, memasukkan informasi di

form.

Ø

Mampu menganimasi grafis yang rumit dengan

sangat cepat, sehingga membuat animasi layar

penuh bisa langsung disambungkan ke situs

web.

Ø

Mampu secara otomatis mengerjakan sejumlah

frame antara awal dan akhir sebuah urutan

animasi, sehingga tidak membutuhkan waktu

yang lama untuk membuat berbagai animasi.

Ø

Mudah diintegrasikan dengan program

Macromedia yang lain, seperti Dreamweaver,

Fireworks, dan Authorware, karena tampilan

dan tool yang digunakan hampir sama.

Ø

Dapat diintegrasikan dengan skrip sisi-server

(server side scripting) seperti CGI, ASP dan

PHP untuk membuat aplikasi pangkalan data

web.

Ø

Lingkup pemanfaatan luas, dapat juga dipakai

untuk membuat film pendek atau kartun,

presentasi, iklan atau web banner, animasi logo,

kontrol navigasi dan lain-lain.

5. Langkah-langkah membuat sebuah motion tween

adalah

1. Sorot frame di mana Kamu ingin membuat

animasi. Jika belum berupa sebuah keyframe

maka rubahlah menjadi keyframe.

2. Gambar atau imporlah gambar yang Kamu ingin

lakukan animasi. Kamu hanya dapat melakukan

animasi pada group, simbol, dan teks yang dapat

diedit.

3. Sorot frame dimana animasi akan berakhir.

Rubah frame ini menjadi sebuah keyframe

dengan memilih menu Insert | Keyframe.

4. Pindahkanlah gambar dalam stage ke tempat

yang ingin dituju. Ingatlah Kamu tidak hanya

dapat menggerakkan gambar, Kamu juga bisa

melakukan putaran, merubah ukuran, dan

merubah efek warna.

5. Klik kanan pada sebuah frame di antara kedua

keyframe dan pilih Create Motion Tween. Test-

lah animasi Kamu.

6.Jika Kamu ingin mengubah properties motion

tween, klik pada salah satu frame yang berada di

antara kedua keyframe untuk membuka kotak

dialog Frame Properties. Pilih tab Tweening.

Kamu dapat melakukan perubahan properties.

7. Istilah

Diagram

: S e b u a h o b j e k u n t u k

manampilkan (biasanya) sebuah

s t r u k t u r o r g a n i s a s i , g a r i s

komando tugas, dan alur proses

kerja.

Grafik

: Sebuah objek yang berupa model

t a m p i l a n v i s u a l u n t u k

menampikan data angka dalam

bentuk garis batang (

bar

) atau

lingkaran (

pie

)

Presentasi

: Adalah suatu kegiatan berbicara

di hadapan banyak hadirin.

Berbeda dengan pidato yang

lebih sering dibawakan dalam

acara resmi dan acara politik,

presentasi lebih sering dibawakan

dalam acara bisnis. Tujuan dari

2

19

Kunci Jawaban

presentasi bermacam-macam,

misalnya untuk membujuk

( b i a s a n y a d i b a w a k a n o l e h

wiraniaga), untuk memberi

informasi (biasanya oleh seorang

pakar), atau untuk meyakinkan

( b i a s a n y a d i b a w a k a n o l e h

seseorang yang ingin membantah

pendapat tertentu).

9. Istilah

Action Script : Kode-kode program dalam Flash

digunakan untuk mengontrol

jalannya suatu animasi agar

animasi yang dibuat menjadi

lebih atraktif dan menarik.

Animasi

: Hasil dari pengolahan gambar

tangan sehingga menjadi gambar

yang bergerak

TIK SMA

Kelas XII

2

20

Buku teks pelajaran ini telah dinilai oleh Badan Standar Nasional

Pendidikan (BSNP) dan telah ditetapkan sebagai buku teks pelajaran

yang memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam proses

pembelajaran melalui

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor

49 Tahun 2009, tanggal 12 Agustus 2009

.

Harga Eceran Tertinggi (HET) *Rp18.390,00

ISBN 978-979-095-262-1 (no. jilid lengkap)

ISBN 978-979-095-272-0 (jil. 3b)